CEK FAKTA: Hoaks Garis Merah pada Tabung LPG Hijau Penanda Aman dan Tidak
Merdeka.com - Beredar informasi terkait fungsi garis merah pada tabung gas elpiji hijau Pengunggah menyebut fungsi garis merah pada tabung gas elpiji hijau sebagai penanda tabung masih aman atau tidak. Jika lingkaran merah tersebut berubah menjadi warna hitam, artinya terjadi kebocoran gas.
KominfoPenelusuran
Cek fakta merdeka.com menelusuri informasi tersebut. Hasilnya, informasi tersebut adalah hoaks.
Dalam artikel kompas.com berjudul "[HOAKS] Lingkaran Merah pada Tabung Gas Penanda Kebocoran" pada 15 Desember 2019, dijelaskan bahwa lingkaran merah berfungsi sebagai identifikasi bahan berbahaya.
"Lingkaran merah adalah tanda yang digunakan sebagai identifikasi bahan berbahaya yang berpotensi menyebabkan kebakaran," kata Senior Spv Comm & Rel Pertamina MOR IV, Arya Yusa Dwicandra saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (14/12/2019).
Adapun, indikator kebocoran tabung elpiji adalah bau merkaptan (bau khas zat pembau elpiji) yang menyengat.
Penggolongan warna merah sebagai indikator bahan berbahaya mudah terbakar sesuai dengan ketentuan American National Standards Institute (ANSI) atau National Fire Protection Association (NFPA).
"Pertamina memberikan bahan campuran pembau, yaitu ethil merkaptan sebagai penanda jika elpiji bocor," kata Arya.
Kesimpulan
Informasi garis merah pada tabung gas elpiji akan berubah warna menjadi hitam saat kebocoran gas adalah hoaks. Garis merah tersebut berfungsi sebagai identifikasi bahan berbahaya rentan menyebabkan kebakaran.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tiga Orang Luka Bakar usai Tabung Gas Bocor Meledak di Jakpus
Gas yang bocor meledak saat percikan api muncul ketika lampu di rumah tersebut dinyalakan.
Baca SelengkapnyaBelasan Pegawai Rumah Sakit Juga Keracunan Gas Amonia Pabrik Es di Tangerang, Alami Sesak Napas dan Mata Perih
Polisi masih menyelidiki kasus dugaan kebocoran gas amonia dari pabrik es tersebut.
Baca SelengkapnyaPengakuan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim: Saya Dikerjain Sama Orang, Tali Gas Dicopot
MI mengelak jika sempat menabrak dua mobil sebelum terjadi kecelakaan beruntun di gerbang tol Halim Utama.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terungkap, Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Ternyata Punya Sifat Temperamen
Terungkap, Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Ternyata Punya Sifat Temperamen
Baca SelengkapnyaBeredar Hoaks LPG 3 Kg Rp70.000 di Sedayu Kendal, Praktisi Hukum Minta Warga Tak Langsung Percaya
Jangan langsung percaya, periksa kebenaran informasi yang kita terima dengan memeriksa sumber informasi resmi.
Baca SelengkapnyaBeli Gas 3 Kg Wajib Pakai KTP, Warga Ramai-Ramai Titip NIK ke Warung Kelontong
Mulai 1 Januari 2024 syarat pembelian gas LPG 3 Kg menggunakan Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Baca SelengkapnyaCara Masak Pisang Kepok secara Efisien dengan Warna Tetap Cerah
Anda bisa mengolah pisang kepok dengan hemat gas sehingga tetap segar dan tidak mengalami perubahan warna yang tidak diinginkan. Berikut panduannya.
Baca SelengkapnyaUsai Libur Lebaran, Mentan 'Tancap Gas' Cetak Sawah 500 ribu Ha di Merauke
Merauke memiliki potensi pertanian yang besar untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri khususnya di Indonesia bagian timur.
Baca SelengkapnyaBeli Gas LPG 3 Kg Wajib Terdata di Pertamina Mulai 1 Januari 2024, Begini Cara Daftarnya
Masyarakat yang belum terdata diimbau agar segera mendaftar sebelum melakukan pembelian LPG tabung 3 kg.
Baca Selengkapnya