CEK FAKTA: Hoaks Ceramah Aa Gym "Perjuangan Kita Menahan Diri di Rumah Dikhianati"
Merdeka.com - Sebuah pesan berantai berisi ceramah KH. Abdullah Gymnastiar beredar di aplikasi pesan instan WhatsApp. Pesan tersebut berisi ceramah berjudul "PERJUANGAN KITA MENAHAM DIRI DIRUMAH AJA DI HIANATI LAGI"
KominfoBerikut isi pesannya:
"PERJUANGAN KITA MENAHAM DIRI DIRUMAH AJA DI HIANATI LAGI
(oleh: KH. Abdullah Gymnastiar)
Pernyataan & kebijakan pemerintah hingga kini, masih sangat menyayat hati ummat Islam, Rasa-rasanya sudah sepuluh tahun, para Ulama & Islam di gini gituin oleh mereka...Namun sampai saat ini, ummat Islam masih juga meng-elus eluskan dada sebagaiman tuntunan Baginda Nabi Muhammad SAW...Islam di hina, Nabi di hina, Al-Qur'an di sobek2 oleh mereka, tetapi tidak juga di hukum dgn hukuman yg tepat, malah sering sekali membuat pernyataan palsu, bahwa si penghina tersebut sebagai orang yg tidak waras...Ummat Islam masih saja bisa bersabar, meskipun ulama-ulamanya banyak yg dipenjarakan & di fitnah sana-sini...Tetapi ummat masih bisa bersabar karna tuntunan agamanya..."
Yg lebih menyakitkan hati, mesjid-2 di kunci, ibadah berjamaah selama bulan romadhon hampir tidak pernah terisi di mesjid-mesjid...Setelah romadhon sudah mau usai, mereka malah mengadakan konser besar-besaran...Kemana hati & perasaan mereka...
Dan rasa-rasanya, firaun sekalipun, tidak pernah berbuat se-keji itu pada manusia yg banyak...
Dimana lagi rasa takut dosa-mu wahai pemerintah...?Dimana lagi rasa takut dosa-mu wahai para apaat polisi...? Dimana lagi rasa takut dosa-mu wahai para wakil rakyat....?
Ya....Hari ini kalian berbuat sekeji ini pada Ummat muslim & masyarakay lainnya, tetapi ingatlah hidupmu di dunia ini hanya sebentar saja, kalian pun akan pulang juga ke kuburan dgn hanya terbungkus oleh kain kafan....Ingatlah...Siksa kubur itu sangat pedih Jendral....Api Neraka itu tidak pernah ada di dunia ini tingkat kepanasannya
Hanya saja, kami khawatir..Jika Allah langsung yg menggetarkan hati kami, untuk melawan anda semua...Karna kami bukanlah nabi yg punya kesabaran tinggi...!!!*"
(KH. Abdullah Gymnastiar)"
Penelusuran
Menurut penelusuran merdeka.com, pesan berantai berisi cerama KH Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym adalah hoaks. Aa Gym langsung mengklarifikasi pesan berntai tersebut melalui akun Instagram pribadinya @aagym.
"KLARIFIKASI - PESAN WHATSAPP KH.ABDULLAH GYMNASTIAR YANG TERSEBAR
Sahabat sekalian, pesan yang tersebar di atas ini bukan tulisan atau materi tausyah yang di sampaikan oleh KH.Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym.
#hoax"
Kemudian dalam artikel Republika berjudul "Aa Gym Terkena Hoaks" pada 26 Mei 2020, Aa Gym menegaskan kembali bahwa pesan berantai itu adalah hoaks.
Melalui keterangan resminya, Aa Gym menyebut bahwa pesan yang berisi materi negatif ini tidak benar berasal dari dirinya.
"Aa mendapatkan WA yang mengatasnamakan Aa, padahal isinya sama sekali bukan tulisan Aa. Aa sangat bersyukur bila dibantu diinformasikan kepada masyarakat tentang berita bohong ini," ujarnya.
Kesimpulan
Pesan berantai yang mengklaim isi ceramah Aa Gym adalah hoaks. Aa Gym menegaskan bahwa pesan berantai berisi ceramah tersebut bukanlah tulisannya.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
CEK FAKTA: Hoaks Suara Anies Capai 58,77% Menang Satu Putaran di Pilpres 2024
Beredar unggahan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar menang satu putaran, begini penelusurannya
Baca SelengkapnyaDatangi Warga, Polres Kampar Sosialisasi Tahapan Pemilu 2024 dan Ingatkan Jangan Terpancing Hoaks
Warga diminta tidak terpancing berita hoaks dan SARA terkait Pemilu.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Klarifikasi Ganjar Beredar Cuitan Hoaks 'Karyawan Dipecat Dapat Bintang Empat'
Ganjar berharap agar perkembangan teknologi tidak digunakan untuk memproduksi hoaks.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
CEK FAKTA: Hoaks Format Debat Capres-Cawapres 2024 Diubah Tanpa Penonton
Beredar informasi jika KPU telah mengubah format debat tanpa dihadiri pendukung atau penonton.
Baca SelengkapnyaCEK FAKTA: Hoaks MURI Beri Penghargaan ke Prabowo karena Tiga Kali Kalah Sebagai Capres
Beredar klaim MURI memberikan penghargaan kepada Prabowo Subianto karena kalah tiga kali sebagai capres
Baca SelengkapnyaMenkominfo Take Down 1.971 Berita Hoaks di Media Sosial Terkait Pemilu
Sisa berita hoaks lainnya tidak diturunkan, melainkan hanya diberikan stempel hoaks karena dianggap tidak terlalu berbahaya.
Baca SelengkapnyaPenyebar Hoaks Hakim MK Putuskan Diskualifikasi Kemenangan Prabowo-Gibran Ditangkap
Dalam narasi disebutkan hakim mendiskualifikasi kemenangan pasangan Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaBegini Cara Polri Ajak Masyarakat Lawan Hoaks Terkait Pemilu
Polisi mengajak masyarakat untuk melawan hoaks terkait Pemilu.
Baca SelengkapnyaCEK FAKTA: Hoaks Video MK Putuskan Pemilu Ulang dan Diskualifikasi Gibran
MK diklaim telah memutuskan hasil sidang sengketa Pilpres 2024 dengan melakukan Pemilu ulang
Baca Selengkapnya