Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

CEK FAKTA: Hoaks Bawang Merah Mampu Atasi Gigitan Ular Berbisa

CEK FAKTA: Hoaks Bawang Merah Mampu Atasi Gigitan Ular Berbisa Profesi ekstraktor bisa ular. ©2015 Merdeka.com/The Sunday Mail/Brian Cassey

Merdeka.com - Beredar pesan cara penanganan digigit ular berbisa dengan bawang merah. Caranya untuk mengatasi gigitan ular berbisa cukup dengan bawang merah yang dikunyah dan ditempelkan pada bekas gigitan makan akan sembuh seketika.

Berikut narasinya:

BILA DIPATOK ULAR,... JGN TAKUT ...! LAKUKAN SEPERTI YG DIBAWAH INI ....!

*Mengatasi gigitan ular berbisa uming Ular cobra , maka saya akan berbagi penangkalan apabila tergigit Ular atau binatang apa saja yg mempunyai bisa . Caranya : apabila tergigit ular berbisa anda secepatnya lari kerumah yg terdekat , minta bawang merah , gak usah di kupas langsung dikunyah sampai lembut , terus tempelkan pada bagian yg tergigit . Insya Allah sembuh seketika . Ini penangkal oleh2 dari orang Dayak Kaltim . Yg pernah saya buktikan dgn Joko Pa Kusen . dia terkena bisanya cobra sampai sudah bengkak , begitu aku tanya , katanya terkena ular kobra . Ambil bawang Ko terus dikunyah lembut dan balurkan ke bagian yg luka . Alhasil 5 menit kemudian langsung kempes . Semoga bisa membantu tuk semua orang . Trimakasih .

SRMOGA DAPAT MEMBANTU SANAK FAMILI"

Penelusuran

Hasil Penelusuran, dilansir dari Liputan6.com, informasi penanganan digigit ular berbisa dengan bawang merah, dengan menanyakan ke dr. Muhamad Fajri Adda'i, yang merupakan dokter relawan Covid-19 dan edukator kesehatan. Ia mengatakan, penanganan digigit ular berbisa tidak bisa didengan bawang merah.

"Tidak bisa. Untuk ular berbisa," kata dr Fajri, saat berbincang dengan Liputan6.com.

dr Fajri mengungkapkan, untuk menangani ular berbisa dibutuhkan antidotum spesifik. Dia menjelaskan, dalam menangani korban tergigit ular berbisa yang harus dilakukan adalah imobilisasi yaitu mengurangi gerakan otot yang dapat memicu racun bisa ular mengalir melalui darah ke jantung.

"Nomor satu imobilisasi jadi misalnya kegigit dia mengalir lewat darah. Nah prinsip nomor satu adalah imobilisasi jadi jangan sampai bergerak, posisi (yang tergigit) lebih rendah dari jantung," tuturnya.

Dr. Fajri melanjutkan, imobilisasi bisa dilakukan dengan memasang kayu pada dua sisi sendi agar otot tidak bergerak. Setelah imobilisasi dilakukan, korban gigitan ular harus dibawa ke rumah sakit untuk mendapat penawar racun.

"Jadi nomer satu imobilsasi dulu, setelah itu bawa ke rumah sakit nanti dikasih nanti bisa ularnya," ujarnya mengakhiri.

Selain itu, dilansir dari merdeka.com, Kurator Museum Zoologi, Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati ITB, Ganjar Cahyadi menyatakan bahwa ada beberapa yang harus diketahui mengenai gigitan ular. Efek gigitannya pun tidak semua berbisa, karena bergantung dengan jenis ular.

Meski begitu, ketika anda terkena gigitan ular, pria yang juga ahli reptil ini mengatakan penanganan pertama adalah meminimalisasi gerakan pada area yang terkena gigitan. Hindari penanganan yang bisa membahayakan, seperti mengeluarkan bisa dengan cara melukai, membakar karena bisa menimbulkan infeksi atau mengisap dengan mulut.

"Perlakuannya seperti pada patah tulang, jadi kita memasang kayu yang diikatkan dengan perban di bagian tubuh yang terkena gigitan. Tapi jangan diikat terlalu kencang. Setelah itu, langsung dibawa ke fasilitas kesehatan," kata dia di Kampus ITB, Jalan Ganesha, Kota Bandung, Selasa (17/12/2019).

Dia juga mengimbau masyarakat memiliki pengetahuan dasar terkait ular, seperti jenis maupun corak warna. Itu penting untuk mengidentifikasi penanganan di tingkat layanan kesehatan dalam memberikan anti-bisa/racun.

Ada dua famili yang masuk kategori ular berbisa. Mereka adalah Elapidae, seperti kobra, ular belang dan ular cabai. Lalu ada yang masuk kelompok viperidae yang memiliki ciri kepala berbentuk seperti segitiga dan memiliki warna mencolok. Mereka akan agresif ketika merasa dirinya terancam.

"Ular berbisa punya taring dan lebih santai dalam bergerak, tapi kalau didekati akan melakukan upaya perlindungan dengan menyerang. Sementara ular tidak berbisa, tidak memiliki taring dan cenderung kabur ketika merasa terancam," jelas dia.

Kesimpulan

Informasi terkait penanganan digigit ular berbisa dengan bawang merah adalah tidak benar. Jika seseorang digigit ular penanganan pertama adalah meminimalisasi gerakan pada area yang terkena gigitan dan langsung dilarikan ke rumah sakit untuk diberi pengobatan oleh ahlinya.

Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jarang Ganti Sikat Gigi, Begini Dampak Buruknya bagi Kesehatan Mulut

Jarang Ganti Sikat Gigi, Begini Dampak Buruknya bagi Kesehatan Mulut

Sikat gigi adalah salah satu alat paling penting dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut. Namun, banyak orang seringkali lalai dalam mengganti sikat giginya.

Baca Selengkapnya
Dipatuk Ular, Ini Pertolongan Pertama yang Wajib Dilakukan

Dipatuk Ular, Ini Pertolongan Pertama yang Wajib Dilakukan

Untuk proses pemulihan, orang dewasa dibutuhkan waktu sekitar 3 minggu dan anak-anak selama 2 minggu.

Baca Selengkapnya
Cara Mencegah Gigitan Nyamuk pada Anak, Lindungi si Kecil dari Demam Berdarah

Cara Mencegah Gigitan Nyamuk pada Anak, Lindungi si Kecil dari Demam Berdarah

Nyamuk tidak hanya mengganggu dengan gigitannya yang gatal, tetapi juga dapat menjadi pembawa penyakit berbahaya seperti demam berdarah.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penyebab Hidung Bengkak yang Perlu Diwaspadai, Begini Cara Mengatasinya

Penyebab Hidung Bengkak yang Perlu Diwaspadai, Begini Cara Mengatasinya

Hidung bengkak adalah kondisi di mana membran mukosa yang melapisi hidung mengalami pembengkakan atau peradangan.

Baca Selengkapnya
Cara Memutihkan Gigi Kuning dengan Alami dan Cepat dengan Campuran 2 Bahan Ini Saja

Cara Memutihkan Gigi Kuning dengan Alami dan Cepat dengan Campuran 2 Bahan Ini Saja

Perubahan warna gigi menjadi kuning seringkali membuat orang tidak percaya diri. Yuk, simak cara alami memutihkan gigi ini!

Baca Selengkapnya
7 Kebiasaan Buruk yang Dapat Merusak Gigi Anak

7 Kebiasaan Buruk yang Dapat Merusak Gigi Anak

Sejumlah hal kerap dilakukan oleh bayi dan anak dengan salah sehingga menyebabkan munculnya masalah.

Baca Selengkapnya
Deretan Dampak Buruk dari Kebiasaan Sikat Gigi Sehari Sekali

Deretan Dampak Buruk dari Kebiasaan Sikat Gigi Sehari Sekali

Menyikat gigi hanya sekali sehari bisa menyebabkan plak menumpuk dan menyebabkan gigi berlubang, penyakit gusi, bahkan risiko kehilangan gigi.

Baca Selengkapnya
Cara Mengatasi Batuk Kering pada Anak, Mudah dan Efektif

Cara Mengatasi Batuk Kering pada Anak, Mudah dan Efektif

Merdeka.com merangkum 10 cara mengatasi batuk kering pada anak dengan aman dan efektif.

Baca Selengkapnya
Cara Ibu Hamil Cegah Janin Idap Penyakit Jantung Bawaan

Cara Ibu Hamil Cegah Janin Idap Penyakit Jantung Bawaan

Penyakit Jantung Bawaan ada yang sembuh dengan sendirinya, namun ada juga yang harus menjalani tindakan intervensi.

Baca Selengkapnya