Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil

Bustanul Arifin

Profil Bustanul Arifin | Merdeka.com

Bustanul Arifin adalah pengamat ekonomi pertanian yang mengedepankan perjuangan untuk petani melalui jalur akademis dan jalur profesional yang dimilikinya sebagai peneliti, konsultan dan penulis karya-karya ilmiah tentang ekonomi pertanian. Hingga saat ini Bustanul tidak berminat dengan dunia politik walaupun dengan berpolitik juga bisa mempermudah pencapaian tujuannya memperjuangkan para petani.

Mengambil bidang pertanian untuk mendapatkan gelar Strata-1 di IPB tahun 1985, Bustanul awalnya tidak terpikir untuk mengambil jurusan ini. Setelah lulus SMA, Bustanul ingin mengambil pendidikan dokter di Universitas Airlangga yang tidak jauh dari kampung halamannya di Madura. Berkat dorongan guru-guru SMAnya, Bustanul mengambil peluang untuk masuk di IPB tanpa tes karena Bustanul siswa berprestasi.

Berbekal pelajaran berdemokrasi yang didapatkan dari ayahnya, Bustanul beradaptasi di kota Bogor yang sama sekali asing bagi Bustanul. Rektor IPB saat itu, Andi Hakim Nasution, adalah orang yang paling berpengaruh terhadap pola pemikiran ilmiah Bustanul. Selepas kuliah, Bustanul sempat bekerja sebagai Kepala Project Management Unit (PMU) Proyek Pengembangan Pedesaan Wilayah (P3W) Transmigrasi Terpadu Krueng Tadu, Aceh Barat di tahun 1986-1987. Di sini Bustanul menimba pengalaman kehidupan para petani yang hidup di lahan terpencil. Tak sampai setahun bekerja, Bustanul lolos mendapatkan beasiswa di University of Wisconsin-Madison, Amerika. Di sana beliau mengambil program pascasarjana dan doktoral.

Sepulangnya dari Amerika, semakin bulat tekad Bustanul untuk menaikkan taraf hidup petani. Selain menjadi dosen, Bustanul bergabung dengan INDEF (Institute for Development of Economic and Finance) dan berhasil menjadikan INDEF sebagai pusat kajian ekonomi dan keuangan yang terpercaya. Sampai saat ini, Bustanul aktif melakukan penelitian di bidang pertanian tanah air untuk menemukan penyebab di negeri yang hasil pertaniannya melimpah ini para petaninya tidak bisa makmur.

Riset dan analisa oleh Somya Samita

Profil

  • Nama Lengkap

    Dr. Bustanul Arifin S.P, M.Sc

  • Alias

    Bustanul

  • Agama

    Islam

  • Tempat Lahir

  • Tanggal Lahir

    0000-00-00

  • Zodiak

    -

  • Warga Negara

  • Istri

    Astuti Sariutami

  • Anak

    Muhammad NaufalYugapradana, Nabila Isnandin, Muhammad NawafTresnanda

  • Biografi

    Bustanul Arifin adalah pengamat ekonomi pertanian yang mengedepankan perjuangan untuk petani melalui jalur akademis dan jalur profesional yang dimilikinya sebagai peneliti, konsultan dan penulis karya-karya ilmiah tentang ekonomi pertanian. Hingga saat ini Bustanul tidak berminat dengan dunia politik walaupun dengan berpolitik juga bisa mempermudah pencapaian tujuannya memperjuangkan para petani.

    Mengambil bidang pertanian untuk mendapatkan gelar Strata-1 di IPB tahun 1985, Bustanul awalnya tidak terpikir untuk mengambil jurusan ini. Setelah lulus SMA, Bustanul ingin mengambil pendidikan dokter di Universitas Airlangga yang tidak jauh dari kampung halamannya di Madura. Berkat dorongan guru-guru SMAnya, Bustanul mengambil peluang untuk masuk di IPB tanpa tes karena Bustanul siswa berprestasi.

    Berbekal pelajaran berdemokrasi yang didapatkan dari ayahnya, Bustanul beradaptasi di kota Bogor yang sama sekali asing bagi Bustanul. Rektor IPB saat itu, Andi Hakim Nasution, adalah orang yang paling berpengaruh terhadap pola pemikiran ilmiah Bustanul. Selepas kuliah, Bustanul sempat bekerja sebagai Kepala Project Management Unit (PMU) Proyek Pengembangan Pedesaan Wilayah (P3W) Transmigrasi Terpadu Krueng Tadu, Aceh Barat di tahun 1986-1987. Di sini Bustanul menimba pengalaman kehidupan para petani yang hidup di lahan terpencil. Tak sampai setahun bekerja, Bustanul lolos mendapatkan beasiswa di University of Wisconsin-Madison, Amerika. Di sana beliau mengambil program pascasarjana dan doktoral.

    Sepulangnya dari Amerika, semakin bulat tekad Bustanul untuk menaikkan taraf hidup petani. Selain menjadi dosen, Bustanul bergabung dengan INDEF (Institute for Development of Economic and Finance) dan berhasil menjadikan INDEF sebagai pusat kajian ekonomi dan keuangan yang terpercaya. Sampai saat ini, Bustanul aktif melakukan penelitian di bidang pertanian tanah air untuk menemukan penyebab di negeri yang hasil pertaniannya melimpah ini para petaninya tidak bisa makmur.

    Riset dan analisa oleh Somya Samita

  • Pendidikan

    • 1995, lulus Doctor of Philosophy, Resource Economics, University of Wisconsin-Madison, AS, judul disertasi “The Economics of Land Degradation: A  Case Study of Indonesian Upland”.
    • 1991, lulus Master of Science, Resource Economics, University of Wisconsin-Madison, AS, judul tesis “Land-Use Intensification of Indonesian  Agriculture”.
    • 1985, lulus Sarjana Agribisinis, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor (IPB), Indonesia, judul skripsi “Analisa Pemasaran Ekspor Kayu Lapis  Indonesia ke Amerika Serikat dan Singapura”.
    • Non-Formal:
    • 2003, Certificate, Short Course on International Trade and Negotiations, International Development Law Organization (IDLO), Sydney, Australia.
    • 2000, Certificate, Short Course on Public Expenditure Management (PEM), Asian Development Bank Institute (ADBI), Tokyo, Japan.
    • 1997, Certificate, Short Course on Policy Analysis Matrix (PAM), International Center for Research in Agroforestry (ICRAF), Chiang Mai, Thailand.
    • 1989, Certificate, Summer Course on English for Social Sciences at Stanford University, California, AS.

  • Karir

    • 2005-Sekarang, Guru Besar Ilmu Ekonomi Pertanian, Universitas Lampung (UNILA).
    • 2005-Sekarang, Peneliti Senior, International Center for Applied Finance and Economics (InterCafe), IPB-Bogor.
    • 2002-2003, Guru Besar Tamu (Fulbright Fellow), Department of Agricultural and Applied Economics, University of Wisconsin-Madison, AS.
    • 2000-2002, Direktur, Institute for Development of Economics and Finance (INDEF),Jakarta.
    • 1998-2000, Ekonom Senior, Program Pengembangan Ekonomi Masyarakat Daerah, Deputi Regional Bappenas, Jakarta.
    • 1998-2000, Ekonom/Analis Senior Kebijakan, United Nations Development Programme (UNDP), Jakarta.
    • 1997-1999, Tim Ahli, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR-RI) Pusat, Jakarta, Indonesia.
    • 1997-Sekarang, Dosen, Program Pascasarjana, Universitas Indonesia (UI) dan Institut Pertanian Bogor (IPB).
    • 1996-Sekarang, Ekonom Senior, Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Jakarta.
    • 1996-1998, Ketua, Program Studi Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung.
    • 1993-1995, Computer Consultant, Steenbock Memorial Library, University of Wisconsin-Madison AS.
    • 1992-1993, Data Analyst, Membership Office of Memorial Union, University ofWisconsin-Madison, AS.
    • 2005, Institutional Economist, World Agroforestry Center (ICRAF) Southeast Asia-Broadening Access and Strengthening Input System-- Collaborative Research  Support Program.
    • 2005, Team Leader/Agricultural Economist, the International Rubber Study Group (IRSG) Wembley, United Kingdom --Supply Chain of Natural Rubber in Indonesia.
    • 2004, Team Leader/Institutional Economist, World Agroforestry Center (ICRAF) Southeast Asia --Institutional Studies on Rewarding Upland Poor for  Environmental Services (RUPES).
    • 2003, Team Leader/Development Economist, United Nations Development Programme(UNDP)-Policy Review of Partnership for Local Economic Development (PLED).
    • 2003, Agricultural Economist, the United States Agency for International Development (USAID)-Agricultural Sector Review in Indonesia.
    • 2002, Development Economist, PT Caltex Indonesia --Government of Riau-- Riau Development Master Plan 2020.
    • 2001, Economist, Japan Bank for International Cooperation (JBIC) --Project Benefit and Monitoring Evaluation of the Agriculture and Forestry Sector Project  Loan (AF-SPL).
    • 1999, Economist, Asia Foundation --Assessments of Conducived Environment of Small-- Medium Enterprises Development.
    • 1998, Team Leader/Development Economist, United Nations Development Programme (UNDP)--Poverty Alleviation through Rural-Urban Linkages (P ARUL).
    • 1998, Economist, the United States Agency for International Development (USAID)--Competition Law and Policy.
    • >1998, Resource Economist, Economy and Environment Program for Southeast Asia (EEPSEA)--Economic Assessment on the Impact of Haze and Forest Fire in Southeast Asia.
    • 1997, Economist/Data Analyst, World Bank --Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS) Study on Land Administration Project, Part-C.
    • 1997, Agricultural Economist, Overseas Economic Cooperation Fund (OECF) dan Departemen Pertanian --Special Study Formulation of Agricultural Development  Projects III.
    • 1996, Economist, German Technical Cooperation (GTZ)--Study on Small and Medium Scale Enterprises and Economy Promotion.
    • 1996, Agricultural Economist, Overseas Economic Cooperation Fund, Japan on Agricultural Development Projects --the Study of Integrated Horticultural  Development in Upland Area.
    • 1986-1987, Kepala, Project Management Unit (PMU), Proyek Pengembangan Pedesaan Wilayah (P3W) Transmigrasi Terpadu Krueng Tadu, Aceh Barat, DI Aceh.
    • 1983-1985, Assisten Dosen, untuk mata kuliah Ekonomi Umum (Prof. Rudi Sinaga) dan Kependudukan (Prof. Sediono Tjondronegoro), Jurusan Ilmu-Ilmu Sosial Ekonomi  Pertanian, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.

  • Penghargaan

Geser ke atas Berita Selanjutnya