Merdeka.com - Belum lama ini Giring Ganesha sempat membuat heboh dengan keputusannya mencalonkan diri sebagai Presiden Indonesia 2024. Hal tersebut menuai pro dan kontra. Ariel Noah, ditanya mengenai Giring yang mencalonkan dirinya sebagai presiden itu.

Hal tersebut ditanyakan oleh Deddy Corbuzier dalam video di saluran YouTube nya dengan tajuk 'Ariel Noah, Serem Gue di Podcast Loe. Bahaya Bro!! - Deddy Corbuzier Podcast' yang tayang 10 September 2020. Ariel memberikan tanggapan yang begitu bijak.

Ariel Nampak Bingung

Dilontarkan pertanyaan mengenai Giring yang mencalonkan diri sebagai Presiden Indonesia 2024, mantan kekasih Sophia Latjuba itu nampak kebingungan dalam menjawab. Ia memilih tertawa dan sempat berpikir cukup lama untuk menjawabnya.

"Giring? (Sebagai calon presiden)," tanya Deddy.

"Giring? Hmm," kata Ariel.

Tanggapan Bijak Ariel

Melihat Ariel begitu berpikir saat dilontarkan pertanyaan tersebut, Deddy mengajaknya untuk membahas topik lain. Namun, Ariel pun buka suara dan memberikan tanggapan santainya.

"Apa kita ngomongin yang lain aja bro?," kata Deddy.

"Giring, setiap orang punya kondisi ya. Apakah kondisinya mendukung untuk ini atau tidak mendukung. Itu orang harus lihat masing-masing," jawab Ariel.

"Tapi sebagai musisi lu harusnya mendukung dong?," tanya Deddy.

"Kalau gua sebagai musisi, akan sangat senang kalau semisal ada musisi yang mampu berpolitik dengan betul, dengan tujuan yang mulia lah begitu," papar Ariel.

Ariel Tertarik Calonkan Diri Jadi Presiden?

Pertanyaan mengenai Giring yang mencalonkan diri jadi presiden itu bermula dari Deddy yang menanyakan apakah Ariel tertarik untuk menjadi presiden. Lagi-lagi Ariel memberikan tanggapan bijaknya.

"Lu gak pengen nyalonin presiden?," tanya Deddy.

"Gua mau ngapain gua jadi presiden? Kenapa pertanyaannya gak kayak sebagai musisi lu gak pengen bikin lagu yang bagus banget gitu," jawab Ariel.

"Lah, untuk bangsa dan negara kan bisa aja lu nyalonin jadi presiden, kan gitu dong," kata Deddy.

"Untuk bangsa dan negara gua bisa bikin lagu yang bisa sih menghibur satu negara sih, sebagai musisi. Otak gua gak nyampe sana. Otak gua tuh cukupnya cuma mikirin lirik gimana, notasi musik gimana. Gua gak ngerti birokrasi soalnya," jelas Ariel.