Kisah Syekh Ali Jaber Diselamatkan Allah dari Usaha Pembunuhan, Pelaku Malah Didoakan
Merdeka.com - Di akhir tahun lalu, tepatnya pada September 2020, Syekh Ali Jaber mendapatkan sebuah musibah yakni tragedi penusukan. Bukan hanya itu, ia juga mengalami kisah pencurian mobil. Syekh Ali tak henti mengucap syukur karena ia masih bisa selamat dari maut berkat pertolongan dari Allah SWT.
Mengenai penusukan, kejadian tersebut berlangsung kala ia sedang mengisi acara di Masjid Falahudin, Jalan Tamin Kelurahan Sukajawa, Kecamatan Tanjung Barat, Bandar Lampung, Minggu (13/9) lalu. Tak lama setelah kejadian, pelaku ditangkap dan ia bernama Alpin Andrian.
"Alhamdulillah, Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un. Ini pelajaran baru bagi saya. Allah selamatkan saya dari pembunuhan," kata Syekh Ali dilansir dari Liputan6.com pada Senin (14/9).
Tusukan Cukup Keras
Kala itu, Syekh Ali bercerita mengenai penusukan yang didapatnya di area tangan. Syekh Ali bersyukur karena area tusukannya bukan di bagian leher.
"Alhamdulillah di tangan bukan di leher. Tusukan cukup keras, cukup dalam sampai separuh pisau masuk ke dalam. Bahkan sampai patah. Saya sendiri yang lepaskan pisaunya yang sudah patah di dalam saya keluarkan. Tapi Alhamdulillah," papar Syekh.
©2021 Merdeka.com/instagram.com
Diselamatkan Allah
Dibalik kejadian yang menimpanya itu, Syekh Ali masih sangat bersyukur karena Allah masih menyelamatkannya. Ia tak menyangka akan mengalami kejadian seperti ini lantaran selama berada di Tanah Air Syekh Ali selalu mengajak masyarakat untuk menjaga kedamaian.
"Selama 12 tahun di Indonesia saya mengajak masyarakat menjaga kebersatuan, menjaga kebersamaan, damai, sejahtera ternyata nasib saya ketika berada di Bandar Lampung seperti ini. Mudah-mudahan Indonesia tetap menjaga rasa aman, kita bersatu memperjuangkan Al-Qur'an di negeri kita Indonesia yang tercinta ini," kata Syekh.
Mimpi Bertemu Pelaku
Dalam video di saluran YouTube pribadinya, Syekh Ali sempat bercerita mengenai mimpi tentang pelaku penusukan yang bernama Alfin. Di dalam mimpinya, Syekh Ali menanyakan kabar pelaku.
"Di malam itu ketika saya pulang, saya sempat mimpi. Mimpi bertemu bilah penusukkan pada saya, Alfin Aldian atau singkatnya AA. Saya sempat mimpi dan bertemu langsung," kata dia.
"Kemudian saya sempat mengucapkan apa yang dikatakan oleh Rasulullah SAW, 'Apa yang mendorongmu untuk melakukan hal itu?'. Kemudian langsung saya tanya, 'gimana kabarmu? Kamu enggak apa-apa kan?'. Karena saya melihat lukanya cukup serius kemudian wajar lah emosi jamaah," lanjutnya.
Pelaku Didoakan
Bukannya kesal, Syekh Ali justru mendoakan pelaku yang telah melakukan kejadian penusukan itu. Syekh Ali mengaku ikhlas terhadap takdir yang telah terjadi kepadanya.
"Dan saya sampaikan, mudah-mudahan kamu baik, sehat dan saya menyampaikan apa adanya. Apa yang terjadi kepada saya, saya merasa ini Qadarullah dan saya tidak keberatan, ikhlas," jelasnya.
"Maksud kata ikhlas, ikhlas terhadap takdir yang terjadi. Bukan berarti disalah artikan, saya tetap mengharap aparat kepolisian tegakkan hukum dan menjalankan keseriusan hukum," sambung Syekh.
(mdk/end)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terekam akibat kecelakaan tersebut sejumlah kendaraan nampak ringsek dan berada di sisi-sisi jalan.
Baca SelengkapnyaUcok Baba hendak membeli mobil Alphard untuk dibawa pulang kampung ke Sumatra.
Baca SelengkapnyaMichael tak menyangka ternyata percikan api dari petasan masuk ke sela-sela kolong mobilnya yang membuat muncul api
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jembatan ini memang tidak layak untuk dilewati kendaraan seukuran mobil. Tak ayal jika kenekatan sang sopir berakibat tragedi tak diduga.
Baca SelengkapnyaSuyudi menjelaskan meskipun hobinya bisa tersalurkan namun nilai spiritual juga tak terlewatkan.
Baca SelengkapnyaMeminta maaf di momen Nisfu Syaban akan melengkapi keberkahan yang turun di malam kemuliaan tersebut.
Baca SelengkapnyaMI mengelak jika sempat menabrak dua mobil sebelum terjadi kecelakaan beruntun di gerbang tol Halim Utama.
Baca SelengkapnyaKabar duka datang dari keluarga eks Kapolri Jenderal (Purn) Idham Azis.
Baca SelengkapnyaKisah haru perjalanan istri Kolonel TNI Arm Joko Setiyo dalam mendampingi sangsuami mengarungi bahtera rumah tangga,
Baca Selengkapnya