Berurai Air Mata, Azis Gagap Minta Maaf Mundur dari OVJ

Merdeka.com - Enggak kuat menahan air mata, komedian Azis Gagap mengumumkan mundur dari program acara Opera Van Java (OVJ) dalam tayangan OVJ, Selasa (31/3) malam.

Azis Gagap pun meminta maaf jika selama ini ada kesalahan. Walaupun begitu tidak menutup kemungkinan jika suatu hari nanti dirinya akan kembali ke dunia komedi.

Bukan Keputusan Final

Menurut Azis ini bukan keputusan final, jika suatu hari nanti dirinya akan kembali ke dunia hiburan dengan petunjuk Allah.

"Tapi ini bukan keputusan final, Azis masih minta 'Ya Allah kasih petunjuk yang baik untuk masa depan Azis'. Kalau Allah izinkan Azis berangkat ke dunia komedi lagi, ya Azis jalankan. Kalau enggak, ya kalau ada kata maupun tingkah laku yang kurang berkenan, mohon dimaafkan," kata Azis Gagap sambil menangis di hadapan rekan-rekannya seperti Parto, Denny Cagur, Rina Nose, Mpok Alpa dan lainnya.

"Jujur Azis kepingin menghibur semuanya. Kalau ada salah mohon maaf. Terima kasih. Hari ini memutuskan terakhir di OVJ. Malam ini mudah-mudahan bukan yang terakhir, mungkin besok masih ada tapping," kata dia.

Keputusan Berat

Azis Gagap sendiri mengaku jika keputusannya ini cukup berat. Apalagi dirinya sudah 12 tahun di program yang telah membesarkan namanya.

"Jujur buat ninggalin OVJ dari awal sampai sekarang Azis berat," kata Azis.

Youtube/TRANS 7 OFFICIAL 2020 Merdeka.com

Fokus Urus Pondok Pesantren

Azis menyebut jika dirinya ingin fokus untuk mengurus pondok pesantren yang dibinanya. Seperti diketahui Azis memiliki pondok pesantren yang berada di Bogor, Jawa Barat.

"Dari kemarin Azis mikir seminggu setiap malam, 'Ya Allah tunjukkan buat Azis ke depan seperti apa kalau harus urus pondok ya urus pondok. Tapi Azis juga harus mikirin ekonominya gimana. Tapi Azis punya keyakinan anak-anak Azis, anak-anak yang di pondok, karyawan karyawan masing-masing punya rezekinya," kata Azis.

Punya Recana ke Depan

Azis pun mengaku jika dirinya sudah punya rencana ke depan. Selain mengurus pondok pesantren, dia ingin berdagang.

"Ya palingan di Pondok kayak kemarin bikin empang. Lagi nanem kangkung, lagi mempersiapkan di pondok tapi tetap harus usaha. Masih banyak tanggung jawab sebetulnya," kata Azis.

Youtube/TRANS 7 OFFICIAL 2020 Merdeka.com