Nama seorang AC Manullang sudah sering terdengar di telinga kita, terutama saat sedang marak kasus terorisme dan kriminalitas kelas kakap. Contohnya saat terjadi insiden penyerangan Jemaat Ahmadiyah di Cikeusik, Pandeglang dan kerusuhan di Temanggung, Jawa Tengah pada tahun 2011 lalu. AC Manullang mengindikasi adanya kejanggalan-kejanggalan dalam kedua kasus terorisme dan kerusuhan massal tersebut, karena pola operasi dan pergerakan masa yang serapi itu hanya mungkin dirancang oleh kepolisian, TNI, atau BIN. Lebih jauh lagi, beliau menyatakan tidak kaget kalau ternyata desain kerusuhan-kerusuhan tersebut adalah "pesanan" dari Jakarta.
Selengkapnya