Usai cabut gugatan di arbitrase, Newmont gencar lobi pemerintah
Merdeka.com - PT Newmont Nusa Tenggara (NTT) telah mencabut gugatan arbitrase internasional terhadap UU Minerba Indonesia. Pihak Newmont kembali menemui pemerintah untuk melanjutkan lobi dan negosiasi.
Direktur Utama Newmont, Martiono mengatakan pihaknya telah melakukan pembicaraan sejak Jumat kemarin. Beberapa kesepakatan telah disepakati, namun, belum disetujui.
"Sejak hari Jumat kita melanjutkan pembicaraan yang sudah kita awali dari sejak awal, dan alhamdulillah sore ini semua prinsip-prinsipnya sudah dibicarakan dengan Pak Sukhyar (Dirjen Minerba ESDM)," ucap Martiono di Kantor Dirjen Minerba, Tebet, Jakarta, Selasa (2/9).
Menurut Martiono, saat ini pihaknya menunggu laporan ke Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik. "Kita tinggal tunggu Pak Sukhyar melaporkan ke Pak Wamen, dan Pak Wamen kemudian akan tentunya melapor ke atasan. Kalo itu sudah bisa dilaksanakan semuanya, mudah-mudahan kita juga bisa segera menyelesaikan," tegasnya.
Sukhyar menyebut saat ini sudah ada enam poin kesepahaman antara pihak Newmont bersama pemerintah. Namun demikian, Martiono tidak merinci poin-poin tersebut.
"Semuanya yang 6 butir itu udah semua sepakat. Bukan, artinya bukan sudah setuju. Pak Sukhyar dan saya sudah mencapai suatu kesepakatan dan tinggal dilaporkan ke pak wamen. Apa saja poinnya tanya ke Pak Sukhyar," tutupnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurutnya, dalam pengungkapan TPPU bukan sekedar perbuatan, tapi bagaimana mampu membongkar aliran.
Baca SelengkapnyaEmas ini ditemukan di bawah bak mandi yang sedang dibongkar.
Baca SelengkapnyaMeski dalam Pemilu terjadi perbedaan pendapat, persatuan dan kesatuan merupakan nilai yang harus terus dijaga.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Posisi utang pemerintah relatif aman dan terkendali karena memiliki tenor jangka panjang dengan pangsa mencapai 99,98 persen.
Baca SelengkapnyaCrazy Rich Surabaya, Budi Said terseret dugaan penipuan investasi pembelian emas Antam senilai Rp3,5 triliun
Baca SelengkapnyaMenurut kajian geoseismik yang dilakukan pada rentang 2019-2020, Buton menyimpan potensi harta karun minyak hingga mencapai 5 miliar barel.
Baca SelengkapnyaSelain negara di Afrika, pemerintah juga menjajaki peluang impor minyak dari negara di kawasan Amerika Latin.
Baca SelengkapnyaJika tren angka 51,8 persen Prabowo-Gibran terus naik maka potensi satu putaran cenderung meningkat.
Baca SelengkapnyaIndikatornya antara lain adalah Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang mencapai Rp 700 Miliar.
Baca Selengkapnya