Tumbuh 102,4 Persen, EBITDA LPKR Semester I Capai Rp1,96 T
Merdeka.com - PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR) melaporkan EBITDA semester I 2021 tumbuh 102,4 persen YoY (year on year) menjadi Rp 1,96 triliun, dari Rp 969 miliar di periode sama tahun sebelumnya. Pertumbuhan EBITDA itu terutama berasal dari PT Siloam International Hospitals Tbk. (SILO).
CEO LPKR, John Riady menyampaikan, RS Siloam membukukan EBITDA Rp 1,09 triliun di Semester I 2021, melonjak 160 persen YoY dari sebelumnya Rp421 miliar.
"EBITDA SILO yang lebih tinggi tersebut didorong utilisasi RS Siloam Mampang dan RS Siloam Kelapa Dua, untuk penanganan pasien Covid-19," ujarnya di Jakarta, Selasa (24/8).
Pada segmen Real Estate Development, LPKR juga membukukan pertumbuhan EBITDA di Semester I 2021, yakni mencapai Rp429 miliar, naik 290,7 persen YoY dari sebelumnya Rp286 miliar. EBITDA yang lebih tinggi untuk segmen Real Estate Development dikontribusikan oleh serah terima proyek Holland Village dan Embarcadero.
Selanjutnya
Di segmen Real Estate Management & Services sendiri, LPKR mencatatkan EBITDA sebesar Rp425 miliar, naik 199,3 persen YoY dari sebelumnya Rp142 miliar.
"Atas pencapaian tersebut, EBITDA margin konsolidasi membaik menjadi 27 persen di Semester I 2021, berbanding 18 persen pada Semester I 2020," jelasnya.
"Pada tahun 2021, bisnis properti kami terus menunjukkan penguatan. Terlihat dari pra penjualan kuartal kedua 2021 yang berhasil tumbuh 193% menjadi Rp1,02 triliun. Harapan kami, SILO juga akan terus bertumbuh."
Sementara itu, CLSA Sekuritas dalam riset terbarunya memprediksi LPKR akan mampu membukukan EBITDA operasional Rp 3,15 triliun di 2021, naik 63,7 persen YoY dari realisasi tahun 2020 yang mencapai Rp 1,9 triliun. Pendapatan LPKR pada tahun 2021 juga diperkirakan sebesar Rp 13 triliun dengan laba bersih Rp 440 miliar.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Daftar 4 Perusahaan Debitur LPEI Diduga Lakukan Korupsi, Ada Perusahaan Sawit hingga Batubara
Total pinjaman 4 perusahaan ekspor tersebut mencapai Rp2,5 triliun.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan DPK Perbankan Melambat per November 2023, OJK Ungkap Penyebabnya
Di sisi lain likuiditas industri perbankan pada bulan November 2023 dalam level yang memadai.
Baca SelengkapnyaDPR dan Korlantas Ungkap Persiapan Terkini Menuju Arus Mudik Lebaran 2024
Korlantas menjelaskan persiapan mudik balik Lebaran 2024 mencapai 98 persen.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kapolri Sebut Ekonomi Indonesia Membaik Gara-Gara War Takjil: Alhamdulillah Tuhan Sayang pada Bangsa Kita
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan perekonomian di Indonesia mengalami pertumbuhan gara-gara war takjil.
Baca SelengkapnyaKelola Dana THR Bisa Diinvestasikan ke Sukuk Ritel SR020, Dapat Imbal Hasil 6,4 Persen per Tahun
Saat ini, suku bunga diproyeksi sudah berada di puncak. Ini merupakan momen yang tepat untuk mengunci imbal hasil tinggi dan stabil.
Baca SelengkapnyaIngat, Waktu untuk Lapor SPT Tahunan Tinggal 5 Hari Lagi
Ditjen Pajak akan terus membuka layanan di luar kantor terkait dengan hari libur ataupun pada hari Minggu.
Baca SelengkapnyaH-7 Lebaran, Volume Lalu Lintas Meningkat di Tol Jabotabek dan Jawa Barat
Volume lalu lintas transaksi di GT Cileunyi pun meningkat 15,59 persen.
Baca SelengkapnyaTelkom Group Raup Laba Bersih 2023 Rp 24,6 Triliun
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk mencatat kinerja keuangan yang positif sepanjang tahun 2023.
Baca SelengkapnyaUsai 2 Tahun Alih Kelola Blok Rokan, PHR Capai Produksi Tertinggi 172.710 BOPD
Produksi PHR di Blok Rokan mencapai 172.710 BOPD, menjadi angka tertinggi sejak alih kelola dan menjadi angka produksi migas tertinggi di Indonesia saat ini.
Baca Selengkapnya