Tim Transisi Jokowi: SBY wariskan anggaran rapuh untuk Jokowi
Merdeka.com - Wasekjen PDI–P, yang juga Deputi Kantor Transisi Jokowi – JK, Hasto Kristianto mengkritisi Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (R-APBN) 2015 yang baru disampaikan dalam pidato Nota Keuangan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Menurut Hasto, anggaran dan kondisi fiskal warisan SBY ke Jokowi sangat rapuh.
Hasto menyebut, defisit fiskal sebesar 2,32 persen mempersempit ruang gerak Jokowi untuk menjalankan programnya. Besarnya defisit fiskal terjadi karena SBY menggelontorkan banyak dana untuk subsidi.
"Warisan Megawati ke SBY dulu kondisi bagus, defisit 1 persen. Harusnya bicara fundamen yang bagus. Anggaran baik nampaknya saja tapi mengandung kerapuhan secara sistemik. Defisit saja 2,32 persen," ucap Hasto di Jakarta, Sabtu (16/8).
Menurut Hasto, anggaran subsidi sebesar Rp 433 triliun termasuk subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) sangat besar. Sedangkan, anggaran wajib untuk desa hanya Rp 9,1 triliun. Kondisi seperti ini seolah-olah menjebak Jokowi untuk menaikkan harga BBM subsidi.
"Fundamen diciptakan seolah olah terjebak. Bukan tampilan statistik semata tapi fundamen," tegasnya.
Namun demikian, Hasto menyebut Jokowi dan tim telah menyiapkan banyak cara untuk menghadapi ini. Salah satunya adalah dengan peningkatan penerimaan perpajakan. Namun, Hasto tidak menjelaskan secara gamblang bagaimana memperbesar pendapatan pajak negara.
"Masyarakat harus memahami apa yang diwarisi tidak seindah yang dipidatokan. Ruang fiskal kita rawan. Kalau pajak nantilah saya jelaskan, saya mau lapor dulu. Pokoknya akan ada tambahan penerimaan," tutupnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Serahkan Bantuan Pangan di Maros
Bantuan tersebut sebagai upaya menghadapi kenaikan harga beras.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Minta Sri Mulyani Segera Tambah Anggaran Pupuk Subsidi Rp14 Triliun
Penambahan anggaran ini diperlukan seiring meningkatnya jumlah petani calon penerima pupuk subsidi.
Baca SelengkapnyaTambah Anggaran Bansos Pupuk, Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Blokir Uang Belanja K/L hingga Rp50 Triliun
Penambahan anggaran ini diperlukan seiring meningkatnya jumlah petani calon penerima pupuk subsidi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Mulai Bahas Anggaran Makan Siang Gratis Prabowo, TPN Ganjar Singgung Etika dan Ketidakpantasan
Makan siang dan susu gratis merupakan program unggulan Prabowo-Gibran selama masa kampanye
Baca SelengkapnyaAksi Jokowi dan AHY Tangkap Ikan Bersama saat Resmikan Bendungan Lolak
Pembangunan Bendungan Lolak memakan anggaran mencapai Rp 2,02 triliun.
Baca SelengkapnyaJokowi Resmikan 15 Ruas Jalan di Sulteng yang Habiskan Anggaran Rp330 Miliar
Jokowi mengatakan, 15 ruas jalan yang diperbaiki dan dibangun tersebar di 9 kabupaten/kota di Sulteng.
Baca SelengkapnyaJokowi Resmikan Jalan Tol Trans Sumatera Seksi Tebing Tinggi-Indrapura-Lima Puluh
Pembangunan tol trans sumatera ini menghabiskan anggaran Rp4,73 triliun.
Baca SelengkapnyaKeberlanjutan Program Bantuan Pangan, Jokowi Tunggu Sampai Juni: Kita Lihat Ada Anggaran Enggak
Ayu, salah seorang penerima bantuan, mengaku bersyukur atas bantuan pangan yang diberikan pemerintah.
Baca SelengkapnyaBawaslu Sudah Surati Jokowi Minta Menteri Tak Gunakan Program Pemerintah untuk Kampanye
Bagja juga menyinggung saat Presiden Jokowi bertemu Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang juga capres nomor urut 02.
Baca Selengkapnya