Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tim Faisal Basri minta Pertamina setop impor premium

Tim Faisal Basri minta Pertamina setop impor premium Tim Reformasi Tata Kelola Migas dan Gas Bumi. ©2014 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Tim Reformasi Tata Kelola Migas Kementerian ESDM meminta Pertamina untuk berhenti mengimpor minyak mentah dengan Ron 88 atau biasa disebut dengan premium. Pertamina disarankan untuk mengimpor minyak mentah dengan Ron 92 atau sekelas pertamax.

Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Migas, Faisal Basri mengatakan dengan mengimpor minyak mentah Ron 92 maka kilang domestik bisa diupgrade. Selain itu, dengan kebijakan ini akan memudahkan formula perhitungan harga patokan. Benchmark yang digunakan dalam menghitung harga indeks pasar (HIP) menjadi lebih sesuai dengan dinamika pasar.

"Kita konsultasi ke Pertamina bisa dalam dua bulan," ujar Faisal Basri di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Minggu (21/12).

Faisal menyebut, jika Pertamina tidak bisa menghentikan dalam waktu dua bulan, pihaknya akan memberikan kesempatan waktu paling lambat lima bulan ke depan. Pergantian impor ini dinilai Faisal hal yang mudah jika dikerjakan dengan baik.

"Tapi itu mepet sekali, paling lama lima bulan," jelas dia.

Faisal memaparkan bahwa Pertamina harus melakukan masa transisi impor dengan jenis Ron yang berbeda. "Tapi ada proses transisi, proses secepat mungkin, kita kasih waktu buat pertamina daripada dua bulan mepet, kita kasi spare waktu lebih panjang," tutupnya.

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pertamina Temukan Sumber Minyak Baru di Tambun-Bekasi

Pertamina Temukan Sumber Minyak Baru di Tambun-Bekasi

Penemuan sumber migas baru di Tambun, Bekasi ditajak pada 18 Agustus 2023 lalu.

Baca Selengkapnya
Mundur dari Komisaris Utama Pertamina, Ahok Ternyata Tuan Tanah yang Tak Punya Mobil dan Motor

Mundur dari Komisaris Utama Pertamina, Ahok Ternyata Tuan Tanah yang Tak Punya Mobil dan Motor

Hengkangnya Ahok dari Pertamina karena akan fokus berkampanye memenangkan Ganjar-Mahfud dalam pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Jelang Hari Raya Galungan, Pertamina Tambah dan Percepat Penyaluran LPG 3 Kg di Bali

Jelang Hari Raya Galungan, Pertamina Tambah dan Percepat Penyaluran LPG 3 Kg di Bali

Pertamina menjamin ketersediaan stok LPG di pangkalan-pangkalan resmi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
BUMN Pertamina Turun Tangan Bantu UMKM Berdaya Saing Global, Ini Dilakukan Perusahaan

BUMN Pertamina Turun Tangan Bantu UMKM Berdaya Saing Global, Ini Dilakukan Perusahaan

Sejak 2023, Pertamina bersinergi dengan BRI untuk menyalurkan bantuan pinjaman modal usaha kepada UMK binaan.

Baca Selengkapnya
Bersama Pemerintah, Pertamina Siap Salurkan Subsidi Energi 2024 Tepat Sasaran

Bersama Pemerintah, Pertamina Siap Salurkan Subsidi Energi 2024 Tepat Sasaran

Pemerintah dan Pertamina telah menandatangani Kontrak Subsidi Energi 2024.

Baca Selengkapnya
Naik 10 Persen, Produksi Minyak Pertamina Hulu Energi Tembus 566.000 Barel per Hari di 2023

Naik 10 Persen, Produksi Minyak Pertamina Hulu Energi Tembus 566.000 Barel per Hari di 2023

Angka capaian ini juga mencatatkan peningkatan produksi minyak sebesar 27,22 persen dari 2021 atau 10,12 persen dari 2022.

Baca Selengkapnya
Pertamina Diminta Turun Gunung Awasi Warung yang Masih Izinkan Beli LPG Tanpa KTP

Pertamina Diminta Turun Gunung Awasi Warung yang Masih Izinkan Beli LPG Tanpa KTP

Pemerintah terlah resmi mewajibkan pembelian LPG 3kg pakai KTP.

Baca Selengkapnya
Pertamina Salurkan Rp141 Miliar untuk 5.116 UMKM, Paling Banyak di Jawa Tengah

Pertamina Salurkan Rp141 Miliar untuk 5.116 UMKM, Paling Banyak di Jawa Tengah

Penyaluran tertinggi dana PUMK diberikan kepada 950 UMKM di Jawa Tengah sebesar Rp27,7 miliar, disusul Jawa Barat Rp20,1 miliar.

Baca Selengkapnya
Wamen BUMN Apresiasi Satgas Nataru Pertamina dalam Menjaga Kelancaran Distribusi Energi

Wamen BUMN Apresiasi Satgas Nataru Pertamina dalam Menjaga Kelancaran Distribusi Energi

Wamen BUMN juga menjelaskan, produksi migas hulu Pertamina saat ini telah mencapai lebih dari 1 juta barrel per hari.

Baca Selengkapnya