Terungkap, Asal Muasal Istilah Unicorn Pada Dunia Startup
Merdeka.com - Istilah unicorn tengah ramai diperbincangkan usai debat kedua capres. Hal ini usai Calon Presiden Nomor Urut 01, Joko Widodo, mempertanyakan strategi Prabowo dalam hal infrastruktur untuk membantu unicorn Indonesia.
Unicorn merupakan istilah yang sering digunakan saat membahas perusahaan rintisan (startup). Unicorn dalam dunia startup tidak ada hubungannya dengan kuda putih bertanduk, walaupun istilah tersebut memang diambil dari makhluk yang sering muncul di legenda Barat tersebut.
Unicorn dipakai untuk menyebut perusahaan rintisan yang memiliki nilai valuasi USD 1 miliar ke atas. Indonesia saat ini memiliki empat unicorn, yaitu GOJEK, Bukalapak, Tokopedia dan Traveloka.
Laman International Business Times menuliskan istilah unicorn pertama kali mengemuka dari seorang investor asal Amerika Serikat yang mendirikan Cowboy Ventures, Aileen Lee, yang awalnya tertarik untuk berinvestasi di salah satu perusahaan yang masuk golongan tersebut.
Dia meriset pada 2013 dan menemukan 0,07 persen dari perusahaan yang mendapatkan dana dari ventura memiliki valuasi di atas USD 1 miliar. Dia ingin membagikan temuannya ini, namun dia perlu menemukan istilah yang tepat untuk perusahaan yang memiliki nilai valuasi tersebut.
"Saya mencoba mencari kata yang mudah digunakan," kata Lee seperti dikutip dari Antara, Senin (18/2).
Dia sempat mencoba kata-kata lain seperti 'home run' dan 'megahit' hingga akhirnya terpikat pada "unicorn". Dia berargumen jarang ada perusahaan rintisan yang mencapai nilai valuasi sebesar itu, meski pun setiap tahun selalu ada startup yang muncul.
Filosofi tersebut sesuai dengan kuda unicorn, yang dijadikan simbol untuk mengungkapkan sesuatu yang langka.
Unicorn kini bukan satu-satunya istilah untuk menunjukkan golongan sebuah perusahaan rintisan. Ada juga istilah 'decacorn' dan 'hectocorn'. Decacorn digunakan untuk menyebut perusahaan rintisan yang memiliki nilai valuasi USD 10 miliar, sementara hectocorn sebesar USD 100 miliar.
Startup Indonesia saat ini baru sampai pada tahap unicorn, namun Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara pada Desember lalu meyakini akan ada decacorn di Indonesia pada 2019 ini.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Girangnya Elon Musk Uji Coba Tanam Implan di Otak Manusia Akhirnya Sukses
Uji coba ini adalah yang ditunggu-tunggu Elon Musk terhadap startup besutannya.
Baca SelengkapnyaInvestasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024
Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca SelengkapnyaElon Musk yang Khawatir soal AI, Perusahaan Kecerdasan Buatannya Malah Disebut Dapat Investasi Rp 7,8 Triliun
Hal itu disampaikan dalam laporan Bloomberg yang menyebut xAI dapat investasi jumbo.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gelar Forum Bisnis, Singapura-Indonesia Bahas Investasi Masa Depan Usai Pengumuman Pemilu 2024
Forum ini menunjukan relasi Singapura-Indonesia dalam bisnis sangat kuat dan dinamis.
Baca SelengkapnyaKekayaan 5 Miliuner Dunia Naik Jadi Rp13.548 Triliun, Saat 5 Miliar Orang Tambah Miskin
Peningkatan kekayaan pertama dialami Elon Musk, yang menjalankan beberapa perusahaan, termasuk Tesla dan SpaceX.
Baca SelengkapnyaTerlahir Miskin dan Yatim Piatu, Pria ini Kini Jadi Orang Kaya Berkat Mobil Listrik sampai Bikin Elon Musk Khawatir
Ia dibesarkan oleh kakak-kakaknya setelah orang tuanya yang berprofesi petani meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaStartup Indonesia Ini Jadi Solusi Efisiensi di Industri, Bisa Pantau Kegiatan Karyawan saat WFH
Program pembinaan tech startup yang konsisten dilakukan oleh Kemenperin diharapkan bisa membuka jalan bagi startup Indonesia.
Baca SelengkapnyaTerima Banyak Keluhan dari Investor soal Kecepatan Investasi di IKN, Ini Arahan Jokowi ke Para Menteri
Jokowi juga memerintahkan agar status lahan bagi investor segera ditetapkan dan diperjelas. Basuki menuturkan Jokowi akan memonitor arahan-arahan tersebut.
Baca SelengkapnyaIndustri Startup Masih Terancam Tumbang di 2024, Ini Alasannya
Fenomena tech winter yang masih akan berlangsung di industri teknologi maupun startup dipengaruhi oleh sejumlah faktor.
Baca Selengkapnya