Terungkap, alasan MNC pecat Irman Gusman dari komisaris perusahaan
Merdeka.com - Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Media Nusantara Citra Tbk (MNC) memutuskan untuk memberhentikan Irman Gusman dari jabatannya sebagai komisaris independen perusahaan. Keputusan ini diambil pada Jumat (30/9) dalam rapat tersebut.
Pemecatan Irman Gusman tak berselang lama dari ditangkapnya Ketua DPD tersebut oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Pada Sabtu (17/9), KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) ketua DPD Irman Gusman di rumah dinasnya Jalan Denpasar C3/8 Jakarta Selatan, Sabtu dini hari tadi. Irman ditangkap setelah kedapatan menerima uang Rp 100 juta dari Xaveriandi Sutanto, direktur CV Semesta Berjaya.
Sekretaris Perusahaan MNC, Syafril Nasution angkat bicara mengenai pemberhentian Irman Gusman. Menurutnya, MNC saat ini memberikan waktu kepada Irman Gusman untuk dapat menyelesaikan permasalahan tersebut.
"Kami memberikan masukan dalam posisi Pak Irman untuk fokus menyelesaikan perkaranya," ujarnya kepada merdeka.com, Jakarta, Kamis (6/10).
Syafril pun membantah bahwa pemberhentian Irman Gusman terkait Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan KPK.
"Sebenarnya informasi itu salah, tidak ada alasan lain cuma posisi Pak Irman fokus," ucapnya.
Dia berharap, permasalahan yang menimpa Irman Gusman dapat diselesaikan secara tepat waktu. Sehingga tidak menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan. "Ke depan lihat nanti mudah-mudahan cepat selesai," tutup dia.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Respons Agus Gumiwang Masuk Bursa Calon Ketum Golkar
Jawabannya masih sama yaitu masih fokus mengurus perindustrian.
Baca SelengkapnyaGus Yahya Imbau Pengurus Tidak Bawa Nama NU Saat Komentari Pilpres
Gus Yahya tidak melarang setiap pengurus NU mengutarakan pendapat pribadinya.
Baca SelengkapnyaPegawai Bisa Terima THR Lebih Besar dari Gaji, Ini Syarat dan Ketentuannya
Menaker Ida bilang ada perusahaan yang membayar THR lebih besar dari ketentuan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gaji Karyawan Bulan November Dicicil, Dirut PT DI Ungkap Kondisi Perusahaan Sebenarnya
Gaji seluruh karyawan PT DI untuk bulan November 2023, baru dibayar rata sebesar Rp1 juta.
Baca SelengkapnyaPejabat KKP Dituduh Terima Suap dari Perusahaan Jerman, Begini Respons Menteri Trenggono
Perusahaan asal Jerman dikabarkan menyuap pejabat Kementerian Kelautan dan Perikanan pada periode 2014-2018.
Baca SelengkapnyaIwan Sutrisman Dijanjikan Jadi Tentara Malah Dibunuh Prajurit TNI AL, Ini Sosok Korban & Pelaku
Korban dijanjikan menjadi tentara dan pelaku meminta uang ratusan juta rupiah dari keluarga.
Baca SelengkapnyaPerempuan di Malang Ditangkap Setelah Kemas Ulang Beras Subsidi Jadi Beras Premium
EH sudah ditahan dan terancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara dan denda paling banyak Rp2 miliar.
Baca SelengkapnyaGus Yahya Kelakar Cak Imin Tak Menang Pilpres, Begini Reaksi Anies
Gus Yahya berkelakar cawapres nomor urut satu Muhaimin Iskandar tak akan menang di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaAhmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said Usai Heboh Kisruh Internal Timnas AMIN
Permintaan maaf disampaikan atas polemik Ali dengan Sudirman karena pernyataan terkait komunikasi kubu Anies-Cak Imin dengan kubu Ganjar-Mahfud.
Baca Selengkapnya