'Tenggelamin kapal itu bukan Susi, Menteri Susi orang baik'
Merdeka.com - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengaku tugas utamanya hanyalah memberantas pencurian ikan di perairan Indonesia. Salah satu caranya adalah penenggelaman kapal yang berlayar ilegal di laut Indonesia.
Namun, secara jenak, Susi mengatakan pihaknya tidak melakukan itu. Penenggelaman kapal dilakukan oleh TNI Angkatan Laut atas perintah Presiden Joko Widodo.
"Tenggelamin kapal itu bukan Susi. Menteri Susi orang baik. Itu tugas TNI atas perintah Presiden. Susi cuma menteri, nggak bisa memerintah kepala staf TNI AL untuk menenggelamkan kapal," guyon Susi saat berbicara di rapat kerja Kementerian Perdagangan, Jakarta, Selasa (27/1).
Ke depan, lanjut Susi, masih banyak kapal mengantre untuk ditenggelamkan. Sejauh ini, sudah ada sebelas kapal diledakkan pemerintah.
"Kami masih punya stok beberapa, mau ditenggelamkan lagi."
Mendengar itu, Menteri Perdagangan Rahmat Gobel mengulum senyum. Rahmat optimistis langkah Susi membuat ekspor ikan Indonesia meroket hingga 1.000 persen pada tahun ini.
"Illegal fishing kalau bisa berantas, ekspor kita bukan hanya naik 300 persen, tapi bisa 1000 persen," katanya. "Percayalah, apabila domestik kuat dan kita bisa lindungi, ekspor akan kuat."
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tiru Susi Pudjiastuti, Ganjar Bakal Tenggelamkan Kapal Asing yang Curi Ikan di Indonesia
Ganjar Pranowo mengancam bakal menenggelamkan kapal ikan asing yang melakukan penangkapan ikan secara ilegal
Baca SelengkapnyaBea Cukai Tangkap Kapal Pembawa Ratusan Kantong Pakaian Bekas Impor di Riau, 2 Orang Jadi Tersangka
Bea Cukai Riau kembali menangkap kapal pembawa pakai bekas impor yang masuk ke wilayah Indonesia
Baca SelengkapnyaMengenal Suku Orang Laut, Penghuni Perairan Sumatra Timur yang Dulunya Dikenal Kawanan Perompak
Salah satu masyarakat asli Sumatra Timur yang kesehariannya hidup di perairan ini berperan dalam melestarikan kehidupan bahari.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dua Bangkai Kapal Berusia Ratusan Tahun Ditemukan di Laut China Selatan, Muatan 100.000 Porselen dan Kayu Masih Utuh
Dua kapal ini berasal dari masa Dinasti Ming, yang berkuasa di China dari tahun 1368-1644.
Baca SelengkapnyaKapal Pembawa Kotak Suara Pemilu di Mentawai Kecelakaan Dihantam Ombak, KPU Tidak akan Gelar Pemilihan Suara Ulang
Kejadian itu pada saat pergeseran logistik pemilu dari Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Saliguma menuju Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Siberut Tengah
Baca SelengkapnyaTerungkap, Ini Alasan Menteri Trenggono Tahan Ekspor Pasir Laut Indonesia
Aturan turunan ekspor pasir laut masih digodok karena melibatkan banyaknya tim kajian.
Baca SelengkapnyaPerlu Dikenali Orangtua, Kenali Tanda Anak Membutuhkan Pemeriksaan Mata
Mengucek dan memicingkan mata merupakan ciri-ciri ketika anak butuh memeriksakan mata.
Baca SelengkapnyaTak Lagi Sewa Kapal, Ini Alasan Kemenhub Pilih Siapkan Rp15,3 Miliar untuk Subsidi Tiket Gratis
Subsidi tiket gratis lebih efisien dibandingkan skema sebelumnya.
Baca Selengkapnya13 Alasan Mengapa Orang Pintar dan Cerdas Lebih Sulit Merasa Bahagia
Seseorang yang pintar memiliki titik lemah yang muncul berupa sulit merasa bahagia.
Baca Selengkapnya