Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Target Dahlan soal IPO BUMN bisa meleset?

Target Dahlan soal IPO BUMN bisa meleset? Menteri BUMN Dahlan Iskan. ©2012 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Ambisi Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan agar beberapa perusahaan BUMN ke lantai bursa hingga saat ini dikhawatirkan tidak akan tercapai. Padahal BUMN menargetkan sedikitnya 5 perusahaan sudah menjadi perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Menteri BUMN Dahlan Iskan mengaku hanya dua perusahaan dari lima BUMN yang sudah terlihat akan melakukan aksi korporasi. Perusahaan itu di antaranya Semen Baturaja dan anak usaha PLN yaitu PLN Batam. “Iya, gimana dong," katanya ketika ditemui di Gedung Kementrian BUMN, Jakarta, Jumat (6/7).

Wakil Menteri BUMN, Muhammad Yassin mengatakan saat ini kementerian BUMN masih sedang mengusahakan agar target tersebut tercapai namun ada beberapa proses yang harus dilalui.

“Kita ikuti saja prosesnya itu, mulai dari program, kirim surat ke komite privatisasi, surat rekomendasi Kemenkeu dan kemudian baru dibahas di DPR dan baru ada PP (Peraturan Pemerintah),” ungkapnya.

Yassin mengatakan semua proses ini harus dilewatkan dan selain itu untuk melantai di bursa, Kementerian juga memperhatikan waktu yang tepat.  “Ya kita akan rapikan proses dulu,” tambahnya

Dia enggan memberikan jawaban yang pasti saat ketika optimismenya bisa mewujudkan 5 BUMN yang IPO tahun. "Kita juga harus menunggu waktu yang tepat, yang pasti yang sudah dianggarkan itu untuk lima BUMN,” ujarnya. 

Sebelumnya, Dahlan Iskan memastikan akan ada lima perusahaan pelat merah yang akan melakukan penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO) pada tahun ini. Dari lima Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut, satu BUMN yang sudah bisa dipastikan adalah PT Semen Baturaja.

"Sementara, 4 lainnya merupakan anak usaha perusahaan BUMN. Saya belum bisa menyebutkan nama anak usaha tersebut, tapi saya pastikan semuanya bisa IPO tahun ini," kata Dahlan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (4/4).

Dorongan terhadap anak usaha dimaksudkan agar induk usaha BUMN tidak lagi memerlukan pengawasan yang terlalu ketat pada anak usaha mereka. Sebab, ke depannya akan ada pengawas lain disamping induk usahanya sendiri.

(mdk/arr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PNS Mulai Pindah Juni 2024, Tapi Suplai Gas dan Listrik di IKN Baru Masuk bulan Agustus

PNS Mulai Pindah Juni 2024, Tapi Suplai Gas dan Listrik di IKN Baru Masuk bulan Agustus

Dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah ditetapkan menjadi pemasok energi tetap oleh Badan Otorita IKN Nusantara.

Baca Selengkapnya
TKN soal Salam 4 Jari: Kenapa Enggak Lima Jari? Dadah Sudah Selesai

TKN soal Salam 4 Jari: Kenapa Enggak Lima Jari? Dadah Sudah Selesai

Gerakan itu sebagai bentuk kepanikan lantaran elektabilitas Prabowo-Gibran terus meningkat.

Baca Selengkapnya
Target Tercapai, Sri Mulyani Semerigah Peneriman Pajak Tahun 2023 Rp1.738,8 Triliun

Target Tercapai, Sri Mulyani Semerigah Peneriman Pajak Tahun 2023 Rp1.738,8 Triliun

Angka tersebut sudah mencapai 101,3 persen dari targetAPBN 2023.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Anak Usaha PTPN III Raih Ebitda Rp1,1 Triliun, Dirut Holding BUMN Perkebunan: Ini Masuk Catatan Sejarah

Anak Usaha PTPN III Raih Ebitda Rp1,1 Triliun, Dirut Holding BUMN Perkebunan: Ini Masuk Catatan Sejarah

Melanjutkan transformasi PTPN Group, tahun 2023 merupakan tahun pertama SGN mengelola 36 pabrik gula yang semula berada di bawah pengelolaan PTPN gula.

Baca Selengkapnya
Muncul Gerakan Salam 4 Jari, Ketua TPN: Fokus Pemenangan Ganjar dan Mahfud

Muncul Gerakan Salam 4 Jari, Ketua TPN: Fokus Pemenangan Ganjar dan Mahfud

Gerakan salam 4 jari dikaitkan dengan potensi bergabungnya paslon 01 dengan 03

Baca Selengkapnya
Kepala Badan Otorita IKN: Target 2024 Rp100 Triliun Investasi

Kepala Badan Otorita IKN: Target 2024 Rp100 Triliun Investasi

Pemilu 2024 diyakini tidak akan mengganggu investor yang masuk ke Indonesia.

Baca Selengkapnya
PBNU Minta Satgas Pangan Bergerak Jaga Stabilitas Harga Beras Jelang Ramadan

PBNU Minta Satgas Pangan Bergerak Jaga Stabilitas Harga Beras Jelang Ramadan

PBNU meminta satgas Pangan Polri terus bergerak menjaga stabilitas harga beras di pasar, terutama menjelang Ramadan dan Idul Fitri.

Baca Selengkapnya
Pasca Pembangunan IKN Nusantara, Rp300 Triliun Aset Pemerintah di Jakarta Dilelang ke Swasta

Pasca Pembangunan IKN Nusantara, Rp300 Triliun Aset Pemerintah di Jakarta Dilelang ke Swasta

Pemerintah pusat akan meninggalkan sejumlah aset barang milik negara (BMN) senilai Rp 1.640 triliun di DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
TKN soal Putusan Bawaslu Gibran Langgar Aturan CFD: Kami Tidak Pernah Rewel

TKN soal Putusan Bawaslu Gibran Langgar Aturan CFD: Kami Tidak Pernah Rewel

TKN Prabowo Gibran tak mau ambil pusing terkait putusan yang melahirkan rekomendasi dari Bawaslu Jakarta Pusat ke Pemprov DKI itu.

Baca Selengkapnya