Taktik Hary Tanoe dalam bisnis, dari Donald Trump sampai PHK pegawai

Merdeka.com - Nama Hary Tanoesoedibjo sudah tidak asing lagi di telinga. Meski belakangan ini wajahnya rajin menghiasi layar kaca sebagai ketua umum Partai Perindo, Hary Tanoe lebih dikenal sebagai pengusaha kawakan di tanah air.
Berbekal bendera Media Nusantara Citra (MNC), Hary Tanoe terus bermanuver di kerasnya percaturan bisnis dalam negeri. Lini bisnis yang dijalankannya bersama MNC Grup beragam. Mulai dari bisnis konglomerasi media, investasi, properti, hingga perbankan.
Aksi dan manuver bisnis Hary Tanoe, beberapa kali cukup sukses mencuri perhatian pebisnis nasional. Hary Tanoe semakin berambisi membangun mimpi dan memperbesar bisnis MNC Grup.
Bukan hal mudah bersaing dengan pengusaha-pengusaha top tanah air. Di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat, pengusaha mutlak memiliki strategi jitu untuk memenangkan persaingan. Minimal untuk membesarkan bisnisnya.
Merdeka.com mencatat strategi Hary Tanoe membesarkan kerajaan bisnisnya. Berikut paparannya.
Gandeng Donald Trump
CEO MNC Grup Hary Tanoesoedibjo akhirnya membeberkan proyek taman hiburan sekelas Disneyland yang diklaim bakal jadi yang terbesar di Indonesia.Â
Untuk membangun kawasan itu Hary Tanoe mengaku menggandeng Donald Trump. Tapi tidak hanya Donald Trump, Hary tanoe juga mencari pengusaha kelas dunia lainnya.
"Selain rencana kami untuk mengembangkan properti mewah masa depan dengan Trump Hotel Collection di Kawasan Lido, saya telah merencanakan untuk bekerja sama dengan perusahaan raksasa global lainnya dalam mewujudkan theme park kelas dunia pertama di Indonesia, dalam hal ini menjadi yang terdepan dalam produksi dan industri hiburan," ujar Hary Tanoe.
Sulap kawasan Lido jadi sekelas Disneyland
Melalui siaran pers yang diterima merdeka.com, Selasa (29/9), Hary Tanoe menjelaskan, pihaknya mengambil lokasi pembangunan Disneyland di kawasan hutan tropis pegunungan Jawa Barat atau sekitar 65 kilometer dari Jakarta.
Dia berambisi menjadikan Lido kawasan tujuan wisata kebanggaan Indonesia. Caranya dengan menghadirkan taman hiburan alias theme park di lahan seluas 3.000 hektar. Dalam kawasan itu juga dibangun kota hiburan atau entertainment city di lahan seluas 500 hektar. Pihaknya menawarkan pelbagai fasilitas dan sarana hiburan.
"Kami berencana untuk menyuguhkan sebuah pride of the nation theme park yang akan memenuhi impian rakyat Indonesia untuk sebuah hiburan kelas dunia.
Bos MNC ini meyakini taman hiburan yang dibangunnya bakal memenuhi mimpi masyarakat Indonesia. Sebab, kata dia, permintaan masyarakat kelas menengah atas akan sebuah hiburan semakin tinggi.
Tutup 30 cabang MNC Bank
PT Bank MNC Internasional Tbk atau biasa disebut MNC Bank telah merumahkan atau melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) pada 120 karyawan dari total keseluruhan 1.500 karyawan.
Presiden Direktur Bank MNC Internasional, Benny Purnomo mengatakan, langkah pemutusan hubungan kerja ini sejalan dengan penutupan sekitar 30 kantor cabang di seluruh Indonesia.
"Desember 2014 kami menutup cabang sekitar 30 di seluruh Indonesia tapi yang fokusnya ke mikro, karena kami ingin fokus ke infrastruktur," ujarnya di Gedung MNC, Jakarta, Jumat (25/9).
Pengurangan karyawan tidak ada kaitannya dengan perlambatan ekonomi, tapi sebagai risiko dari berubahnya strategi bisnis. Ke depan, eks bank ICB Bumiputera bakal fokus menggarap segmen korporasi, usaha kecil menengah, dan konsumer.
"Penutupan 30 kantor cabang mikro mengacu kepada upaya yang dilakukan bank pada 2014 pascaproses pengambilalihan dari ICB Bumiputera," kata Benny Purnomo.
MNC Bank bakal fokus pada bisnis Korporasi, konsumer dan usaha kecil menengah. Sehingga dilakukan peninjauan ulang atas unit usaha Mikro milik ICB Bumiputera.
Bagian dari peninjauan tersebut, dilakukan beberapa peningkatan status dan penutupan beberapa cabang yang melayani unit usaha mikro tersebut di akhir 2014.
"Jadi yang ditutup itu adalah kantor mikro karena memang MNC Bank hanya fokus kepada segmen korporasi SME dan konsumer," katanya.
Terbitkan saham baru, incar Rp 827 miliar
PT MNC Kapital Indonesia Tbk sepakat melakukan Penawaran Umum Terbatas II (PUT II) sebanyak 551 miliar saham biasa dengan nominal Rp 100 per saham. Di mana harga pelaksanaan Rp 1.500 per saham.
Presiden Direktur MNC Kapital Indonesia Darma Putra menjelaskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSL-B) penerbitan PUT II ini maka perusahaan akan mendapatkan dana segar Rp 827 miliar.
"Penerbitan PUT II ini dilaksanakan pada 17 -18 November 2015. Dengan ketentuan di mana setiap pemegang 15 saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) pada tanggal 7 Oktober 2015 berhak atas 2 Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) di mana setiap 1 HMETD berhak untuk membeli 1 saham baru," ujarnya di Gedung MNC, Jakarta, Jumat (25/9).
Menurutnya, hasil dana dari PUT II akan digunakan untuk pelunasan utang perusahaan sebesar Rp 20 miliar. Sebesar Rp 240 miliar akan digunakan untuk berpartisipasi dalam melaksanakan Penawaran Umum Terbatas IV PT Bank MNC Internasional dan sisa dana akan digunakan untuk modal kerja berupa investasi jangka pendek atau jangka panjang di setiap unit usaha perusahaan.
Perkuat bisnis broadband
MNC disebut-sebut menyiapkan dana investasi USD 400 juta untuk ekspansi infrastruktur Internet Protocol Television (IPTV) miliknya. Melihat strateginya itu, sudah barang tentu MNC harus melakukan akuisisi perusahaan provider internet.
Dikabarkan, Link Net yang akan diakuisisi. Jika memang ternyata betul adanya Link Net akan diakuisisi oleh MNC, maka Link Net akan memperkuat bisnis broadband MNC yang bernama MNC Play Media. Sayangnya, isu ini masih ditutup rapat-rapat oleh kedua belah pihak.
Pengusaha sekaligus pemilik MNC Group, Hary Tanoesoedibjo mengakui tertarik untuk mengakuisisi saham salah satu anak usaha group Lippo, PT Link Net. HT sapaan akrabnya menyebut hingga saat ini pihaknya masih menimbang harga yang cocok untuk menyelesaikan proses akuisisi ini.
"Tidak boleh kasih komentar. Dengan harga yang cocok, kita pasti tertarik," ujarnya di Gedung MNC, Jakarta, Senin (27/7).
Direktur PT Global Mediacom Tbk (BMTR) Oerianto Guyandi menambahkan perusahaan masih memiliki minat untuk rencana akuisisi tersebut, namun apabila harga saham Link Net masih terlalu tinggi perusahaan tidak mau mengambil risiko.
"Link Net karena transaksi ada kerahasiaan. Tetapi kalau ditanya minat asalkan harganya masuk akal di kita tetapi harga tinggi kami tidak beli," jelas dia.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

VIDEO: Hary Tanoe Turun Tangan, Malam-Malam 'Jenguk' Aiman di Kantor Polisi
HT melihat dan memantau langsung proses penyidikan terkait kasus dugaan penyebaran berita bohong soal netralitas aparat yang menyeret Aiman.
Baca Selengkapnya
AHY Bantah Ditawari Jokowi Jadi Menko Polhukam
Setiap tugas yang diberikan oleh negara harus dijaga dan dijalankan dengan sebaik-baiknya.
Baca Selengkapnya
Relawan Prabowo-Gibran Percaya TV Milik Hary Tanoe Netral di Debat Capres Malam Ini
Wignyo Prasetyo percaya grup TV milik Hary Tanoe tersebut tidak akan ‘loncat pagar’ dari aturan netralitas pers
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.

Aksi Mengejutkan Pekerja di IKN, Tangannya Sampai Dipegang Erat Menhan Prabowo
Momen lucu terjadi saat Prabowo temui pekerja konstruksi di kawasan ibu Kota Nusantara (IKN).
Baca Selengkapnya
Politik Dinasti Disebut Tak akan Berdampak Buruk ke Ekonomi, tapi Ada Syaratnya
Syaratnya adalah ada orang lain yang bukan bagian keluarga Kepala Negara tadi juga mendapatkan porsi dan hak yang sama.
Baca Selengkapnya
Koperasi Bermasalah Tak Tertangani, Menkop Teten Tagih Janji DPR Bahas Rancangan Undang-Undang Koperasi
Operasional dan ekosistem kelembagaan koperasi sudah lama tidak dibenahi, meskipun koperasi dianggap sebagai pilar perekonomian nasional.
Baca Selengkapnya
Bapaknya Pejabat Negara, Pria Ini Kenal Megawati Sejak Usia 5 Tahun Hingga Sukses Jadi Kepala Daerah
Anak tokoh nasional dianggap 'akrab' dengan Megawati sejak usia 5 tahun sampai sukses menjadi kepala daerah. Siapa sosok yang dimaksud?
Baca Selengkapnya
VIDEO: Cerita AHY 2 Hari Jadi Menteri Langsung Terima Banyak Telepon, Singgung Mafia Tanah
Komisi II DPR menggelar rapat kerja dengan Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Kompleks Parlemen Senayan, Senin, 25 Maret 2024.
Baca Selengkapnya
Hadi Tjahjanto Resmi Gantikan Mahfud, Jokowi: Beliau Dulu Panglima TNI, Sangat Siap Atasi Polhukam
"Kita tahu beliau dulu Panglima (TNI), saya kira untuk mengatasi hal yang berkaitan politik, hukum, dan keamanan sangat siap," kata Jokowi
Baca Selengkapnya