Tahun ini, BFI Finance targetkan pembiayaan Rp 10 triliun
Merdeka.com - PT BFI Finance Tbk menargetkan pembiayaan tahun ini mencapai Rp 10 triliun. Perusahan pembiayaan tersebut kontribusi berasal dari kredit mobil, motor, mesin, alat berat, dan perumahan.
"Dari pembiayaan tersebut, kredit mobil dan motor menyumbang 40 persen," ujar Retail Business Marketing Director BFI Finance Sutadi, dalam siaran pers, Jakarta, Rabu (28/1).
Sutadi menyebut, BFI Finance sudah memiliki 260 cabang. Rencananya, tahun ini, bakal tambah 20 cabang baru untuk menggenjot pertumbuhan pembiayaan.
Kawasan Indonesia Timur akan menjadi andalan pertumbuhan karena pangsa pasar yang tumbuh signifikan. Untuk mejaring pelanggan di wilayah Indonesia Timur, BFI Finance sudah memiliki 40 kantor cabang di Sulawesi.
Menurut Sutadi, pembiayaan mengalami pertumbuhan signifikan dua tahun terakhir. Dia menyebut pihaknya lebih memilih menyalurkan pembiayaan untuk perumahan bekas (second). Sebab, persaingan ketat sudah terjadi di pembiayaan rumah baru.
"Pembiayaan alat berat di pertambangan dan perkebunan, relatif stagnan karena kondisi harga komoditas yang menurun, kami alihkan ke pembiayaan mesin," katanya.
"Dan kami juga tertarik dengan pembiayaan di sektor kelautan dan perikanan karena kami di undang Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk berkontribusi untuk membangun sektor tersebut," jelas dia.
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bebas Finansial Tak Lagi Mimpi, Wujudkan Bersama BRI Prioritas
Selagi ada sumber daya dan tekad yang kuat untuk mencapainya, kebebasan finansial sangat mungkin untuk diraih lebih cepat.
Baca SelengkapnyaBank bjb Salurkan KUR Pola Kemitraan ke 11.804 Debitur, Totalnya Rp1,9 Triliun
Bank bjb fokus mengembangkan pelayanan agar lebih banyak lagi masyarakat dapat menjangkau produk dan jasa layanan perbankan.
Baca SelengkapnyaGubernur BI: Kredit Perbankan Tumbuh 9,7 Persen Pada November 2023
Peningkatan kredit atau pembiayaan didorong oleh peningkatan permintaan kredit sejalan dengan tetap terjaganya kinerja korporasi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bank BPD Bali Ungkap Kesiapan Penyelenggaraan Pungutan Wisatawan Asing
BPD Bali memiliki peran strategis karena ditunjuk Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali sebagai bank persepsi.
Baca SelengkapnyaSalurkan Pembiayaan Rp5,8 Trliun, WOM Finance Raup Untung Rp236 Miliar Sepanjang 2023
Penyaluran pembiayaan juga mengalami kenaikan sebesar 27,75 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaJadi Fasilitator Pertumbuhan Ekonomi, Perbankan Fokus Terapkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan
Perbankan menjalankan peran sebagai fasilitator pertumbuhan dan penyetaraan ekonomi masyarakat di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaBeda Gaji PNS dan PNS 'Part Time', Lebih Besar Mana?
Mana lebih besar antara gaji PNS dan gaji PPPK atau biasa disebut PNS 'part time'
Baca SelengkapnyaBank Indonesia Kembali Tahan Suku Bunga Acuan di Level 6 Persen
Dengan demikian suku bunga Deposit Facility sebesar 5,25 persen, dan suku bunga Lending Facility sebesar 6,75 persen.
Baca SelengkapnyaPemilu Satu Putaran Dinilai Berdampak Baik ke Investasi, Ini Alasannya
Pemilu 2024 akan diselenggarakan secara serentak pada Rabu, 14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaMenteri Bahlil Semringah, Realisasi Investasi 2023 Tembus Rp1.418 Triliun
Angka ini telah melebih target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo sebesar Rp1.400 triliun.
Baca Selengkapnya