Susah dapat pinjaman bank bikin petani terjerat rentenir
Merdeka.com - Kehidupan petani dan nelayan di Indonesia tak kunjung sejahtera lantaran kerap terbelit masalah dengan lintah darat, tengkulak atau dikenal dengan istilah rentenir. Minimnya bantuan pendanaan berupa pinjaman dari bank, membuat petani terpaksa meminjam uang dari rentenir dengan bunga mencekik.
"Kredit-kredit pertanian khususnya untuk holtikultura ada KUR (Kredit Usaha Rakyat), namun persyaratannya terlalu rigid (kaku), persyaratan perbankan masih terlalu ketat. Makanya petani holtikultura lebih memilih meminjam di luar kredit perbankan," ujar Direktur Perbenihan Holtikultura Kementan Sri Wijayanti Yusuf di Kantor BKPM, Jakarta Selatan, Kamis (26/2).
Sri menegaskan, untuk meningkatkan kualitas pertanian dalam negeri dibutuhkan dukungan perbankan melalui penyaluran kredit dengan persyaratan ringan. Selama ini persyaratan kredit yang diberikan perbankan kepada petani holtikultura masih sama dengan bidang usaha komersial.
Bahkan, dibandingkan dengan sektor perkebunan, minat perbankan untuk pembiayaan kredit petani hortikultura terbilang kecil. Buktinya, 80 persen kredit di sektor pertanian masih mengarah pada perkebunan dalam skala besar.
Sebenarnya ada beberapa jenis kredit yang tersedia bagi petani hortikultura. Semisal Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Kredit Ketahanan Pangan dan Energi (KPPE) dari perbankan.
"Kebutuhan pinjaman petani hortikultura lebih besar dibandingkan petani kecil. Di mana, pinjaman petani holtikultura mencapai Rp 60 juta,sementara petani kecil cuma berkisar Rp 5-10 juta," katanya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertumbuhan kredit didukung oleh kinerja penjualan dan investasi korporasi yang diperkirakan terus meningkat.
Baca SelengkapnyaOptimistis tersebut juga ditopang dengan dukungan dari sisi permodalan bank yang kuat.
Baca SelengkapnyaPeningkatan kredit atau pembiayaan didorong oleh peningkatan permintaan kredit sejalan dengan tetap terjaganya kinerja korporasi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Realisasi penyaluran kredit dan pembiayaan BTN sepanjang tahu 2023 mencapai Rp333,69 triliun.
Baca SelengkapnyaSesaat setelah pensiun dini dari bank, orang tuanya sempat khawatir karena dia belum bekerja lagi dan bisnis yang dijalankan belum jelas nasibnya
Baca SelengkapnyaIndustri perbankan melanjutkan tren pertumbuhan yang positif, dengan kredit tetap tumbuh double digit di bulan Februari.
Baca SelengkapnyaBank Dunia yang menyebut Indonesia harus bisa menyediakan lapangan kerja berkualitas agar bisa menjadi negara berpendapatan tinggi.
Baca SelengkapnyaPenyaluran Kredit untuk Mobil Listrik Masih Rendah, Terkendala Tingginya Suku Bunga
Baca SelengkapnyaDia menjelaskan, selain mengurus aspek pembiayaan ke UMKM, BRI juga turut melakukan pendampingan.
Baca Selengkapnya