Survei BI: Konsumen Optimis Ekonomi Indonesia Tetap Kuat
Merdeka.com - Survei Konsumen Bank Indonesia (BI) menemukan bahwa optimisme konsumen terhadap kondisi ekonomi tetap kuat pada Desember 2021. Ini tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) sebesar 118,3 atau relatif stabil dibandingkan dengan indeks November 2021 sebesar 118,5.
Secara triwulanan, IKK triwulan IV-2021 tercatat sebesar 116,8, meningkat dibandingkan 84,3 pada triwulan III 2021, maupun 89,2 pada triwulan IV-2020.
"Tetap kuatnya optimisme konsumen pada Desember 2021 ditopang oleh persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini yang meningkat," ujar Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam keterangan resmi di Jakarta, Senin (10/1).
Menurut dia, peningkatan tersebut terutama berkaitan dengan persepsi konsumen terhadap penghasilan saat ini dan ketersediaan lapangan pekerjaan.
Sementara itu, ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi ke depan tetap berada di level optimis, dengan indeks di atas 100 meskipun tidak setinggi bulan sebelumnya.
Dari sisi kondisi keuangan, Erwin menyebutkan rata-rata proporsi pendapatan konsumen untuk konsumsi pada Desember 2021 tercatat sedikit meningkat dari bulan sebelumnya, yaitu dari 76,1 persen menjadi 76,2 persen.
Pembayaran Cicilan
Rata-rata rasio pembayaran cicilan/utang juga tercatat meningkat pada Desember 2021, yang terpantau sebesar 9,7 persen, meningkat dari 9,3 persen pada November 2021.
Sedangkan, proporsi pendapatan konsumen yang disimpan tercatat sebesar 14,1 persen pada Desember 2021 atau turun dari 14,6 persen pada bulan sebelumnya.
Berdasarkan kelompok pengeluaran, survei melaporkan rata-rata porsi konsumsi terhadap pendapatan tercatat meningkat pada mayoritas kategori pengeluaran, terutama pada responden dengan pengeluaran Rp3,1 juta sampai dengan Rp4 juta per bulan.
Dengan demikian, porsi tabungan terhadap pendapatan menurun pada mayoritas kategori pengeluaran, terutama pada responden dengan tingkat pengeluaran Rp4,1 juta hingga Rp5 juta per bulan.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
penyelenggaraan pesta demokrasi memberi dampak positif terhadap perekonomian nasional.
Baca SelengkapnyaEkonomi Indonesia Diprediksi Meroket Usai Pemilu, Begini Data Bank Indonesia
Baca SelengkapnyaSurvei memotret penilaian masyarakat terhadap kondisi ekonomi, politik, keamanan hingga penegakan hukum nasional.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Nurdin optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 berada pada kisaran 5 persen.
Baca SelengkapnyaSebanyak 15 persen responden dengan pendapatan tinggi mengaku bahwa seringkali pengeluarannya melebihi anggaran bulanan.
Baca Selengkapnyamargin of error yang diterapkan sebesar ±2,9%, pada tingkat kepercayaan 95%
Baca SelengkapnyaPasar keuangan yang tidak pasti diprediksi bisa memperlambat ekonomi dunia.
Baca SelengkapnyaThe Economist menyoroti program keberlanjutan yang diusung paslon ini.
Baca SelengkapnyaSelain dari aspek liburan, momentum kenaikan upah minimum pendorong pertumbuhan ekonomi.
Baca Selengkapnya