Sri Mulyani Tak Masalah Banyak Tokoh Politik di Kabinet Jokowi Periode ke-II
Merdeka.com - Wajah baru dalam susunan Kabinet Indonesia maju di bawah Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin rupanya banyak diisi oleh sejumlah tokoh partai politik (parpol). Utamanya di bidang ekonomi.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengaku tak masalah apabila sejumlah pos kementerian ekonomi di isi oleh para tokoh politik asalkan bisa bekerjasama dengan baik. Sebab, Jokowi juga sudah memberikan arahan yang jelas terkait program prioritas yang harus dikerjakan oleh kabinet.
"Memang banyak kabinet yang terdiri dari mantan jendral, ketua partai, atau politisi, tapi kita tetap bekerjasama dengan baik. Jadi mindset kami adalah untuk kerja sama," kata Sri Mulyani di Kantornya, Jakarta, Rabu (23/10).
Menurutnya, banyaknya menteri dari parpol juga tidak akan menjadi kendala dalam proses pengambilan keputusan mengenai anggaran-anggaran yang strategis. Mengingat pembahasan anggaran akan dilakukan bersama pihak Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.
"Jadi saya enggak melihat itu sebagai suatu kendala. Kami menganggap ini suatu dinamika baru yang diharapkan bisa meningkatkan kinerja secara lebih baik," jelasnya.
Informasi saja, di sektor ekonomi ada delapan yang berasal dari parpol. Di antaranya adalah Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang merupakan Ketua Umum Partai Golkar dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan yang juga dari Partai Golkar.
Kemudian juga ada Menteri Perdagangan Agus Suparmanto dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dari Partai Golkar, serta Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dari Partai Nasdem.
Lalu ada juga Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo dari Partai Gerindra, Menteri Perencanaan Pembangunan (PPN)/Bappenas Suharso Monoarfa dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah yang merupakan politisi PKB.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Suharso menegaskan tugas yang telah diberikan kepadanya sebagai menteri akan dikerjakan semaksimal mungkin.
Baca SelengkapnyaIni kali pertama Jokowi menggelar sidang kabinet paripurna usai pemungutan suara Pilpres 2024 pada 14 Februari lalu
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi kabar bohong tersebut bersinggungan dengan tahun politik 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kabar tersebut diungkap Mahfud MD yang menyebut ada kehangatanyang hilang dalam Kabinet Indonesia Maju
Baca SelengkapnyaSri Mulyani diandalkan dalam mengurus keuangan negara, Basuki menjadi tumpuan Jokowi dalam pembangunan infrastruktur.
Baca SelengkapnyaMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dipanggil Presiden Joko Widodo ke Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (2/2/2024).
Baca SelengkapnyaKabarnya karena perbedaan kutub politik di Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaMomen Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ikut sidang perdana setelah dilantik jadi menteri.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, isu pemakzulan presiden di tengah proses pemilu sangat tak produktif bagi masyarakat dan pemerintah.
Baca Selengkapnya