Merdeka.com - Otoritas Jasa Keuangan berencana buat pusat pengaduan (call center) untuk layanan edukasi produk keuangan. Hal ini bagian dari rencana perlindungan masyarakat.Pusat pengaduan akan menampung keluhan dan informasi produk keuangan yang baru atau mencurigakan.

"OJK berencana bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan untuk merancang program edukasi dan perlindungan konsumen sejak dini di wilayah pendidikan yang mencakup anak-anak sekolah," kata Komisioner OJK Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen Kusumaningtuti S Setiono di Hotel Borobudur, Jakarta, Senin (15/10).

Dia mengatakan program edukasi bersama Kementerian Pendidikan, bisa dimasukan dalam kegiatan belajar mengajar. Semisalnya, program merancang keuangan. "Edukasi keuangan sejak dini akan mengurangi terjadinya konflik di industri keuangan dan meningkatkan capaian program financial inclusion," katanya.

OJK berjanji edukasi yang dilakukan pihaknya akan terintegrasi dan terpadu. Mulai perlindungan di perbankan, asuransi, pasar modal, dan semacamnya. "Jadi memang terintegrasi dari kesemuanya itu," ungkapnya.