Solar campur air & BBM dari lumut diklaim murah dan ramah lingkungan
Merdeka.com - Setidaknya ada dua eksperimen yang dilakukan PT Pertamina (Persero) saat ini. Tujuannya menghasilkan bahan bakar minyak (BBM) jenis baru atau BBM alternatif dari yang sudah ada saat ini.
Pertama, mencampur Solar dengan air. Kedua, menggunakan algae atau lumut sebagai bahan baku untuk BBM alternatif.
Kedua bahan bakar tersebut diklaim memiliki keunggulan lebih ramah lingkungan dibandingkan bahan bakar lain yang sudah ada sebelumnya.
Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro menuturkan, dalam proses pembuatannya, bahan bakar baru ini tak banyak menggunakan bahan kimia, sehingga lebih ramah lingkungan karena emisi yang dihasilkan sangat sedikit.
"Kalau dari Solar campur air, kita kan pakai air putih bukan bahan kimia. Sedangkan, lumut kita tidak menggunakannya sama sekali hanya mengekstraksi lumut jadi biodiesel saja," ujar dia kepada merdeka.com di Jakarta, Jumat (22/5).
Jika selama ini bensin campur air bisa merusak mesin, Wianda justru punya jawaban lain untuk solar campur air yang masih dalam tahap uji coba ini. Demikian juga untuk BBM dengan bahan baku lumut yang diakuinya takkan berdampak buruk pada mesin kendaraan.
"Kedua bahan bakar ini untuk kendaraan lebih bagus karena bisa merontokkan kerak pada mesin kendaraan. Yang paling penting harganya bisa lebih murah ketimbang bahan bakar lainnya," ucapnya.
Wianda menambahkan, keuntungan lainnya adalah bahan baku untuk dua BBM jenis baru ini mudah diperoleh. Namun untuk lumut, memerlukan lahan luas untuk pengembangannya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Solar Tumpah di Tikungan Pengkol Semarang Picu Kecelakaan, 2 Pemotor Tewas
Dua pengendara sepeda motor tewas setelah terjatuh akibat BBM solar yang tumpah di Jalan Mr Wuryanto atau tikungan Pengkol, Gunungpati, Semarang, Kamis (29/2).
Baca SelengkapnyaAir Mata Bahagia Warga Perbatasan Timor Leste Dapat Sumur Bor hingga Lampu Solar Cell
Walaupun letaknya tidak jauh dari Atambua ibu kota Kabupaten Belu, namun dusun ini belum menikmati infrastruktur jalan, air bersih apalagi listrik.
Baca SelengkapnyaGantikan Batu Bara, 30 Ton Olahan Sampah Dipasok ke Pabrik SBI untuk Jadi Bahan Bakar
Langkah ini untuk mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat, sekaligus membantu perusahaan mendapatkan sumber energi alternatif.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kendaraan Umum Ternyata Lebih Hemat Pakai Bahan Bakar Gas, Harga Satu Liter Cuma Rp4.500
Selain itu, pengurangan emisi dari kendaraan bermotor, yang mana emisinya sekitar 25-35 persen lebih rendah.
Baca SelengkapnyaKejar Bauran EBT, PLTU di Jawa Tengah Campur Bahan Bakar Batu Bara dengan Biomassa
PLTU Adipala terus berinovasi menjadi PLTU, yang lebih ramah lingkungan dengan memanfaatkan biomassa sebagai bahan bakarnya.
Baca SelengkapnyaPLTU Ini Ganti Bahan Bakar Batu Bara dengan Sampah dan Limbah Uang Kertas, Emisi CO2 Langsung Turun 555.000 Ton
Masyarakat bisa berperan dalam menyediakan bahan baku biomassa, sehingga dapat menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan.
Baca SelengkapnyaAlat ini Diklaim Bisa Bedakan Ledakan Bom Nuklir Bawah Tanah atau sedang Terjadi Gempa
Ilmuwan menyebutkan usaha yang dilakukannya ini mempunyai akurasi 99 persen.
Baca Selengkapnya5 Cara Memperbaiki Rambut Rusak Akibat Polusi dan Paparan Sinar UV, Yuk Kembalikan Kilau Sehatnya
Rambut rusak akibat polusi dan paparan sinar UV? Yuk, atasi dengan berbagai cara mudah ini
Baca Selengkapnya9 Buah dengan kandungan Air yang Tinggi, Cocok untuk Hidrasi di Bulan Ramadan
Sejumlah buah bisa jadi sajian yang tepat untuk berbuka puasa dan memenuhi kebutuhan air di tubuh dengan cepat.
Baca Selengkapnya