Sofyan Djalil bela Jokowi soal larangan menteri rapat dengan DPR
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Sofyan Djalil angkat bicara soal instruksi dari Presiden Joko Widodo melarang menteri dan pejabat setingkat untuk datang dan mengikuti rapat bersama DPR.
Sofyan mendukung penuh kebijakan Presiden Jokowi. Bahkan dia menjelaskan maksud dari adanya instruksi tersebut. Bahkan dia menyebut instruksi itu sama sekali tidak mengganggu perekonomian nasional.
"Bukan melarang tetapi kita beri kesempatan untuk DPR menyelesaikan dulu, yang ada masalah dualisme," ujar Sofyan singkat di Hotel Ritz Carlton, Pasific Place, Jakarta, Selasa (25/11).
Sebelumnya, Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto mengeluarkan surat keputusan presiden yang mengimbau jajaran menteri Kabinet Kerja untuk tidak hadir dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Larangan tersebut diterbitkan bersamaan dengan masih kisruhnya pembagian Alat Kelengkapan Dewan (AKD).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengakui adanya imbauan tersebut. Larangan terpaksa dilakukan agar penjelasan yang disampaikan menteri tidak ditanggapi keliru.
"Iya dong, kalau nanti kita dateng ke sini keliru, datang ke sini keliru. Lihat di sana apakah sudah rampung, baru selesai," ujar Jokowi kepada wartawan di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (24/11).
Jokowi mengaku merasa aneh dengan panggilan yang dilakukan DPR terhadap beberapa menterinya, apalagi kerja pemerintah belum juga berjalan lebih dari setahun.
"Baru sebulan kerja dipanggil-panggil, apa sih?" sahutnya.
Tak hanya itu, Jokowi nampak santai meski pemerintahannya terancam diinterpelasi oleh DPR pasca menaikkan harga BBM bersubsidi.
"Berapa puluh kali kita naikkan BBM, apa pernah interpelasi itu?" tutupnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Isu Pemakzulan Jokowi Jelang Pemilu Tak Produktif, Moeldoko: Kepemimpinannya Diapresiasi Masyarakat
Menurutnya, isu pemakzulan presiden di tengah proses pemilu sangat tak produktif bagi masyarakat dan pemerintah.
Baca SelengkapnyaJokowi: Di Tengah Krisis Dunia Bertubi-tubi, Perekonomian Kita Cukup Kokoh
Dalam menghadapi ketidakpastian global, Jokowi menekankan pentingnya menjaga stabilitas ekonomi Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi: Surat Pengunduran Firli Bahuri sebagai Ketua KPK Belum Sampai Meja Saya
Meski belum sampai ke mejanya, Jokowi menyebut surat pengunduran diri Firli telah diterima Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg).
Baca SelengkapnyaJokowi: Dampak Perubahan Iklim Nyata, Imbasnya Kerugian Gagal Panen
"Kekeringan panjang, hujan yang juga terus menerus sehingga menyebabkan banyak gagal panen," kata presiden.
Baca SelengkapnyaJokowi Akhirnya Ungkap Tiga Tantangan Besar Ekonomi Indonesia 2024, Ini Detailnya
Tantangan berat ketiga berasal dari disrupsi teknologi yang memberikan tekanan besar di sektor ketenagakerjaan.
Baca SelengkapnyaJokowi Sebut Presiden Boleh Memihak di Pilpres, Perludem Nilai Bakal Jadi Pembenaran Pejabat Tak Netral
Perludem menyayangkan pernyataan Presiden Joko Widodo soal presiden boleh berpihak di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaJokowi Rajin Bagi-Bagi Bansos, Tapi Ekonomi Indoensia Diramal Hanya Tumbuh 5,04 Persen Sepanjang 2023
Proyeksi ini lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi 2022 yang mencapai 5,31 persen (yoy).
Baca SelengkapnyaJokowi Bersyukur Pemilu Berjalan Lancar di saat Geopolitik Global Kurang Kondusif
Dia melihat masyarakat riang gembira berbondong-bondong ke TPS.
Baca Selengkapnya