Soal subsidi BBM, Jokowi diminta ambil pengalaman Timor Leste
Merdeka.com - Penaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi menjadi sesuatu yang tak bisa dihindarkan oleh Joko Widodo jika ingin memperbaiki fundamental ekonomi Indonesia. Namun, suksesor Susilo Bambang Yudhoyono yang beberapa hari lagi bakal dilantik menjadi presiden itu diingatkan untuk tak lupa memikirkan langkah pascapenaikan harga BBM subsidi.
Ekonom Universitas Atma Jaya Agustinus Prasetyantoko mengatakan Indonesia harus belajar dari Timor Leste. Negara yang pernah menjadi bagian dari Indonesia itu sudah menjual BBM dengan harga keekonomian alias tanpa subsidi, sebesar Rp 13 ribu per liter.
Namun, Timor Leste masih saja menghadapi persoalan keuangan. Ini lantaran, negara berjuluk Timor Lorosae itu masih saja menyediakan anggaran subsidi yang besar untuk mantan pejuang.
"Mereka membayar BBM tanpa subsidi. Tapi bagi mereka yang mengaku pejuang di Timor Leste mendapat subsidi USD 5 ribu-USD 6 ribu per bulan. Ini membebani keuangan mereka juga. Awalnya saya kagum menjadi tak kagum," katanya dalam diskusi bedah tuntas solusi defisit transaksi berjalan, Jakarta, Kamis (16/10).
Berkaca dari pengalaman Timor Leste, Prasetyantoko meminta Jokowi untuk tak hanya fokus pada persoalan penaikan harga BBM subsidi.
"Jadi pointnya apa? Adalah bagaimana kenaikan BBM bisa direalokasi dengan cepat dan tepat. Jangan hanya terfokus di kenaikannya. Karena kenaikan ini hanya soal momentum tapi yang lebih tepat diseriusi adalah mau dibawa kemana arah kebijakan fiskal kita."
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi-PM Timor Leste Sepakat Dorong Penyelesaian Perundingan Batas Negara
Ini merupakan kunjungan resmi perdana Xanana Gusmao sejak dilantik menjadi PM pada Juli 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaJokowi Terima Kunjungan PM Timor Leste Xanana Gusmao di Istana Bogor
PM Timor-Leste Xanana Gusmao tiba di Istana Bogor sekitar pukul 08.50 WIB.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Isi Pembicaraan dengan Presiden Filipina, Termasuk Soal Pertahanan
Jokowi menyebut tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Tegaskan Kelangkaan Beras Tak Ada Hubungan dengan Bantuan Pangan
Dia mengatakan, bantuan pangan yang diberikan pemerintah ke masyarakat mampu menahan harga beras agar tidak naik.
Baca SelengkapnyaJokowi Serahkan Bantuan Pangan di Maros
Bantuan tersebut sebagai upaya menghadapi kenaikan harga beras.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN soal Kabinet Jokowi Bahas Program Prabowo-Gibran: Kurang Pantas Pemilu Belum Selesai
Pemilu 2024 belum tuntas karena pemenang belum diumumkan oleh KPU.
Baca SelengkapnyaJokowi soal Masyarakat Gadaikan Sertifikat Tanah ke Bank: Jangan Beli Mobil, Dihitung Bisa Cicil Tidak
Jokowi soal Masyarakat Gadaikan Sertifikat Tanah ke Bank: Jangan Beli Mobil, Dihitung Bisa Cicil Tidak
Baca SelengkapnyaJokowi Puji Kontribusi BUMN, Erick Thohir: Beri Dampak Nyata untuk Ultramikro dan UMKM
BUMN dan UMKM harus terus berkolaborasi dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional.
Baca SelengkapnyaJokowi Minta Jangan Teriak-Teriak Curang Tapi Laporkan, Begini Reaksi Timnas AMIN
Tidak tepat rasanya jika temuan-temuan tersebut langsung dibawa dan selesai begitu saja di Bawaslu.
Baca Selengkapnya