Singapura, China dan Jepang paksa Indonesia pakai nuklir
Merdeka.com - Mantan Anggota Harian Dewan Energi Nasional (DEN), Herman Darnel Ibrahim mengaku kelakuan negara asing kepada Indonesia, hanya ingin menguras hasil alam Indonesia. China, Jepang dan Singapura sangat ingin menguasai batu bara Indonesia. Caranya, negara tersebut, terus mendorong pemerintah Indonesia untuk menggunakan sumber energi nuklir agar sumber energi batu bara bisa dijual ke mereka.
"Dulu waktu saya di DEN saya paling vokal stop ekspor batu bara ke China dan Jepang karena. Singapura juga sering ingin sumber daya kita dijual ke mereka dan mendorong kita menggunakan nuklir. Kita menggunakan nuklir nanti batu bara dan gas kita dijual," ucap Herman dalam acara bedah buku "Energi Selamatkan Negeri" di Jakarta, Selasa (8/7).
Herman menyebut konsumsi batu bara di China memang sangat besar. Dari data yang dia punya, konsumsi batu bara China mencapai 3,5 miliar ton per tahun.
"Total nasional kita konsumsi batu bara cuma 70 juta ton, PLN 50-60 juta ton untuk pembangkit. Sedangkan 80 persen listrik China batu bara. Mereka berhenti ekspor dan sekarang mereka masih beli dari kita."
Herman mengakui dalam mendapatkan sumber energi ini, China, Jepang dan Singapura mempunyai kekuatan diplomasi yang kuat. "Mereka diplomasi terus kita mau menjual energi kita ke mereka," katanya.
(mdk/arr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Adapun perhitungan ini didapatnya setelah berkaca dari China, yang butuh waktu 40 tahun untuk jadi negara dengan kekuatan ekonomi besar dunia.
Baca SelengkapnyaJepang menyusul AS, Uni Soviet, India dan China yang sebelumnya telah berhasil mendarat di Bulan.
Baca SelengkapnyaIndonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemilu 1955 ini menjadi yang pertama kali diadakan setelah Indonesia memperoleh kemerdekaannya pada tahun 1945.
Baca SelengkapnyaDari penelitian yang dilakukan, melibatkan beragam keluarga dari berbagai negara, salah satunya Indonesia.
Baca SelengkapnyaBPS mencatat, tiga besar negara tujuan ekspor non-migas Indonesia pada Januari 2024 adalah ke negara China, Amerika Serikat, dan India.
Baca SelengkapnyaDalam indeks tersebut menampilkan pemegang paspor Indonesia bisa bebas masuk visa ke 78 negara.
Baca SelengkapnyaOrde Baru dapat didefinisikan sebagai suatu penataan kembali kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara Indonesia berlandaskan dasar negara indonesia.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah daftar negara dengan polusi udara terparah di dunia.
Baca Selengkapnya