Sentimen Menteri Baru Bawa Rupiah Menguat Tipis ke Rp14.200 per USD
Merdeka.com - Nilai tukar atau kurs Rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta ditutup menguat tipis jelang libur Hari Raya Natal.
Rupiah ditutup menguat 5 poin atau 0,04 persen ke posisi Rp14.200 per USD dari posisi penutupan hari sebelumnya Rp14.205 per USD.
"Yang membuat rupiah ditutup menguat tipis adalah pengangkatan menteri yang sesuai dengan keinginan pasar," kata Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi di Jakarta, Rabu.
Presiden Joko Widodo Rabu (23/12) melantik enam menteri dan lima wakil menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara.
Keenam orang menteri tersebut adalah Yaqut Cholil Khoumas sebagai Menteri Agama, Budi Gunadi Sadikin sebagai Menteri Kesehatan, Tri Rismaharani sebagai Menteri Sosial, Muhammad Lutfi sebagai Menteri Perdagangan, Sakti Wahyu Trenggono sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan, Sandiaga Salahuddin Uno sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Adapun lima orang wakil menteri di kabinet Indonesia Maju, yaitu Muhammad Herindra sebagai Wakil Menteri Pertahanan, Edward Omar Syarif Hiariej sebagai Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Dante Saksono Harbuwono sebagai Wakil Menteri Kesehatan, Harvick Hasnul Qolbi sebagai Wakil Menteri Pertanian, Pahala Nugraha Mansury sebagai Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara I.
Sentimen Eksternal
Dari eksternal, Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa dia mungkin tidak menandatangani RUU Covid-19 yang telah disahkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat dan Senat.
Ancaman tersebut membuat RUU menjadi undang-undang yang membutuhkan tanda tangan Trump dan waktu orang Amerika menerima pemeriksaan stimulus, menjadi kacau.
Sementara itu, lebih banyak negara terus memberlakukan pembatasan perjalanan baru untuk mencegah varian baru dari virus Covid-19. Filipina melarang semua penerbangan Inggris mulai 24 Desember pada hari sebelumnya, bergabung dengan daftar lebih dari 40 negara yang menutup perbatasan mereka ke Inggris, tempat ketegangan pertama kali terlihat.
Rupiah pada pagi hari dibuka menguat ke posisi Rp14.185 per USD. Sepanjang hari, Rupiah bergerak di kisaran Rp14.155 per USD hingga Rp14.232 per USD.
Sementara itu, kurs tengah Bank Indonesia pada Rabu menunjukkan, Rupiah melemah menjadi Rp14.282 per UDS dibandingkan hari sebelumnya di posisi Rp14.218 per USD.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kurs Rupiah Jangan Sampai Lebihi Rp16.000, Kenapa?
Pemerintah harus melakukan intervensi agar rupiah tidak semakin terpuruk.
Baca SelengkapnyaRupiah Terus Menguat Sepanjang 2023, Salip Bath Thailand dan Peso Filipina
Nilai tukar rupiah pada 2023 cenderung mengalami penguatan lebih besar dibanding negara di kawasan ASEAN.
Baca SelengkapnyaRupiah Lebih Perkasa dari Ringgit Malaysia dan Baht Thailand, Ini Buktinya
Gubernur BI, Perry Warjiyo mengakui nilai tukar Rupiah masih tertekan oleh dolar AS.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kurs Rupiah Anjlok 2,02 Persen, Gubernur BI: Lebih Baik Dibanding Ringgit Malaysia
Gubernur BI, Perry Warjiyo menyampaikan, nilai tukar Rupiah hingga 19 Maret 2024 relatif stabil.
Baca SelengkapnyaUtang Luar Negeri Indonesia Tembus Rp6.231 Triliun, Digunakan untuk Apa Saja?
Utang luar negeri pemerintah pada November 2023 sebesar USD 192,6 miliar atau tumbuh 6 persen (yoy), meningkat dari pertumbuhan bulan sebelumnya tiga persen.
Baca SelengkapnyaHati-Hati, Mencoret Uang Rupiah Bisa Kena Denda Rp1 Miliar Hingga Pidana Penjara
Perusakan terhadap Rupiah bisa berujung ancaman pidana.
Baca SelengkapnyaNaik Lagi, Utang Luar Negeri Indonesia Kini Tembus Rp6.231 Triliun
Posisi ULN pada November 2023 juga dipengaruhi oleh faktor pelemahan mata uang dolar AS terhadap mayoritas mata uang global.
Baca SelengkapnyaUtang Indonesia Tembus Rp8.041 Triliun per November 2023, Kemenkeu: Masih Aman
Utang Indonesia saat ini justru mengalami perbaikan yang cukup signifikan jika dibandingkan dengan periode sebelumnya.
Baca SelengkapnyaPemerintah Bayar Utang, Cadangan Devisa Januari 2024 Tersisa Rp2.275 Triliun
Posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Januari 2024 mencapai USD145,1 miliar atau Rp2.275 triliun
Baca Selengkapnya