Semen Gresik dapat pinjaman Rp 563 miliar
Merdeka.com - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) memberikan fasilitas pembiayaan berupa modal kerja dan bank garansi kepada para distributor dan vendor PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Pembiayaan kepada distributor ditujukan untuk mendukung kelancaran pendistribusian semen dan kelancaran pembayaran kewajiban distributor kepada PT Semen Gresik. Sementara pembiayaan kepada vendor ditujukan untuk membantu kelancaran pengadaan barang dan jasa bagi PT Semen Gresik.
Direktur Utama BNI Gatot M Suwondo mengatakan, nilai total pinjaman yang telah diberikan BNI kepada grup PT Semen Gresik cukup signifikan.
“Untuk pembiayaan secara supply chain kepada para mitra PT Semen Gresik, BNI menyiapkan plafon hingga Rp 500 miliar. Sejauh ini total nilai pinjaman yang telah diberikan BNI kepada Group PT Semen Gresik mencapai Rp 563 miliar,” ungkap Gatot melalui siaran pers yang diterima merdeka.com di Jakarta, Senin (11/6).
Menurut Gatot, dukungan BNI bagi mitranya tersebut merupakan langkah strategis. Sebab, dapat mendukung produksi dan distribusi semen secara nasional yang memang diperuntukan bagi pembangunan infrastruktur yang juga menjadi fokus BNI saat ini.
Direktur Utama PT Semen Gresik (Persero) Tbk Dwi Soetjipto menuturkan, fasilitas pembiayaan dari perbankan pelat merah tersebut diharapkan secara langsung membantu meningkatkan kinerja.
Selain itu, BNI juga telah memberikan layanan cash management kepada PT Semen Gresik. Tujuannya untuk kemudahan transaksi pembayaran gaji karyawan, serta penerimaan pembayaran semen secara Host to Host dari distributor ke PT Semen Gresik.
Bagi Semen Gresik, layanan ini merupakan pelengkap dari layanan yang sudah ada saat ini dan diharapkan dapat semakin memudahkan para distributor yang tersebar di seluruh Indonesia dalam melakukan pembayaran kepada Semen Gresik dan mengakses kredit modal kerja dari BNI yang memiliki jaringan luas.
(mdk/oer)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pesantren ini punya bank sampah yang dikelola secara profesional
Baca SelengkapnyaAksi pelaku itu diduga disebabkan emosi dan tidak terima ditegur pengurus pesantren karena merokok saat jam puasa.
Baca SelengkapnyaPermasalahan lainnya, petani di Indonesia masih sulit untuk memperoleh fasilitas kredit oleh lembaga perbankan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sesaat setelah pensiun dini dari bank, orang tuanya sempat khawatir karena dia belum bekerja lagi dan bisnis yang dijalankan belum jelas nasibnya
Baca SelengkapnyaBesaran THR yakni penghasilan gaji 100 persen dari penghasilan satu bulan yang diterima pada bulan Maret
Baca SelengkapnyaKemenKopUKM pun telah memanggil total 12 perbankan yang terbukti tidak menaati pedoman pelaksanaan KUR.
Baca SelengkapnyaBank Dunia yang menyebut Indonesia harus bisa menyediakan lapangan kerja berkualitas agar bisa menjadi negara berpendapatan tinggi.
Baca SelengkapnyaSejak lulus SMK, ia merantau ke kota besar agar bisa menabung dari penghasilannya
Baca SelengkapnyaSeorang mantan karyawan bank swasta di Gresik memutuskan untuk resign dan berjualan sabun di rumahnya, kini sukses raih omzet puluhan juta selama satu bulan.
Baca Selengkapnya