Merdeka.com - Masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan paripurna pada 20 Oktober 2014. Meski tinggal menyisakan satu pekan, menteri-menteri kabinet Indonesia Bersatu jilid II diwajibkan menyelesaikan tugas atau pekerjaan rumah yang tertunda atau belum rampung.

Salah satunya Menteri Koordinator Perekonomian Chairul Tanjung yang wajib menyelesaikan PR sebelum serah terima jabatan ke penggantinya. Jika ada tugas yang belum selesai, para menteri KIB jilid II berjanji lembur di Sabtu-Minggu.

"Tentu dilaporkan semua progres-progres masalah perekonomian yang sudah bisa diselesaikan dan akan diselesaikan sampai batas akhir dari pemerintahan SBY. Kami (menteri KIB jilid II) sepakat lembur Sabtu-Minggu untuk menyelesaikan hal-hal yang dianggap perlu kalau misalnya masih ada PR kita yang belum selesai. Supaya Senin betul-betul serah terimanya nanti tidak ada beban yang tertinggal ketika diserahkan ke pemerintahan akan datang," jelas Chairul Tanjung di Istana Negara, Senin (13/10).

Salah satu PR Chairul Tanjung adalah menyelesaikan groundbreaking proyek-proyek di masterplan percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi Indonesia (MP3EI). pekan ini, beberapa proyek MP3EI di koridor Maluku dan wilayah timur Indonesia lainnya harus diground breaking.

"Saya baru dapat tugas dari presiden untuk datang ke Banda Naira itu di Maluku. Satu kepulauan yang terpencil, namun di situ tempat bersejarah dibuangnya Bung Hatta dan Sjahrir," katanya.

Di kepulauan terpencil itu, CT sapaan akrabnya, mengaku diminta meresmikan sejumlah proyek khususnya yang berkaitan moda transportasi.

"Kebetulan presiden itu pernah berjanji akan datang ke Banda Naira. Namun karena kesibukan beliau yang luar biasa saya diminta mewakili beliau sekaligus saya juga besok ada acara di Tual untuk meresmikan proyek-proyek infrastruktur khususnya perhubungan di kepulauan maluku. Jadi oleh karenanya siang ini saya akan berangkat ke Ambon, besok pagi subuh saya akan ke Banda Naira dan siangnya meresmikan di Tual (Maluku)," ujarnya.

CT mengatakan sudah melaporkan kemajuan-kemajuan di sektor perekonomian yang sudah diselesaikan kepada SBY.