Sebanyak 121.458 Tenaga Kerja Hotel dan Restoran Bakal Disuntik Vaksin Covid-19
Merdeka.com - Tenaga kerja di sektor hotel dan restoran juga akan disuntik vaksin Covid-19 untuk memutus mata rantai penularan.
Sekretaris Jenderal Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Maulana Yusran mengatakan, sebanyak 121.485 tenaga kerja di kedua lini bisnis tersebut nantinya akan mendapatkan vaksin.
"Sebanyak 121.485 tenaga kerja yang akan menerima vaksin Covid-19 nantinya dari 1.549 perusahaan di seluruh Indonesia," kata Maulana dalam dialog virtual pada Jumat (19/2).
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memberikan waktu dua pekan kepada PHRI untuk mengumpulkan data tenaga kerja penerima vaksin. Data sudah diserahkan kepada Kemenkes pada 15 Februari 2021 sebanyak 103.256.
Kemudian Kemenkes pada 17 Februari melakukan penyesuaian dengan menambah penerima vaksin sebanyak 18.229. Hingga total yang akan menerima vaksin sebanyak 121.485.
"Jadi memang pada 17 Februari, berdasarkan data yang kami berikan ada beberapa wilayah yang pemerintah memutuskan melakukan penyesuaian karena jumlah tenaga kerjanya masih kecil," jelas Maulana.
Dia mengatakan, antusiasme tenaga kerja untuk mengikuti vaksinasi sangat besar. Mereka yang belum bisa ikut berharap dapat mengikuti gelombang kedua. Jumlah yang nanti mengikuti vaksinasi tersebut masih jauh di bawah total tenaga kerja di bawah PHRI yang mencapai 972.000.
Harapan Industri Pariwisata
Vaksinasi Covid-19 menjadi salah satu harapan industri pariwisata, yang di dalamnya termasuk perhotelan dan restoran, untuk dapat kembali tumbuh. Pasalnya selama setahun terakhir, hotel dan restoran sulit beroperasi.
"Sektor pelayanan jasa membutuhkan kepercayaan tinggi dari konsumen. Oleh sebab itu, sejak awal pandemi kami menerapkan protokol kesehatan berdasarkan imbauan dari pemerintah dan standar WHO," tutupnya.
Reporter: Andina Librianty
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaJepang Masuk Daftar Negara dengan Biaya Hidup Relatif Murah, Menginap di Hotel Hanya Rp800.000
Baca SelengkapnyaCovid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemkab Banyuwangi menyiagakan 1.071 tenaga kesehatan untuk pelayanan kesehatan selama libur Lebaran.
Baca SelengkapnyaPendaftaran dibuka sampai besok, Selasa 20 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaDenda 5 persen ini tentunya akan diberikan kepada pekerja yang belum mendapatkan THR dari waktu yang ditetapkan pemerintah.
Baca SelengkapnyaJumlah ini berasal dari data yang terhitung sejak 14 Februari hingga 22 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaMenteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut, data petugas pemilu 2024 yang meninggal tahun ini turun jauh ketimbang tahun 2019.
Baca SelengkapnyaPengusaha menilai kenaikan itu tergesa-gesa. Padahal Bali saja bangkit usai pandemi.
Baca Selengkapnya