Sandiaga Uno sedih Tigerair Mandala berhenti beroperasi
Merdeka.com - PT Mandala Airlines, maskapai pemilik brand Tigerair Mandala, mengumumkan bahwa Tigerair Mandala akan menghentikan kegiatan operasional terhitung tanggal 1 Juli 2014. Salah satu pemegang saham mayoritas Mandala Airlines, Sandiaga Uno, angkat bicara perihal penghentian maskapai swasta tersebut.
Diakuinya, keputusan ini merupakan jalan terbaik bagi perusahaan dari pada harus menelan kerugian lebih besar lagi.
"Saya sedih sekali tapi pada saatnya nanti saya akan berbicara mengenai pandangan saya tentang investasi," ujarnya di Ritz Carlton, Jakarta, Jumat (20/6).
Menurut dia, pihaknya akan segera memberikan informasi mengenai perkembangan perseroan lebih lanjut. "Dalam waktu dekat ini saya akan bicara, saat ini no comment dulu," jelas dia.
Seperti diketahui, dewan mengambil keputusan penghentian operasional Tigerair Mandala dengan mempertimbangkan beberapa faktor, antara lain penurunan kondisi pasar Mandala, serta meningkatnya biaya operasional akibat tajamnya depresiasi Rupiah.
"Kami telah berusaha mencari berbagai solusi untuk tetap beroperasi, termasuk berdiskusi dengan calon mitra strategis dan penanam modal," kata Ketua Dewan Komisaris Mandala Airlines, Jusman Syafii Djamal, dalam keterangan tertulis, Jakarta, Rabu (18/6).
Sejak beroperasi kembali di bulan April 2012, Mandala terus mengalami kerugian. Dewan meninjau posisi Mandala dan memutuskan bahwa Mandala tidak memiliki sumber daya memadai untuk melanjutkan kegiatan operasionalnya.
Maskapai telah secara resmi menyampaikan informasi terkait penghentian operasional terhitung tanggal 1 Juli 2014 ini kepada Direktorat Jenderal Perhubungan.
Setelah pengumuman ini, penerbangan terakhir yang akan dioperasikan oleh Mandala adalah RI545 pada tanggal 1 Juli 2014, di mana dijadwalkan berangkat dari Hongkong menuju Denpasar pada pukul 02.35. Selain penerbangan di atas, seluruh penerbangan Mandala pada tanggal 1 Juli 2014 dan seterusnya dibatalkan.
Tigerair Group akan membantu semua penumpang korban dampak penghentian kegiatan operasi ini baik melalui pengalihan penerbangan ke penerbangan Tigerair (TR) jika ada kursi tersedia atau melalui pengembalian dana tiket untuk periode perjalanan pada atau setelah 1 Juli 2014.
Untuk informasi lebih lanjut, penumpang yang membutuhkan klarifikasi serta bantuan bisa mengunjungi situs Tigerair, atau menghubungi call center Mandala di (+6221) 2939-6688 atau call center Tigerair terhitung dari tanggal 18 Juni 2014 hingga 31 Juli 2014.
Pada saat bersamaan, Dewan sedang membahas dengan para pemegang saham untuk menyelesaikan kewajiban utama Mandala kepada para karyawan dan krediturnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Antisipasi Lonjakan Pemudik Lebaran, Sejumlah Maskapai di Adi Soemarmo Tambah Jam Operasional
Maskapai Citilink, Batik Air dan Super Air Jet mengajukan penambahan slot terbang.
Baca SelengkapnyaLetjen TNI Maruli Simanjuntak Terima Penghargaan dari MURI, Bantu Pengadaan Air Terbanyak di Indonesia
Letjen TNI Maruli Simanjuntak menerima Penghargaan dari MURI berkat dedikasinya membantu pengadaan air di Indonesia.
Baca SelengkapnyaTernyata, Ini Penyebab Utama yang Buat Harga Tiket Pesawat Mahal di Indonesia
Menurut Sandiaga, untuk menurunkan harga tiket pesawat, dibutuhkan tambahan 700 pesawat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bandara Dhoho Kediri Siap Beroperasi, Super Air Jet Jadi Maskapai Pertama yang Mengudara
Sebelumnya bandara ini ditargetkan beroperasi pertengahan 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaTuris Malaysia Beri Nilai Rendah untuk Jakarta, Menteri Sandiaga Beri Tanggapan Begini
Sejumlah kritikan itu lantas ramai diperbincangkan serta ditanggapi beragam komentar oleh warganet Indonesia.
Baca SelengkapnyaTerungkap, 3 Pesawat Lion Air Tujuan Jeddah Mendadak Mendarat di Kualanamu dalam Sepekan
Dalam sepekan 3 pesawat Lion Air tujuan Jeddah mengalihkan penerbangan ke Bandara Kualanamu, Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaKapan Pesawat Terbang Masuk Bengkel? Ini Jawabannya
Dalam operasional, ternyata pesawat udara membutuhkan perawatan dan perbaikan berkala dan rutin guna menjaga kelaikannya terbang.
Baca SelengkapnyaAngkut 153 Penumpang, Pilot Batik Air Tertidur Sebabkan Pesawat Keluar Jalur di Ketinggian 36.000 Kaki
Penerbangan tersebut dioperasikan oleh dua pilot dan empat kru pramugari.
Baca SelengkapnyaPilot Susi Air Disandera KKB Hampir Setahun, Beberapa Langkah Ini Sudah Dilakukan Pemerintah Indonesia
Dalam hal ini, pemerintah daerah (pemda) dianggap menjadi ujung tombak untuk melakukan negosiasi dengan KKB.
Baca Selengkapnya