Merdeka.com - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (DPP APPBI) Alphonzus Widjaja mengatakan, pusat perbelanjaan memiliki kontribusi besar dalam aspek kesehatan dan ekonomi pada saat pandemi covid-19 pada tahun 2020 hingga 2021.

"Pusat perbelanjaan berperan aktif dalam aspek Kesehatan yaitu dalam melakukan protokol Kesehatan, pengelolaan jaga jarak dan sebagainya. Adanya pandemi, masyarakat tidak boleh berkerumun, ketika aplikasi Peduli Lindungi ada, pusat perbelanjaan duluan yang menggunakan aplikasi tersebut," ujar Ketua Umum DPP APPBI, Alphonzus Widjaja, dalam Konferensi Pers Indonesia Shopping Festival 2022, Jakarta, (3/8).

Tak hanya itu, pada pusat perbelanjaan pun juga menyediakan tempat vaksinasi hingga saat ini. "Kita juga membuka sentra vaksinasi dan memang pusat perbelanjaan sangat berperan aktif dalam aspek ini," imbuhnya.

Dari sisi ekonomi, tentu pusat perbelanjaan mengalami dampak yang cukup dalam karena adanya pandemi covid-19. Akan tetapi pusat pemberlanjaan juga membangkitkan pemulihan ekonomi dengan membantu para Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk bisa tetap bertahan.

"Kita membantu terutama UMKM untuk bisa bertahan, tentu dengan memberikan bantuan insentif kepada mereka yang memang bentuknya berbeda-beda. Supaya mereka bisa bertahan," terangnya.

Oleh karena itu Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) akan menyelenggarakan Indonesia Shopping Festival 2022 pada 11 Agustus sampai 21 Agustus 2022 untuk membangkitkan para UMKM supaya bisa bertahan dan mendapatkan peningkatan dari sebelumnya.

"Inilah salah satu cara untuk menyelenggarakan acara ini, meningkatkan penjualan dan mendorong penjualan," tambahnya.