PTPN X akan terbitkan obligasi Rp 700 miliar
Merdeka.com - Salah satu perusahaan BUMN di bidang perkebunan, PT Perkebunan Nusantara X (PTPN X) berencana akan menerbitkan obligasi Rp 700 miliar. Perolehan dana tersebut akan digunakan untuk modal kerja pada tiga pabrik gula di Sulawesi Selatan dan menggenjot kinerja pabrik gula di Jawa Timur.
Direktur Keuangan PTPN X Dolly P Pulungan mengatakan bahwa saat ini PTPN tengah mempersiapkan penerbitan obligasi tersebut dengan menggunakan landasan laporan keuangan 2012. Dia menyebut bahwa penjualan obligasi tersebut akan dilakukan pada semester pertama tahun ini.
PTPN X telah menunjuk PT Bahana Sekuritas dan PT AAA Sekuritas menjadi pelaksana penjamin emisi dalam penerbitan obligasi tersebut.
"Kami mendapatkan rating A+ dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo). Hal ini menggambarkan outlook yang stabil dan kinerja perseroan yang terus meningkat, sehingga kupon obligasi kami akan menarik bagi investor," ujar dia dalam keterangan tertulis yang diterima merdeka.com, Selasa (9/4).
Hasil penjualan obligasi tersebut rencananya akan digunakan untuk menopang bisnis tiga pabrik gula di Sulawesi Selatan yaitu Tagalar, Bone dan Caming. Menurut Dolly, penerbitan obligasi dinilai lebih murah ketimbang aplikasi kredit dari perbankan.
"Sudah tiga tahun terakhir ini kami diberi tugas dan kepercayaan Kementerian BUMN untuk mengelola tiga pabrik gula di Sulsel. Dari sebelumnya merugi, tahun lalu sudah mulai untung. Ke depan akan kami pacu kinerjanya dengan memperbaiki sektor budidaya (on-farm) dan pengolahan (off-farm), terutama dengan pendekatan mekanisasi agar hasilnya optimal," ujar Dolly.
Selain sebagai penunjang operasi, dana tersebut juga akan digunakan untuk memperluas lahan garapan di Sulawesi Selatan yang sebelumnya hanya 11.000 hektar menjadi 15.000 hektar. Selain itu, dana tersebut juga akan digunakan untuk peningkatan produksi pabrik gula di Jawa Timur menjadi sebesar 538.000 ton.
Perseroan juga akan meningkatkan kualitas gula hasil produksi dengan membeli lima alat juice smoothing senilai Rp 25 miliar. Selain itu, perseroan juga akan meningkatkan pemeliharaan pabrik dengan dana Rp 40,8 miliar.
Tahun lalu, PTPN X telah membukukan laba Rp 506 miliar belum dipotong pajak atau naik 140 persen. Saat ini perusahaan pelat merah tersebut mempunyai 11 pabrik gula di Jawa Timur, kebun tembakau di Jember dan Klaten, satu anak usaha di bidang produksi plastik, jasa layanan kesehatan, dan penyertaan saham produsen edamame berorientasi ekspor.
(mdk/rin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejak tahun 2019, Kinerja PTPN Group termasuk Regional 1 PTPN I (Eks PTPN II) menunjukan peningkatan.
Baca SelengkapnyaMelanjutkan transformasi PTPN Group, tahun 2023 merupakan tahun pertama SGN mengelola 36 pabrik gula yang semula berada di bawah pengelolaan PTPN gula.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi disebut akan mempertimbangkan kembali rencana kenaikan pajak pertambahan nilai atau PPN menjadi 12 persen pada 2025 mendatang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Otorita IKN Nusantara akan membangun kawasan hijau atau lindung seluas 177 ribu hektare.
Baca SelengkapnyaPertamina Patra Niaga telah menambah pasokan LPG 3 kg sebanyak 22.087 Metrik Ton atau setara dengan 7.36 juta tabung.
Baca SelengkapnyaJokowi berharap gaji PNS dapat meningkatkan kinerja serta akselerasi transformasi ekonomi dan pembangunan nasional.
Baca SelengkapnyaSetiap anggota PNS dan PPPK berpeluang dimutasi ke Otoritas IKN asal memenuhi kualifikasi tertentu.
Baca SelengkapnyaKenaikan PPN dengan menggunakan single tarif dapat menyebabkan semakin menurunnya daya saing industri.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan nasabah PNM yang begitu pesat hingga kini berada di angka 15,2 juta nasabah.
Baca Selengkapnya