PKS tolak kenaikan BBM
Merdeka.com - Anggota koalisi pemerintah, Partai Keadilan Sejahtera menolak opsi kenaikan harga Bahan Bakar Minyak bersubsidi. Fraksi ini menilai masih banyak opsi yang dilakukan pemerintah."Fraksi PKS bertahan pada penolakan," kata Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat dari Partai PKS, Anis Matta di Gedung DPR Jakarta. Rabu, 29/2
Ia meminta agar pemerintah fokus pada dua hal diantaranya, menghentikan pemborosan dan menghentikan sementara pembangunan gedung baru."Pemerintah harus menyikapi dengan tegas adanya kebocoran anggaran," katanya.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mengajukan dua opsi harga kenaikan Bahan Bakar Bersubsidi. Pemerintah mengajukan kenaikan Rp 1.500 untuk setiap liternya."Kami ajukan dua opsi, naik Rp 1.500 per liter dan subsidi ditetapkan sebesar Rp 2.000 per liter," ujar Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik.
Dalam sidang paripurna Kabinet Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan faktor harga minyak dunia yang menyentuh level USD 115 per barel menjadi pertimbangan utama bagi pemerintah untuk melakukan penyesuaian harga BBM bersubsidi. Harga BBM bersubsidi saat ini sudah tidak relevan dengan kondisi perkembangan harga minyak dunia.
(mdk/arr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah Jamin Tidak Ada Kenaikan Harga BBM Meski Minyak Dunia Mahal, Begini Penjelasannya
Menko Airlangga berjanji pemerintah tidak akan menaikkan BBM dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaPakar Nilai Putusan MK soal Ambang Batas Parlemen Bisa Segera Diundangkan
Dia menyebut, perubahan ini bahkan bisa dilakukan hanya hitungan hari.
Baca SelengkapnyaBMKG Umumkan Gelombang Tinggi di Perairan Selatan Banten, Waspadai 9 Titik Ini
Warga dan wisatawan dilarang berenang karena berpotensi terseret.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
KPU Beberkan Teknis Penentuan Lokasi Kampanye Akbar Anies-Imin di JIS & Prabowo-Gibran di GBK
Diketahui kampanye akbar akan digelar 10 Februari mendatang jelang masa tenang Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaBKN Tak Bakal Paksa PNS untuk Pindah ke Ibu Kota Nusantara
Pemerintah tidak memaksa untuk pindah ke daerah pengabdian, tetapi PNS pun tidak boleh untuk menolak penugasan yang diberikan kepadanya.
Baca SelengkapnyaPemerintah Ungkap Alasan Buka Loker 2,3 Juta CPNS dan PPPK Tahun 2024
Pemerintah Beberkan Alasan Buka Loker CPNS dan PPPK Tahun 2024
Baca SelengkapnyaKPK Telusuri Potongan Dana Insentif ASN untuk Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali
Ahmad Muhdlor Ali menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK.
Baca SelengkapnyaPengumuman Hasil Seleksi PPPK Guru Diundur, Ternyata Ini Penyebabnya
BKN mengimbau bagi instansi yang sudah mendapatkan hasil pengolahan nilai agar segera mengumumkan kelulusan peserta seleksi PPPK.
Baca SelengkapnyaBMKG Ungkap Pemicu Munculnya Puting Beliung di Rancaekek Bandung
Penyebab angin puting beliung dampak dari ikutan pertumbuhan awan sibi. Di mana awan sibi ini merupakan awan yang menyebabkan terjadinya hujan lebat.
Baca Selengkapnya