Perketat Pengawasan, Bos AP II Pastikan Virus Corona Belum Masuk Indonesia
Merdeka.com - PT Angkasa Pura II (Persero) atau AP II terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memperketat pengawasan bandara-bandara di Indonesia guna mencegah masuknya virus corona dari China.
"Antisipasi Indonesia terhadap masuknya virus corona di bandara-bandara kita sudah sangat ketat, sudah sangat baik," ujar Direktur Utama Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Jumat (24/1).
Awaluddin memaparkan, upaya pencegahan datangnya virus corona telah diinisiasi oleh tiga pihak. Antara lain dilakukan oleh Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), operator bandara, dan rekomendasi pihak regulator.
"Yang SOP standar itu dilakukan di teman-teman Kantor Kesehatan pelabuhan. Jadi KKP itu sudah sangat proaktif. Di semua operasi kebandarudaraan proses-proses ini sudah berjalan sangat baik menurut saya, dan langsung di-handle oleh teman-teman kantor kesehatan pelabuhan," jelasnya.
"Yang kedua, kita mengikuti arahan dari regulator, karena regulator juga tidak diam. Regulator juga memantau sangat ketat, termasuk hal-hal yang berkaitan dengan perizinan atau izin rute dan penerbangan dari luar," tambahnya.
Antisipasi Masuknya Virus Corona
Operator bandara katanya terus memantau dan mengantisipasi masuknya virus corona dari China.
"Bu Dirjen (Perhubungan Udara, Polana B Pramesti) tuh selalu update ke kita. Jadi tiap ada perkembangan kayak bandara Wuhan kan ditutup tuh kemarin, jadi banyak penumpang tertahan karena penerbangan juga ditutup," sambungnya.
Dia pun memastikan, bandara-bandara besar yang jadi tempat berlabuh penumpang pesawat dari luar negeri seperti Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan Bandara internasional Ngurah Rai di Denpasar, Bali masih aman dari virus corona.
"Kalau khusus hari ini di bandara besar kami seperti di Soekarno-Hatta itu belum ada. Jadi mudah-mudahan tidak terjadi dan bisa terkendali," tukas Awaluddin.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca SelengkapnyaBandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemerintah telah mendistribusikan alat USG kepada 10 ribu puskesmas di seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaPemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaInfeksi virus Nipah dapat dicegah dengan menghindari paparan terhadap babi dan kelelawar serta menerapkan kebiasaan bersih.
Baca SelengkapnyaCovid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca SelengkapnyaImbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaDalam operasional, ternyata pesawat udara membutuhkan perawatan dan perbaikan berkala dan rutin guna menjaga kelaikannya terbang.
Baca Selengkapnya