Perangi aksi pencurian ikan, Menteri Susi minta dukungan koleganya
Merdeka.com - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti berkeras membabat pelaku illegal, unreported and unregulated fishing (IUUF). Sejauh ini caranya dengan larangan sementara (moratorium) izin kapal asing dengan kapasitas di atas 30 Gross Ton (GT).
Menteri Susi meminta dukungan koleganya di kementerian lain dalam penindakan aksi pencurian ikan. "Saya berkeinginan dan ini menjadi target. Kalau asing mau usaha (investasi) boleh, tapi kalau mau curi tidak boleh. Saya minta menteri-menteri ekonomi melakukan perubahan untuk mencoret izin tangkap nelayan asing," tegasnya di kantornya, Jakarta, Rabu (30/9).
Namun Susi menegaskan, dirinya tidak ingin dianggap sebagai pihak yang menolak investasi asing. Pemilik maskapai penerbangan Susi Air ini mempersilakan investor asing menanamkan investasi di sektor galangan kapal.
"Perikanan tangkap itu milik nelayan Indonesia. Kalau di ship yarch silakan. Tapi perikanan tangkap hanya boleh nelayan Indonesia," katanya.
Sebelumnya, Susi Pudjiastuti prihatin dengan kondisi laut Indonesia. Kapal-kapal besar yang melakukan illegal, unreported and unregulated fishing (IUUF) mengeruk hasil laut.
Susi menceritakan saat dirinya belum menjadi menteri dan masih sering melakukan penerbangan antar pulau. Dari atas pesawat dia melihat aksi pencurian ikan dilakukan tanpa ada penindakan. Akibatnya ikan-ikan hampir habis dan menyebabkan nelayan kehilangan mata pencaharian.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Investasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024
Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca SelengkapnyaMenteri Bahlil: Ada Investor Asing Masuk IKN Bawa Uang Rp50 Triliun
Pemerintah akan membuka investasi untuk asing di IKN pada tahap kedua.
Baca SelengkapnyaTiru Susi Pudjiastuti, Ganjar Bakal Tenggelamkan Kapal Asing yang Curi Ikan di Indonesia
Ganjar Pranowo mengancam bakal menenggelamkan kapal ikan asing yang melakukan penangkapan ikan secara ilegal
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terungkap, Ini Alasan Menteri Trenggono Tahan Ekspor Pasir Laut Indonesia
Aturan turunan ekspor pasir laut masih digodok karena melibatkan banyaknya tim kajian.
Baca SelengkapnyaMenkop Teten: Pupuk Subsidi di Indonesia Suka Hilang saat Dibutuhkan, Beda dengan India dan Amerika Serikat
Permasalahan lainnya, petani di Indonesia masih sulit untuk memperoleh fasilitas kredit oleh lembaga perbankan.
Baca SelengkapnyaKemenperin Siapkan Dana Rp20 Miliar untuk Industri Makanan dan Minuman, Uangnya Untuk Ini
Pemerintah menyiapkan anggaran Rp20 miliar untuk industri makanan dan minuman (mamin) di tahun 2024.
Baca SelengkapnyaPatut Dicoba, Begini Resolusi Investasi 2024 untuk Masyarakat Berusia 18-35 Tahun
Masyarakat Indonesia diajak dan diingatkan untuk konsisten dan bijaksana dalam membuat Keputusan investasi.
Baca SelengkapnyaBorong Dagangan Penjual yang Sepi Pembeli, Aksi Pria Ini Tuai Pujian
Makanan yang Ia beli juga dibaikan ke orang-orang sekitar secara gratis.
Baca SelengkapnyaMisi AHY Bersih-Bersih Kementerian ATR/BPN: Bidik Sengketa Tanah & Beri Kenyaman Investor
Langkah ini perlu dilengkapi dengan memberikan kepastian hukum
Baca Selengkapnya