Per 29 Februari, Penyaluran KUR Sentuh Rp34,94 Triliun
Merdeka.com - Kementerian Keuangan mencatat, realisasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) hingga 29 Februari 2020 baru mencapai Rp34,94 triliun. Angka ini setara dengan 18,38 persen dari target penyaluran KUR pada tahun ini senilai Rp190 triliun.
"Realisasi KUR sampai dengan 29 Februari 2020, Rp34,94 triliun atau 18,38 persen target," kata Sri Mulyani dalam rapat kerja bersama Komisi XI DPR, di Jakarta, Senin (6/4).
Sementara itu, jika diakumulasi realisasi penyaluran KUR dari tahun 2015 sampai 29 Februari 2020 telah mencapai Rp506,65 triliun dengan outstanding KUR hingga tanggal 29 Febuari senilai Rp165,06 triliun.
Sedangkan untuk jumlah debitur dari 2015 hingga 29 Febuari telah mencapai 19,5 juta debitur. Meskipun jumlah debitur aktif per 29 Februari 2020 hanya tercatat sebanyak 11,9 juta debitur.
Bendahara Negara ini menambahkan, UMKM menjadi salah satu sektor yang terdampak ditengah pandemi virus corona (COVID-19) di Indonesia. Oleh karena itu, pemerintah terus melakukan stimulus terhadap sektor UMKM.
Untuk debitur KUR eksisting akan terdapat kebijakan penundaan pembayaran angsuran pokok dan bunga selama enam bulan, yakni terdiri dari Rp64,686 triliun untuk pokok dan Rp3,879 triliun untuk bunga. "Akibat penundaan ini diperlukan tambahan anggaran subsidi bunga Rp6,1 triliun," kata dia
Sementara untuk program Ultra Mikro (UMi) milik Kemenkeu, Pihaknya juga akan memberikan pelonggaran berupa penundaan pembayaran pokok dan bunga untuk 6 bulan bagi 1 juta debitur terdiri dari Rp1,292 triliun pokok dan 0,32 triliun bunga.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peningkatan kredit atau pembiayaan didorong oleh peningkatan permintaan kredit sejalan dengan tetap terjaganya kinerja korporasi.
Baca SelengkapnyaPemerintah terus berupaya agar penyaluran KUR bisa dipercepat.
Baca SelengkapnyaDengan perputaran yang cukup besar tersebut, dipastikan ekonomi daerah akan produktif mendorong meningkatnya konsumsi rumah tangga.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Industri perbankan melanjutkan tren pertumbuhan yang positif, dengan kredit tetap tumbuh double digit di bulan Februari.
Baca SelengkapnyaPenyaluran Kredit untuk Mobil Listrik Masih Rendah, Terkendala Tingginya Suku Bunga
Baca SelengkapnyaRealisasi penyaluran kredit dan pembiayaan BTN sepanjang tahu 2023 mencapai Rp333,69 triliun.
Baca SelengkapnyaPosisi ULN pemerintah relatif aman dan terkendali karen hampir seluruh ULN memiliki tenor jangka panjang.
Baca SelengkapnyaPerusahaan mencatat peningkatan penyaluran pembiayaan baru hingga akhir Desember 2023 sebesar Rp5,8 triliun, atau meningkat 28 persen.
Baca SelengkapnyaOptimistis tersebut juga ditopang dengan dukungan dari sisi permodalan bank yang kuat.
Baca Selengkapnya