Penyelesaian krisis listrik daerah perbatasan diprioritaskan
Merdeka.com - Pemerintah mengakui, Indonesia berada di zona kritis ketenagalistrikan nasional. Dewan Energi Nasional (DEN) dalam sidang Ke-13 menegaskan perlunya segera melakukan upaya peningkatan kebutuhan listrik yang semakin mengkhawatirkan.
Menteri ESDM Sudirman Said menegaskan semua pihak setuju mendongkrak pasokan listrik khususnya di daerah dan wilayah perbatasan. "Semua pihak memberikan fokus yang sama menghadapi kekurangan pasokan listrik daerah," kata Sudirman di Jakarta, Kamis (18/12).
Sebagai ketua harian DEN, Sudirman mengklaim, semua pihak siap patungan guna mendorong pembangunan listrik di daerah. Terlebih, di daerah terpencil dan perbatasan.
"Forum tadi sepakat menempuh langkah bersama, termasuk menteri terkait, semua sepakat menempuh langkah kolektif menghindari kekurangan listrik di daerah," jelasnya.
Salah satu cara kolektif seperti dilakukan PLN. Dia menjelaskan, perusahaan listrik pelat merah itu sudah menyiapkan rencana aksi pada setiap region guna mengatasi kekurangan listrik.
Sedangkan pemerintah, lanjut dia, bakal mengeluarkan regulasi penyederhanaan perizinan juga prosedur. "Dalam waktu dekat keluar dari Menteri ESDM kejelasan tarif," paparnya.
Dengan langkah itu, dia yakin keinginan Presiden Joko Widodo meningkatkan ketenagalistrikan hingga 35.000 mega watt selama lima tahun bisa terpenuhi. Penambahan pasokan listrik tersebut rencananya diprioritaskan untuk daerah terluar dan terpencil.
Target jangka pendek, 47 titik daerah terpencil dan perbatasan bakal dihadiahi listrik, tepat 17 Agustus 2015. "Presiden ingin perayaan kemerdekaan ke-70 tahun nanti tidak ada titik perbatasan yang gelap," katanya.
Direktur Utama Perusahaan Listrik Negara (PLN) Nur Pamudji yakin bisa memenuhi target pemerintah membuat terang daerah perbatasan. Sebanyak 47 titik target itu, bakal digedor listrik sebanyak di bawah 100 mega watt. "Nanti di 47 titik itu akan diberikan listrik 60 mega watt," kata Nur.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Strategi pemerintah menekan polusi dengan menaikkan pajak, hingga menerapkan area ganjil genap, termasuk untuk kendaraan listrik.
Baca SelengkapnyaJelang Perayaan Hari Raya PLN mencatat terdapat sebanyak 9 kasus gangguan listrik akibat penjor yang menyentuh kabel listrik di tahun 2023.
Baca SelengkapnyaPembangunan infrastruktur pendukung energi bersih di lapangan terhambat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Korban tersengat arus listrik dan terjatuh kedalam bak air dalam posisi masih memegang kabel tersebut.
Baca SelengkapnyaPLN pernah menghadapi tantangan stok batubara yang kurang dari 5 Hari Operasi Pembangkit (HOP) pada Desember 2021 lalu.
Baca SelengkapnyaPenyesuaian tarif tenaga listrik bagi pelanggan nonsubsidi dilakukan setiap tiga bulan mengacu pada perubahan terhadap realisasi parameter.
Baca SelengkapnyaRealisasi capaian pembangkit pada periode 2023 sebesar 4.182,2 megawatt.
Baca SelengkapnyaTagihan itu muncul usai meteran listrik dirumahnya harus diganti dengan yang baru.
Baca SelengkapnyaDarmawan memastikan kesiapan PLN untuk menghadirkan listrik yang tetap andal dan terjangkau demi menjaga daya beli masyarakat.
Baca Selengkapnya