Pengusaha kuliner mulai rasakan dampak kenaikan harga gas 12 kg
Merdeka.com - Sejumlah pengusaha makanan minuman di kota Surabaya mulai merasakan dampak kenaikan harga gas elpiji 12 kilogram yang diberlakukan terhitung mulai 10 September 2014.
"Kenaikan gas elpiji 12 kg nonsubsidi tidak hanya membuat kalangan rumah tangga mengeluh. Kondisi itu juga dialami pelaku bisnis kuliner yang menggunakan elpiji 12 kilogram," kata Ketua Kadin Surabaya, Jamhadi seperti dilansir Antara, Sabtu (13/9).
Menurutnya, mereka berencana migrasi menggunakan tabung gas 3 kg karena harganya lebih terjangkau. Diakuinya, kebijakan kenaikan harga gas elpiji menghambat bisnis pelaku usaha kuliner.
Kenaikan harga elpiji 12 kg juga dirasakan pengusaha usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Khususnya mereka yang bergerak di bidang makanan minuman.
"Memang pengusaha memahami bahwa subsidi untuk bahan bakar termasuk elpiji sudah waktunya dikurangi dan distribusinya diarahkan kepada mereka yang memang berhak menerima," ucapnya.
Kenaikan harga gas elpiji 12 kg otomatis membuat harga produk yang dihasilkan juga mengalami kenaikan. Jika kenaikan harga elpiji hanya berkisar 10 persen maka idealnya kenaikan harga produk tidak jauh lebih tinggi dari angka itu.
"Jangan sampai kenaikan elpiji 10 persen tapi barang dagangannya dinaikkan sampai 30 persen. Kalau itu terjadi, justru menurunkan daya saing."
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertama, ada faktor dari sisi hulu di mana rencana-rencana produksi mengalami kendala operasional.
Baca SelengkapnyaMakanan yang mengalami kenaikan di antaranya daging sapi, hingga gula. Bahkan keduanya merupakan komoditas pokok.
Baca SelengkapnyaSelain itu, pengurangan emisi dari kendaraan bermotor, yang mana emisinya sekitar 25-35 persen lebih rendah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ada beberapa harga komoditas bahan pangan yang mengalami kenaikan antara lain, beras, telur ayam, daging ayam, dan gula pasir.
Baca SelengkapnyaKendaraan pribadi cukup banyak memakan biaya baik sebelum maupun saat melakukan perjalanan mudik Lebaran.
Baca SelengkapnyaMasyarakat yang belum terdata diimbau agar segera mendaftar sebelum melakukan pembelian LPG tabung 3 kg.
Baca SelengkapnyaPadahal, banyak jenis usaha atau bisnis yang bisa dikembangkan karena memiliki sumber daya yang luar biasa.
Baca SelengkapnyaKelompok pengeluaran penyumbang inflasi bulanan terbesar berasal dari makanan minuman dan tembakau.
Baca SelengkapnyaHarga tinggi telur dan daging itu ditemukan Satgas Pangan Polri mengecek ketersediaan stok pangan di sejumlah pasar tradisional.
Baca Selengkapnya