Pengembalian tiket tak jelas, penumpang Batavia Air kecewa
Merdeka.com - Emosi dan kebingungan terlihat dari raut wajah calon penumpang maskapai penerbangan Batavia Air yang memadati kantor perwakilan Batavia Air di terminal 1C Bandara Soekarno Hatta hari ini. Terhitung sejak hari ini, Batavia Air terpaksa memutuskan tidak lagi 'take off' setelah diputus pailit oleh Pengadilan Niaga Jakarta Pusat.
Dari pantauan merdeka.com di depan kantor perwakilan Batavia Air di Bandara Soekarno Hatta hari ini, Kamis (31/1), kekecewaan calon penumpang Batavia Air tidak bisa disembunyikan. Terlebih, mereka yang rela menunggu sejak pagi, hingga saat ini belum mendapat penjelasan terkait nasib tiket pesawat yang sudah terlanjur dipesan.
Penumpang semakin kecewa mendapati loket Batavia Air masih tertutup rapat. Terlebih, tidak ada satu petugas pun yang standby melayani dan memberi penjelasan ke calon penumpang.
Salah seorang penumpang, Siska, 24, meluapkan kekecewaannya terhadap Batavia Air. "Setidaknya ada konfirmasi, dari tadi malam dihubungi tidak bisa, websitenya juga tidak bisa," kata Siska kepada merdeka.com di Bandara Soekarno Hatta, Kamis (31/1)
Dia meminta pertanggungjawaban Batavia Air atas tiket yang sudah terlanjur dipesan. Kalaupun Batavia memutuskan untuk tidak terbang, penumpang berharap pihak manajemen menawarkan solusi. Semisal dengan mengalihkan ke maskapai lain.
"Saya sudah nunggu dari jam 07.00 WIB. Kalau saja dipindahkan tidak jadi masalah, tapi jadwalnya sama atau tidak. Saya tunggu sampai besok. Kalau tidak juga lebih baik dikembalikan uang saja," cetusnya.
Seperti diketahui, Pengadilan Niaga Jakarta Pusat akhirnya memutuskan mengabulkan permohonan dari perusahaan sewa guna pesawat International Lease Finance Corporation (ILFC) yang menggugat pailit PT Metro Batavia selaku operator maskapai penerbangan Batavia Air.
"Mengabulkan permohonan pemohon (ILFC) untuk seluruhnya," ungkap ketua majelis hakim Agus Iskandar di Pengadilan Niaga Jakarta Pusat, Rabu (30/1).
Dalam amar putusannya, Agus Iskandar menyatakan Batavia Air memenuhi syarat untuk dinyatakan pailit, sesuai dengan UU nomor 37 tahun 2004 tentang kepailitan. "Menyatakan termohon yakni Batavia Metro pailit," tegasnya.
"Telah memenuhi syarat untuk kepailitan, sehingga permohonan tersebut dapat dikabulkan," tambahnya.
IFLR melakukan gugatan pailit terhadap Batavia Air. Batavia 'dibangkrutkan' karena tidak mampu membayar utang jatuh tempo hingga 13 Desember 2012 yang jumlahnya mencapai USD 4,68 juta.
Utang tersebut berasal dari kewajiban pembayaran sewa, cadangan (reserves), dan bunga keterlambatan pembayaran. Permohonan pailit didaftarkan ke Pengadilan Niaga dengan No.77/Pailit/2011/PN.Niaga.Jkt.Pst.
Dari berkas yang diajukan pemohon, disebutkan bahwa Batavia menyewa pesawat Airbus A330-202 dengan nomor serial pabrikan 205 dengan dua mesin General Electric.
Menyusul putusan Pengadilan Niaga Jakarta Pusat yang menetapkan Metro Batavia pailit, maskapai penerbangan Batavia Air dinyatakan berhenti beroperasi.
"Berdasarkan putusan PN Pusat, secara resmi kami nyatakan Batavia Air tidak beroperasi," tegas kuasa hukum Batavia Air Raden Catur Wibowo di Jakarta, Rabu (30/1).
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Memasuki arus mudik Lebaran sejumlah maskapai penerbangan menambah frekuensi penerbangannya ke Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaPenerbangan tersebut dioperasikan oleh dua pilot dan empat kru pramugari.
Baca SelengkapnyaMaskapai memiliki kebijakan yang bebeda terhadap penumpang yang tertinggal pesawat, ketahuilah hak Anda untuk menerima kompensasi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kemenhub meminta maskapai untuk memperhatikan waktu dan kualitas istirahat pilot dan awak pesawat.
Baca SelengkapnyaKAI menjelaskan bahwa kebijakan ini diberlakukan untuk menjaga kenyamanan bersama serta menegakkan tata tertib di dalam kereta api.
Baca SelengkapnyaBagian belakang pesawat tampak lebih aman karena memiliki peluang lebih besar untuk mengalami kecelakaan.
Baca SelengkapnyaCalon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca SelengkapnyaBiasanya sejumlah maskapai penerbangan menyediakan harga tiket yang lebih murah di hari Jumat.
Baca SelengkapnyaMenhub sepakat jika harga tiket angkutan udara wajib terus dipantau agar tidak melebihi ketentuan Tarif Batas Atas (TBA) yang ditetapkan Kemenhub.
Baca Selengkapnya