Pemerintah siapkan Rp 12 triliun untuk beli saham 3 BUMN ini
Merdeka.com - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyiapkan dana sebesar Rp 12 triliun untuk menyerap rencana penerbitan saham baru tiga perusahaan pelat merah, yakni PT Aneka Tambang (Persero) Tbk, PT Waskita Karya (Persero) Tbk dan PT Adhi Karya (Persero) Tbk pada 2015.
Sekretaris Kementerian BUMN Imam Apriyanto Putro menjelaskan rencana penerbitan saham baru (right issue) tersebut telah diajukan kepada komite privatisasi dan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.
"Yang jelas kementerian BUMN dan negara serta DPR tetap berkomitmen pegang mayoritas, minimum 51 persen," ujarnya di Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (22/12).
Menurut dia, kepemilikan saham pemerintah di ketiga BUMN itu tercatat masih di atas 51 persen. Rencana right issue itu dimaksudkan agar ketiga BUMN tersebut dapat mendukung program pemerintah dalam sektor infrastruktur dan pembangunan pabrik pemurnian konsentrat atau smelter.
Bagi investor publik, diperkirakan dapat menyerap saham baru yang diterbitkan perseroan maksimum 2/3 dari total right issue. Sedangkan pemerintah akan menyerap sekitar 1/3 dari total dana right issue.
Dana untuk penyerapan right issue tersebut dialokasikan dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2015. "Ditargetkan pada Januari mendatang, rencana right issue tersebut dapat diajukan kepada legislator," jelas dia.
Penghitungan prosentase right issue masih dilakukan oleh perusahaan sekuritas pelat merah, yakni PT Mandiri Sekuritas, PT Danareksa Sekuritas, dan PT Bahana Securities. Namun, pemerintah belum menunjuk ketiganya sebagai penjamin pelaksana emisi right issue.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Utang Pemerintah Tembus Rp8.041 Triliun, Menko Airlangga: Masih Aman Terkendali
Batas maksimal rasio utang pemerintah terhadap PDB ditetapkan sebesar 60 persen.
Baca SelengkapnyaAwal Tahun 2024, Pemerintah Sudah Impor Beras Rp4,36 Triliun dari 3 Negara
BPS mencatat nilai impor beras pada Januari 2024 mencapai Rp4,36 triliun.
Baca SelengkapnyaPasca Pembangunan IKN Nusantara, Rp300 Triliun Aset Pemerintah di Jakarta Dilelang ke Swasta
Pemerintah pusat akan meninggalkan sejumlah aset barang milik negara (BMN) senilai Rp 1.640 triliun di DKI Jakarta.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menteri Bahlil Semringah, Realisasi Investasi 2023 Tembus Rp1.418 Triliun
Angka ini telah melebih target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo sebesar Rp1.400 triliun.
Baca SelengkapnyaMenteri Bahlil: Ada Investor Asing Masuk IKN Bawa Uang Rp50 Triliun
Pemerintah akan membuka investasi untuk asing di IKN pada tahap kedua.
Baca SelengkapnyaPenghujung Tahun 2023, Realisasi Belanja Pemerintah Baru Rp1.840,4 Triliun
Angka tersebut baru 81,9 persen dari pagu anggaran Rp2.246,5 triliun.
Baca SelengkapnyaTerungkap, Begini Isi Surat Edaran Sri Mulyani Blokir Belanja Pemerintah Senilai Rp50,1 Triliun
kegiatan yang saat ini diblokir (catatan halaman IV A DIPA) dan diperkirakan tidak dapat dipenuhi dokumen pendukungnya sampai dengan akhir Semester I TA 2024.
Baca SelengkapnyaDapat Izin dari Pemerintah, Bulog Bebas Impor Beras Sepanjang 2024
Bulog janji penugasan impor beras akan dikelola dengan baik untuk menjaga stabilitas harga beras di pasaran di pasaran.
Baca SelengkapnyaFOTO: Pemerintah Siapkan Rp47 Triliun Lebih untuk Subsidi Bunga KUR Tahun 2024
Pemerintah berencana melanjutkan penyaluran KUR yang tidak hanya memprioritaskan kuantitas, tetapi juga memprioritaskan kualitas.
Baca Selengkapnya