Pemerintah Ajak Para Penulis Tetap Berkarya di Tengah Pandemi Corona
Merdeka.com - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengajak para penulis dan pelaku ekonomi kreatif, yang bergerak di subsektor penerbitan dan literasi, untuk tetap berkarya dan berkreasi di tengah pandemi Covid-19. Kegiatan ini merupakan pemberian stimulus agar tetap aktif menulis dari rumah.
"Para pelaku ekraf ini outputnya adalah karya cipta yang bisa nikmati oleh masyarakat. Tetapi dengan program 'Nulis dari Rumah' ini kita berharap tidak berhenti pada stimulus pembuatan karya saja. Tetapi bagaimana stimulus ini kita bisa kelola lagi lebih jauh, sehingga menciptakan snow ball effect yang bisa dirasakan lebih banyak lagi," kata Plt. Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf, Josua Simandjuntak, Minggu (17/5).
Josua juga berharap, karya-karya tulis yang dihasilkan dari program tersebut bisa memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak COVID-19 di sektor penerbitan.
"Dari karya tersebut bisa dimonetisasi sehingga bisa membantu sektor penerbitan. Kami terus memikirkan bagaimana karya dan literasi bisa membantu ekosistem para pekerja di subsektor penerbitan ini. Hal inilah sebenarnya yang menjadi core dari kegiatan nulis dari rumah," imbuhnya.
kegiatan Nulis dari Rumah akan mengapresiasi 100 karya terpilih (50 cerpen dan 50 esai) berupa uang tunai. Penulis bisa mengirimkan hasil karyanya mulai 17 Mei hingga 2 Juni 2020 ke email: direktorat.mspp@kemenparekraf.go.id atau informasi lebih lanjut melalui instagram @kemenparekraf.ri.
Sementara itu, Ketua Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI), Rosidayati Rosalina menjelaskan, hasil karya para peserta terpilih nantinya akan ditawarkan kepada penerbit melalui satu program bisnis forum. Karya-karya mereka nantinya akan dikompilasi.
Tidak hanya itu saja, karya pemenang nantinya berkesempatan dipamerkan saat ajang Indonesia International Book Fair yang direncanakan terselenggara pada Minggu pertama September 2020. Nantinya pemenang karya tersebut akan mengikuti lokakarya dan pendampingan untuk dijadikan satu karya unggulan.
Reporter: Pipit Ika Ramadhani
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaMedia Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri
Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca SelengkapnyaPemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos
Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemerintah Terbitkan Aturan Baru, Diklaim Mampu Tingkatkan Daya Saing Ekonomi Nasional
Tujuan aturan ini untuk memudahkan pelaku usaha dalam mendukung peningkatan daya saing ekonomi.
Baca SelengkapnyaPasca Pandemi Covid-19, Penempatan Pekerja Migran Terus Meningkat
Pemerintah akui penempatan pekerja migran masih memiliki berbagai tantangan.
Baca SelengkapnyaPenyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya
Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca SelengkapnyaPemerintah Perpanjang Bantuan Sosial Tambahan Hingga Juni
Pemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.
Baca SelengkapnyaAnies Bandingkan Gaji TNI Polri Lebih Banyak Naik di Era SBY, Jokowi Beralasan Pandemi Covid-19
Jokowi menjelaskan, bahwa setiap keputusan pemerintah selalu memperhatikan kondisi ekonomi dan situasi keuangan negara.
Baca SelengkapnyaMenteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Ungkap Merdeka Finansial Bukan Sekedar Impian Bagi Perempuan
Menteri Bintang mengatakan perempuan adalah kekuatan bangsa yang akan menentukan pembangunan Indonesia di masa depan.
Baca Selengkapnya