Peleburan BUMN farmasi, Indofarma merapat ke Kimia Farma
Merdeka.com - Rencana penggabungan dua emiten pelat merah sektor farmasi yakni PT Kimia Farma Tbk dan PT Indofarma Tbk sudah menunjukkan titik terang. Dalam rencana penggabungan ini nantinya Indofarma yang akan merapat ke Kimia Farma.
"Arah pemikirannya ke situ," kata Deputi Bidang Restrukturisasi dan Perencanaan Strategis BUMN, Wahyu Hidayat di Hotel Mulia, Jakarta, Rabu (30/12).
Proses penggabungan ini disebut tidak akan memakan waktu lama. Jika proses penggabungan berjalan mulus, kedua perusahaan pelat merah segera menjadi satu. "Seharusnya tidak panjang prosesnya," tegasnya.
Setelah penggabungan, Wahyu menyebut perusahaan tersebut akan langsung menggelar rights issue untuk kebutuhan ekspansi.
Sebelumnya pihak Kimia Farma pernah mengaku akan melakukan seleksi (beauty contest) terhadap pihak-pihak yang akan dipercaya sebagai perantara perusahaan dalam proses akuisisi Indofarma.
Nantinya pasca akuisisi, Indofarma akan berperan sebagai anak usaha dengan spesialisasi di industri generik. Sementara Kimia Farma nantinya akan lebih bersifat holding sekaligus pengembangan usaha.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
26 UMKM Binaan BUMN Semen Pamer Produk di Perayaan Natal BUMN, Ini Daftarnya
Erick Thohir menyebut, pelaku UMKM di Indonesia sangat membutuhkan pendampingan untuk mengembangkan usahanya.
Baca SelengkapnyaMedia Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri
Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca SelengkapnyaObat Penyakit ini Dicoba Dibuat di Luar Angkasa, Bagaimana Hasilnya?
Ini merupakan kali pertama sebuah perusahaan sukses membuat obat di ruang hampa udara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemilik Krisna Oleh-oleh Bali Luncurkan Buku Tentang Perjuangan di Masa Pandemi
Banyak pengusaha yang gulung tikar dan mengalami stres.
Baca SelengkapnyaPabrik Obat Berusia 2.800 Tahun Ditemukan di Dalam Kuil Kuno, Canggih Pada Masanya
Pabrik ini ditemukan di dalam kompleks kuil di kota kuno Trakia, Turki.
Baca SelengkapnyaKisah Nasabah PNM Mekaar, Ambil Kredit Rp5 Juta Kini Bisa Ekspor Produk Hingga ke Malaysia dan Brunei Darussalam
Jokowi menegaskan, pembukaan akses tersebut yang perlu didorong pada UMKM. Sehingga menciptakan peluang-peluang pasar baru bagi produknya.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN Ajukan Penangguhan Penahanan Indra Charismiadji
Ari memastikan akan kooperatif dengan proses hukum. Hanya saja, pihaknya meminta alasan yang jelas kepada Kejaksaan mengapa menahan Indra.
Baca SelengkapnyaPameran Produk Kosmetik dan Suplemen Digelar di Jakarta untuk Cetak Pengusaha Baru, Catat Tanggalnya
Diselenggarakannya pameran ini bertujuan untuk dapat berpartisipasi dalam menciptakan entrepreneur baru di Indonesia.
Baca SelengkapnyaDirut PNM: Ekosistem Holding Ultra Mikro Jaga Keberlangsungan Pemberdayaan Perempuan Prasejahtera
Laba PNM telah mencapai Rp 1,4 Triliun Rupiah. Tak hanya laba, aset PNM pun ikut tumbuh signifikan dibandingkan 6 tahun silam.
Baca Selengkapnya