PBNU Kritik Pemerintah Belum Optimal Manfaatkan Potensi Laut Indonesia
Merdeka.com - Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Bidang Ekonomi, Umar Syah Hasan menilai pemanfaatan potensi laut di Indonesia masih belum maksimal. Bahkan, dia menyebut persentase pemanfaatan baru mencapai 30 persen. Padahal, 70 persen wilayah Indonesia terdiri atas perairan.
"Sampai hari ini belum sampai 30 persen eksploitasi laut. Padahal, hasil laut itu bisa berkontribusi menyumbangkan PDB hingga 45 persen. Tapi sampai hari ini pun masih belum," kata Umar dalam webinar P2N PBNU, Senin (18/5).
Dia mengatakan, pemanfaatan potensi hasil laut tak terbatas pada ikan atau jenis hewan laut konsumsi semata. Mengingat laut Indonesia kaya akan kandungan mineral yang belum mampu dimanfaatkan lebih luas oleh pemerintah dan otoritas terkait lainnya.
Dia pun meyakini potensi keuntungan ekonomi dari sektor mineral setara dengan 40 persen nilai APBN tahun 2020. Untuk itu, pemerintah diharapkan lebih giat dalam menggali potensi bahari dalam negeri.
Nelayan Sulit Akses Modal
Lebih lanjut, Umar mengaitkan rendahnya pemanfaatan hasil laut dengan perlakuan pemerintah terhadap nelayan. Sebab nelayan masih kesulitan untuk mendapatkan akses permodalan, sebaliknya para petani justru semakin mudah dalam mengaksesnya.
Hal ini tergambar dalam skema penyaluran KUR (kredit usaha rakyat), di mana untuk sektor bahari alokasinya belum sampai 1 persen. Imbasnya mayoritas nelayan Indonesia belum menerima manfaat program KUR.
"Kalau pertanian kan ada lahan sebagai agunan, kalau laut tidak ada. Tapi nelayan nggak perlu punya aset, modal, sehingga langsung ke laut. Seharusnya jadi peluang bagi perbankan, di dalam laut kan ada mineral yang mempunyai nilai ekonomi," lanjutnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mayjen Kunto mengingatkan, jika laut dibiarkan tercemar dan ekosistemnya rusak, maka potensi yang terkandung di dalamnya terganggu.
Baca SelengkapnyaBeragam manfaat beras porang buat kesehatan tubuh yang wajib diketahui.
Baca SelengkapnyaPara petani di Kabupaten Tanah Laut menggelar panen raya padi hasil produksi tahun 2023.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Begini wujud fosil pohon tertua di bumi yang pernah ditemukan.
Baca Selengkapnyarabowo bicara keinginannya sebelum berpulang agar kekayaan alam Indonesia dinikmati seluruh rakyat.
Baca SelengkapnyaSalah satu masyarakat asli Sumatra Timur yang kesehariannya hidup di perairan ini berperan dalam melestarikan kehidupan bahari.
Baca SelengkapnyaHal tersebut disampaikan oleh Dekan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, Mangku Purnomo.
Baca SelengkapnyaAturan turunan ekspor pasir laut masih digodok karena melibatkan banyaknya tim kajian.
Baca SelengkapnyaPrinsip proporsi menjelaskan bahwa bintang bersinar di malam hari, air mengalir ke laut, matahari tenggelam di barat, dan lainnya.
Baca Selengkapnya