Pasar saham ambruk, orang terkaya Asia kehilangan Rp 182 triliun
Merdeka.com - Kondisi perekonomian China sangat mengkhawatirkan belakangan ini. Perekonomian tumbuh melemah, pasar saham ambruk beberapa kali.
Perdagangan Selasa (17/8), pasar saham China anjlok 6 persen. Hari berikutnya, Shanghai Composite Index dibuka turun lagi sebesar 2,7 persen ke level 3.646,75. Setelah itu, indeks masih terus turun hingga 5 persen menjelang siang.
Kepala Investasi Pasar Modal dari DBS Bank, Lim Say Boon mengatakan, saat ini banyak faktor negatif yang menumpuk di pasar saham China.
"Minggu lalu saya sudah mengingatkan investor untuk bersiap-siap. Gelombang baru pelemahan pasar saham China segera datang setelah satu pekan terakhir menguat," katanya seperti dikutip merdeka.com dari CNBC di Jakarta, Rabu (19/8).
Kondisi ini berdampak langsung pada harta orang terkaya Asia. Adalah Wang Jianlin yang kehilangan harta sebesar USD 13 miliar atau sekitar Rp 182 triliun akibat ambruknya pasar saham.
Sejak pasar China memuncak pada Juni lalu, saham perusahaan Wang sudah anjlok di Hong Kong dan Shenzen, mengikis kekayaan pribadinya. Dia kehilangan USD 3,6 miliar hanya di dua sesi perdagangan terakhir. Ini mencapai sepertiga total kerugian musim panas ini.
Dilansir dari CNN Money, saham Wanda Dalian Commercial Properties anjlok 38 persen sejak 12 Juni lalu. Memangkas hampir USD 9 miliar nilai saham Wang. Selanjutnya, saham Wanda Line Cinema juga anjlok 36 persen dan menelan kerugian USD 4,2 miliar. Saham Wanda Hotel Development juga anjlok 49 persen dan menyebabkan kerugian USD 60 juta.
Wang baru-baru ini padahal baru menyalip miliuner Hong Kong, Li Ka-Shing yang selama ini menjadi orang terkaya Asia. Demikian menurut laporan lembaga pemeringkat orang kaya, Hurun. Laporan memperkirakan kekayaan Wang mencapai USD 42,6 miliar.
Sebelum sahamnya jatuh, perusahaan milik Wang sedang melakukan ekspansi besar-besaran.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Eksportir dan pedagang di pameran perdagangan besar China mengeluhkan sepinya pembeli akibat ketidakpastian global.
Baca SelengkapnyaPenemuan ini memiliki dampak besar terhadap pemahaman evolusi dan distribusi spesies badak di Asia.
Baca SelengkapnyaMelansir Forbes, orang terkaya Indonesia ini masuk sebagai orang terkaya peringkat enam, se-Asia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Forbes mencatat, hanya ada 26 dari 760 orang di dunia, yang memiliki kekayaan melimpah dari nol dengan kerja keras sendiri.
Baca SelengkapnyaDaftar orang kaya disusun berdasarkan kepemilikan saham individu.
Baca SelengkapnyaADB mengingatkan kenaikan harga beras bisa mengganggu perekonomian Asia-Pasifik yang diramal mampu tumbuh 4,9 persen di 2024.
Baca SelengkapnyaHidup pas-pasan tak menghalangi seseorang untuk bermimpi menjadi orang sukses.
Baca SelengkapnyaPemerintah akan membuka investasi untuk asing di IKN pada tahap kedua.
Baca SelengkapnyaYano meninggalkan kekayaan sebesar USD1,9 miliar setara dengan Rp29,7 Triliun lebih, menurut Indeks Milliarder Bloomberg.
Baca Selengkapnya