Pasar properti lahan industri akan meredup hingga tahun depan
Merdeka.com - Indonesia saat ini menjadi salah satu negara tujuan investasi. Berkaca pada hal itu maka prospek bisnis di kawasan industri seharusnya semakin banyak diminati oleh para investor.
Namun, lembaga konsultan properti Colliers mencatat permintaan pembangunan di kawasan industri justru mengalami penurunan penjualan di kuartal III 2013.
"Kuartal pertama tahun ini penjualan lahan industri mencapai 240 hektar, kuartal dua mencapai 83 hektar dan kuartal tiga turun menjadi 30 hektar," ujar Associate Director Colliers, Ferry Salanto, saat acara konferensi pers 'Report on the Jakarta Property Market for 3Q 2013' di WTC, Jakarta, Selasa (8/10).
Menurutnya, kondisi makro ekonomi yang kurang baik menjadi pemicu perlambatan penjualan lahan ini. Kondisi ini diperkirakan akan terus berlanjut hingga tahun depan.
"Hingga akhir tahun masih bagus tapi untuk tahun depan tidak yakin, prediksinya akan ada penurunan target penjualan lahan industri," ungkap dia.
Meski mengalami perlambatan akan tetapi ini bukan suatu hal yang patut dikhawatirkan. Pasalnya, Indonesia tetap menjadi pasar properti yang potensial sehingga masih banyak investor yang ingin berekspansi di Tanah Air.
(mdk/bmo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024
Industri pembiayaan diprediksi akan terus meningkat tahun ini.
Baca SelengkapnyaDirut BTN Prediksi Sektor Properti Tumbuh 12 Persen di 2024, Ini Sederet Faktor Pemicunya
Sektor properi didorong pelonggaran rasio LTV/FTV Kredit/Pembiayaan Properti menjadi maksimal 100 persen untuk semua jenis properti.
Baca SelengkapnyaBI Prediksi Ekonomi Dunia Tumbuh Melambat di 2024, Bagaimana dengan Indonesia?
Pasar keuangan yang tidak pasti diprediksi bisa memperlambat ekonomi dunia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Paparkan Realisasi Investasi, Menteri Bahlil: Mudah-mudahan Saya Enggak Dikasih Nilai 11/100
Dia berharap agar penerus kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mampu mempertahankan stabilitas ekonomi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaDidorong Konsumsi Pemilu, Ekonomi Indonesia Diprediksi Tumbuh 5,5 Persen di 2024
penyelenggaraan pesta demokrasi memberi dampak positif terhadap perekonomian nasional.
Baca SelengkapnyaKondisi Ekonomi 2024 Masih Suram, Sri Mulyani Bongkar Penyebabnya
Walau begitu, perekonomian Indonesia masih mencatatkan pertumbuhan di angka 5,05 persen.
Baca SelengkapnyaSektor Properti Pulih dari Pandemi, KPR Bank BTN Tumbuh 12,66 Persen
Alhasil, pemulihan ekonomi telah menunjukkan perbaikan yang signifikan ke arah yang lebih baik
Baca SelengkapnyaPertumbuhan Ekonomi Indonesia Diyakini Bakal Naik Usai Pemilu 2024
Terdapat empat aspek yang dapat memengaruhi pertumbuhan ekonomi di Indonesia ke depan.
Baca SelengkapnyaPekerjaan Rumah Indonesia jelang Pemilu 2024
Kondisi demokrasi Indonesia menjadi sorotan di era Presiden Jokowi
Baca Selengkapnya