Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pameran furniture di Indonesia disebut kalahkan Singapura

Pameran furniture di Indonesia disebut kalahkan Singapura Furniture. agro.kemenperin.go.id

Merdeka.com - Asosiasi Industri Permebelan dan Kerajinan Indonesia (Asmindo) mengakui adanya peningkatan pengunjung dalam gelaran acara International Furnitur & Craft Fair Indonesia (IFFINA). Sejak kemarin, warga Jabodetabek maupun warga negara asing memadati kawasan JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Kepala tim teknologi informasi Asmindo yang mendata jumlah pengunjung Galendra menyatakan total pengunjung sampai siang ini, Selasa (12/3) mencapai 3.748 orang. "Jumlah ini meningkat, karena tahun lalu tidak sebanyak ini di hari kedua," ujarnya di sela-sela pameran.

Panitia menyatakan pada hari pertama pelaksanaan, pengunjung yang datang ke JIExpo, Kemayoran, sebanyak 2.180 orang. Ada kecenderungan menarik soal jam-jam padat pengunjung pada pameran produk olahan kayu dan rotan terbesar Tanah Air ini.

"Dua hari ini, kebanyakan pengunjung datang pagi-pagi, jam 09.00 sudah hadir, nanti menjelang sore malah menurun," kata Galendra.

Banyaknya pengunjung membuat peserta pameran sumringah. Ninik, perwakilan Mirota Furniture asal Yogyakarta mengakui IFFINA tahun ini lebih banyak pengunjungnya dibanding tahun lalu. Dia mengaku sejak pertama kali diselenggarakan enam tahun lalu, selalu mengikuti pameran yang dikoordinasi Asmindo ini.

"Kami rutin ikut (IFFINA), saya merasa lebih banyak pengunjung tahun ini, pagi jam 9 sudah kemruyuk (berdatangan-red). Banyak teman sesama peserta bilang ikut pameran ini lebih prospektif," kata wanita yang mengaku khusus memasarkan produknya untuk ekspor ini.

Pengusaha lain, Bingah yang mewakili CV Yudhistira asal Surakarta, membandingkan IFFINA dengan pameran serupa di Singapura pekan lalu. Dia melihat ajang di ibu kota ini lebih ramai dan beragam.

"Saya kemarin ikut juga yang di Singapura, menurut saya lebih bagus sini, lebih ramai, barang-barang yang dipamerkan lebih keren," aku pengusaha spesialis mebel kayu daur ulang ini.

Panitia menargetkan selama empat hari pameran nilai transaksi mencapai USD 400 juta, alias naik 50 persen dari acara tahun lalu. Sejauh ini sudah ada 4.000 buyer dari 150 negara yang berkomitmen hadir ke IFFINA.

Pameran furnitur kayu dan rotan terbesar Tanah Air ini menghadirkan 252 pengrajin dan eksportir mayoritas usaha kecil dan menengah. Peserta kebanyakan berasal Pulau Jawa, dengan proporsi terbanyak dari Yogyakarta, Bali, Jawa Barat, dan Jawa Timur.

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penerimaan Pajak 2023 Lampaui Target, Tembus Rp1.869 Triliun

Penerimaan Pajak 2023 Lampaui Target, Tembus Rp1.869 Triliun

Jika dilihat dalam perjalanannya, penerimaan pajak sempat mengalami penurunan yang signifikan yakni pada tahun 2020.

Baca Selengkapnya
Beras di Singapura Ternyata Lebih Murah dari Indonesia, Mendagri Ungkap Penyebabnya

Beras di Singapura Ternyata Lebih Murah dari Indonesia, Mendagri Ungkap Penyebabnya

Singapura menyandang status sebagai negara maju namun tidak bisa memproduksi bahan pangan sendiri.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Mulai Waspadai Harga Beras Naik 7,7 Persen dari Awal Tahun, Ada Apa?

Sri Mulyani Mulai Waspadai Harga Beras Naik 7,7 Persen dari Awal Tahun, Ada Apa?

Selain beras, Sri Mulyani menyebut ada beberapa harga pangan juga mengalami kenaikan, seperti bawang putih 1,9 persen, cabai merah 17 persen.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Transaksi Dana Kampanye Janggal PPATK Bukti Dana Partai Politik Tidak Transparan

Transaksi Dana Kampanye Janggal PPATK Bukti Dana Partai Politik Tidak Transparan

Ternyata, dana ini tidak mengalami pergerakan yang signifikan, namun terjadi perputaran dana hingga mencapai triliunan rupiah

Baca Selengkapnya
Melihat Produksi Kerajinan Aksesoris Pengantin di Bantul, Omzet Mencapai Puluhan Juta Rupiah Per Bulan

Melihat Produksi Kerajinan Aksesoris Pengantin di Bantul, Omzet Mencapai Puluhan Juta Rupiah Per Bulan

Usaha yang telah dirintis sejak tahun 2009 lalu kini berkembang dan bisa mempekerjakan 10 orang karyawan

Baca Selengkapnya
Curhat Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, tapi Kalau Beras Naik Saya Dimarahi Ibu-Ibu

Curhat Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, tapi Kalau Beras Naik Saya Dimarahi Ibu-Ibu

Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa urusan pemerintah dalam mengelola pangan untuk 270 juta penduduk Indonesia bukan hal yang mudah.

Baca Selengkapnya
Jelang Bulan Ramadan, Jokowi Ingin Masyarakat Beribadah Tenang

Jelang Bulan Ramadan, Jokowi Ingin Masyarakat Beribadah Tenang

Para menteri diminta untuk menjaga harga pangan jelang Idul Fitri.

Baca Selengkapnya
Warga Indonesia Beli Gula & Kopi Jalan Kaki ke Malaysia, Prajurit TNI Langsung Memeriksanya 'Lain kali belanja di Indonesia Ya'

Warga Indonesia Beli Gula & Kopi Jalan Kaki ke Malaysia, Prajurit TNI Langsung Memeriksanya 'Lain kali belanja di Indonesia Ya'

Masyarakat perbatasan di Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat memilih belanja kebutuhan rumah tangga ke Malaysia dengan berjalan kaki.

Baca Selengkapnya
Investasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024

Investasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024

Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.

Baca Selengkapnya