Ongkos Fantastis Penyelundupan Benih Lobster dan Harga Sepeda Brompton

Merdeka.com - Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo berencana membuka keran ekspor benih lobster. Menurutnya, ini bisa menjadi peluang bisnis yang bisa meningkatkan devisa negara.

Hal ini langsung menuai polemik. Sebabnya, di era Menteri Susi Pudjiastuti, ekspor benih lobster sangat diharamkan. Susi Pudjiastuti bahkan lantang bersuara atas rencana Menteri Edhy tersebut. Dia jelas-jelas mengritik dan menolak kebijakan legalisasi ekspor benih lobster tersebut.

Menurutnya, jauh lebih baik benih lobster dikembangbiakan dan dibesarkan baru kemudian dijual. Sebab, nilai jualnya akan jauh lebih baik ketimbang menjual benih lobster.

Penyelundupan Benih Lobster

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti membeberkan harga ongkos per koper penyelundupan benih lobster. Nilainya bervariasi, tergantung kepada lokasi. Yang jelas nilainya mencapai puluhan juta hingga ratusan juta rupiah.

"WA masuk: Selamat malam Bu, semoga sehat sukses selalu.Update ongkos pemilik bagasi atau koperman penyelundupan Baby LobsterRate:Jambi @ 85 juta rupiah per koperJakarta @ 115 juta rupiah per koperSurabaya @ 100 juta rupiah per koperPer koper / 30 ribu ekor baby lobster," tulis Susi Pudjiastuti di akun Twitternya @susipudjiastuti.

Susi Bandingkan Ongkos Selundupkan per Koper Benih Lobster dengan Sepeda Brompton

Usai membeberkan ongkos untuk menyelundupkan benih lobster, Susi Pudjiastuti lantas membandingkannya dengan harga sepeda Brompton yang dikenal mewah dan mahal.

"Nah tahukan sekarang! Ongkos kirim saja dapat 1 sampai dengan 2 Brompton," tulis Susi Pudjiastuti di akun Twitternya.

Mengenal Sepeda Brompton

Sepeda Brompton masih satu tipe dengan sepeda lipat pada umumnya. Sekitar 30 persen dari sepeda Brompton terbuat dari baja. Selain itu, sparepart sepeda Brompton juga tak sembarang. Inilah yang membedakan sepeda Brompton dengan sepeda lainnya.

Ada tiga jenis sepeda Brompton, yakni Brompton, Brompton Electric, dan Superlight. Untuk Brompton bisa dilipat ke ukuran portabel, dengan tinggi 585mm x panjang 565mm x lebar 270mm. Jadi, memudahkan untuk dibawa ke transportasi umum dan kendaraan pribadi.

Brompton Electric lebih canggih. Sepeda ini dilengkapi dengan baterai 300Wh. Jadi, pengendara sepeda Brompton Electric bisa melaju melintasi kota dengan sepeda listrik ini. Namun, sepeda ini harus diisi daya setiap perjalanan antara 25 dan 50 mil. Sepeda listrik ini dirancang oleh Williams Advanced Engineering. Sepeda Brompton Electric juga dilengkapi dengan sensor pintar.

Kemudian untuk Superlight, dirancang dengan komponen yang lebih ringan di beberapa bagian. Sepeda ini jauh lebih ringan, sekitar 0,74 kilogram lebih ringan dibandingkan dengan Brompton.

Harga Sepeda Brompton

Menurut situs Brompton, harga sepeda ini dibanderol 900 poundsterling atau setara dengan Rp16.673.184. Sedangkan untuk Brompton Electric dibanderol dengan harga 2595 poundsterling atau Rp48.074.347. Tentu harga tersebut belum terhitung pajak saat masuk ke Indonesia.

Setelah masuk ke Indonesia dan terkena pajak, harga sepeda Brompton bervariasi tergantung pada tipenya. Penelusuran merdeka.com dari berbagai sumber, harga Brompton M6L Rp38.750.000. Kemudian harga Brompton S6L Rp42.240.000 dan Brompton S2L-X Black Edition Gloss Titanium seharga Rp53.500.000.

Sementara, Brompton Lion City berharga Rp100 juta.