Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Nilai Tukar Rupiah Kembali Terkapar Dipicu Pernyataan Donald Trump Sudutkan China

Nilai Tukar Rupiah Kembali Terkapar Dipicu Pernyataan Donald Trump Sudutkan China Rupiah. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Nilai tukar Rupiah ditutup melemah 0,18 persen atau sebesar 25 poin ke level Rp14.070 di pasar spot pada sore hari ini.

Direktur PT Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi menilai, pelemahan Rupiah dipicu pernyataan Presiden AS Donald Trump yang menyudutkan China di Economic Club of New York semalam (12/11).

Trump menyebut tidak ada yang lebih banyak memanipulasi atau memanfaatkan Amerika Serikat sejak masuknya China ke Organisasi Perdagangan Dunia pada tahun 2001.

Dari regional, Ibrahim menilai masih memanasnya aksi unjuk rasa di Hong Kong kian menekan Rupiah pada hari ini. Beberapa jaringan transportasi, sekolah, dan banyak bisnis tutup pekan ini di Hong Kong di tengah meningkatnya kekerasan.

Sedangkan dari dalam negeri, Pemerintah dan Bank Indonesia menurutnya sudah melakukan berbagai cara untuk mengembalikan perekonomian yang sempat meredup akibat gejolak global, baik itu melalui strategi bauran, reformasi birokrasi, reformasi keuangan, penurunan suku bunga acuan maupun intervensi secara langsung di pasar valas dan obligasi dalam perdagangan DNDF.

"Namun strategi tersebut belum bisa membawa indonesia untuk mempertahankan target PDB di 5,1 persen di tahun 2019," ungkap dia kepada Liputan6.com, Rabu (13/11).

Strategi Baru

Kendati begitu, ada strategi terbaru yang kemungkinan akan diterapkan oleh pemerintah tentang perkembangan ekonomi syariah.

Itu seperti bertumpu pada pengembangan di lini pesantren, UMKM, industri pariwisata, industri halal dan lain-lain yang akan menggapai seluruh lapisan masyarakat di berbagai daerah yang belum memiliki akses terhadap produk dan jasa keuangan.

"Dan strategi ini akan meningkatkan inklusi keuangan dalam negeri di tengah melambatnya ekonomi global akibat perang dagang dan Brexit yang sampai saat ini belum ada kepastian," jelas Ibrahim.

Akan tetapi, pihaknya masih menilai bahwa Rupiah tetap berpotensi melemah hingga pada perdagangan besok 14 November 2019.

"Kemungkinan masih akan melemah disebabkan data eksternal yang masih negatif buat Rupiah. Range besok di level Rp14.050 - Rp14.110," tegas dia.

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Berkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya

Berkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya

Adapun perhitungan ini didapatnya setelah berkaca dari China, yang butuh waktu 40 tahun untuk jadi negara dengan kekuatan ekonomi besar dunia.

Baca Selengkapnya
Tren Jumlah Penduduk Indonesia Terus Meningkat, Sementara China Menurun

Tren Jumlah Penduduk Indonesia Terus Meningkat, Sementara China Menurun

Jjumlah penduduk China berkurang 850.000 orang menjadi sekitar 1.411,75 juta pada tahun 2022.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Sebut Ekonomi Makin Melemah: Amerika Kuat, China Terlilit Utang

Sri Mulyani Sebut Ekonomi Makin Melemah: Amerika Kuat, China Terlilit Utang

Bank Dunia memprediksi ekonomi global dari tahun ke tahun terus mengalami penurunan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
China Pelan-pelan Buat AS Khawatir dengan Persaingan Luar Angkasa, Ini Penyebabnya

China Pelan-pelan Buat AS Khawatir dengan Persaingan Luar Angkasa, Ini Penyebabnya

Ini yang dikhawatirkan AS bila tidak segera memutuskan kelanjutan stasiun luar angkasa yang akan habis masa pakainya.

Baca Selengkapnya
Buronan Kasus Penipuan Uang di China 11 Tahun Kabur ke Indonesia, Tinggal di Jakut hingga Punya KTP

Buronan Kasus Penipuan Uang di China 11 Tahun Kabur ke Indonesia, Tinggal di Jakut hingga Punya KTP

LY ditangkap di rumahnya Perumahan Concerto, Pantai Indah Kapuk, Penjaringan pada Selasa (13/2) sore.

Baca Selengkapnya
Total Utang Semua Negara di Dunia Capai Rekor Tertinggi, Nilainya Tembus Rp4 Juta Triliun

Total Utang Semua Negara di Dunia Capai Rekor Tertinggi, Nilainya Tembus Rp4 Juta Triliun

Sekitar 55 persen dari kenaikan ini berasal dari negara-negara maju, terutama didorong oleh AS, Prancis, dan Jerman.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Waspadai Konflik Timur Tengah Hingga Pelemahan Ekonomi China

Pemerintah Waspadai Konflik Timur Tengah Hingga Pelemahan Ekonomi China

Ada beberapa isu yang menjadi perhatian pemerintah di tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Naik Lagi, Utang Luar Negeri Indonesia Kini Tembus Rp6.231 Triliun

Naik Lagi, Utang Luar Negeri Indonesia Kini Tembus Rp6.231 Triliun

Posisi ULN pada November 2023 juga dipengaruhi oleh faktor pelemahan mata uang dolar AS terhadap mayoritas mata uang global.

Baca Selengkapnya
Naik Lagi, Utang Luar Negeri Indonesia Tembus Rp6.364 Triliun

Naik Lagi, Utang Luar Negeri Indonesia Tembus Rp6.364 Triliun

Naiknya utang luar negeri karena penarikan pinjaman, khususnya pinjaman multilateral, untuk mendukung pembiayaan beberapa program dan proyek.

Baca Selengkapnya