Mobil murah bantu Astra capai target kredit Rp 25 T tahun ini
Merdeka.com - Perusahaan multifinance, Astra Credit Company (ACC) menargetkan pembiayaan sampai akhir tahun ini sebesar Rp 25 triliun. Per September, ACC telah menyalurkan kredit sebesar Rp 20,5 triliun.
Direktur ACC Hugeng Gozali menyebutkan hingga September, ACC telah membiayai sekitar 144.600 unit. Pihaknya pun optimis hingga akhir tahun pembiayaannya mencapai Rp 25 Triliun.
"Sebanyak 65 persen untuk kendaraan roda empat baru dan sekitar 26 persen dari roda empat bekas. Sisanya disumbangkan oleh unit alat berat," ujarnya saat acara 'Workshop Wartawan Pasar Modal 2013' di Bandung, kemarin.
Pembiayaan ACC pun diharapkan meningkat seiring banyaknya permintaan mobil murah ramah lingkungan Low Cost Green Car (LCGC). ACC pun dalam hal ini tidak merevisi target pembiayaan yang telah ditargetkan sebelumnya yakni sebesar Rp 24 triliun-Rp 25 triliun.
"Mobil Agya dan Ayla mendongkrak pembiayaan, jika tidak ada halangan, atau pembiayaan yang tersendat, diharapkan targetnya tercapai," jelasnya.
Untuk mencapai target tersebut, pihaknya akan secara bertahap mengerek bunga pembiayaan dan tetap terfokus di sektor pembiayaan.
Adapun untuk mendukung bisnisnya, ACC berencana menambah pendanaan dengan merilis obligasi awal November nanti. ACC pun akan mengantisipasi pernyataan Gaikindo yang memperkirakan pertumbuhan penjualan mobil cenderung flat.
"Untuk tahun depan jika Gaikindo mengatakan pertumbuhan penjualan mobil flat, kita akan memperhatikan itu, persaingan industri kendaraan memang cukup ketat. Untuk itu kita akan lebih agresif lagi di pembiayaan," ungkap dia.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyaluran Kredit untuk Mobil Listrik Masih Rendah, Terkendala Tingginya Suku Bunga
Penyaluran Kredit untuk Mobil Listrik Masih Rendah, Terkendala Tingginya Suku Bunga
Baca SelengkapnyaMengungkap Alasan Bank Indonesia Kembali Tahan Suku Bunga Acuan di Februari 2024
Keputusan mempertahankan suku bunga acuan ini sejalan dengan fokus kebijakan moneter yang pro-stability untuk penguatan stabilisasi nilai tukar Rupiah.
Baca SelengkapnyaKredit Ini Jadi Motor Terbesar Penggerak Kinerja Bank BTN, Sektor Apa?
Realisasi penyaluran kredit dan pembiayaan BTN sepanjang tahu 2023 mencapai Rp333,69 triliun.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Laba Bersih Bank Mega Anjlok 13 Persen di 2023
Adapun total kredit di tahun 2023 mencapai Rp65,68 triliun, turun dibandingkan tahun 2022 yang sebesar Rp69,7 triliun.
Baca SelengkapnyaUpdate Kondisi APBN 2023 Jelang Tutup Tahun, Bea Cukai Sumbang Berapa?
APBN hingga pertengahan bulan Desember 2023 tercatat positif dari target yang ditentukan
Baca Selengkapnya6,8 Juta Kendaraan Diprediksi Lewati Tol Kelolaan Astra Infra saat Mudik Lebaran 2024
Adapun sebaran kendaraannya antara lain Tanggerang-Merak diprediksi sebanyak 3,5 juta kendaraan atau naik 3,6 persen.
Baca SelengkapnyaOJK Pede Kredit Perbankan Tumbuh 11 Persen di 2024
Optimistis tersebut juga ditopang dengan dukungan dari sisi permodalan bank yang kuat.
Baca SelengkapnyaDikeluhkan Soal Modal saat Blusukan ke Pasar Boyolali, Ganjar Janjikan Kredit Bunga Ringan Khusus Pedagang
Ganjar bicara memiliki program bernama Kredit Lapak, kredit murah khusus untuk para pedagang pasar saat menjabat Gubernur Jateng.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia Kembali Tahan Suku Bunga Acuan di Level 6 Persen
Dengan demikian suku bunga Deposit Facility sebesar 5,25 persen, dan suku bunga Lending Facility sebesar 6,75 persen.
Baca Selengkapnya